(Minghui.org) “Saya melihat laporan
mengenai pengambilan organ praktisi Falun Gong di Cologne. Betapa
menakutkan! Semua orang harus mengetahuinya,” seorang pria Jerman
paruh baya berkata sambil menunjuk pada buku Bloody Harvest, sebuah
laporan yang ditulis oleh dua profesional Kanada setelah melakukan
penyelidikan dengan seksama. Pria tersebut datang ke Berlin dari
Cologne untuk bertamasya dan melihat stan Falun Gong. Dia dan teman
wanitanya segera menandatangani petisi yang memprotes penganiayaan
tersebut.
Orang-orang menanyakan informasi
Falun Gong di depan Brandenburg Gate yang terkenal itu di
Berlin
Lilin malam di depan Kedutaan
Besar China
Pada 20 Juli 2011, sudah 12 tahun
sejak Partai Komunis China (PKC) melancarkan penganiayaan brutal
secara massal terhadap Falun Gong. Di Pariser Square di depan
Brandenburg Gate yang terkenal di Berlin, praktisi melakukan
kegiatan yang mengekspos penganiayaan Falun Gong. Acara nyala lilin
diselenggarakan pada malam di depan Kedutaan Besar China untuk
mengenang rekan-rekan praktisi yang dianiaya oleh PKC hingga
meninggal dunia dan menyerukan kepada orang-orang untuk membantu
menghentikan kekejaman PKC.
Sejauh ini sebanyak 3.428 praktisi Falun Gong dinyatakan meninggal
dunia akibat penganiayaan oleh PKC. Jumlah kematian yang sebenarnya
jauh lebih besar namun sulit dipastikan karena blokade internet
PKC.
Banyak orang berhenti di stan Falun Gong untuk melihat peragaan
latihan ataupun berbincang-bincang dengan praktisi. Mereka yang
telah mengetahui penganiayaan Falun Gong sebelumnya, langsung
menandatangani petisi untuk memprotes penganiayaan. Ada yang baru
pertama kali mendengar tentang hal ini. Ketika mereka mengetahui
banyak praktisi yang dianiaya hingga meninggal dunia dan banyak
yang meninggal akibat pengambilan organ secara hidup-hidup, mereka
sangat terkejut.
Seorang wanita paruh baya baru saja datang dari China untuk
mengunjungi putranya di Jerman, juga mampir ke stan. Dia berkata
bahwa dia tidak berhubung dengan praktisi Falun Gong di China,
hanya mendengar satu sisi dari PKC. Namun dia tahu bahwa PKC tidak
dapat dipercaya. Banyak anggota keluarganya yang dianiayan oleh PKC
di masa lalu dan dia berkata bahwa PKC selalu memelintir fakta
sebenarnya, mengacaukan benar dan salah. Melihat Falun Gong di
Berlin, dia senang mengetahui fakta sebenarnya dan mengambil materi
informasi untuk dibaca lebih lanjut.
Praktisi Yip (pria) dari Berlin berkata, “Sejak penganiayaan
dimulai, kami mengadakan aktivitas di Berlin setiap tahun sekitar
tanggal 20 Juli. Pada awalnya, kami merasakan banyak tekanan. Pada
waktu itu media Jerman tidak mengetahui apa itu Falun Gong. Mereka
menyalin media propaganda kebohongan PKC. Bahkan beberapa orang
Jerman tertipu. Kami juga menghadapi warga Jerman yang salam paham.
Namun sekarang banyak orang yang menandatangan petisi dan mendukung
kami. Kami sekarang menyelenggarakan ‘Hari Informasi’ setiap dua
minggu. Setiap hari kami melakukan protes di depan Kedutaan Besar
China. Dua kali seminggu kami berlatih di pusat kota Berlin.
Semakin banyak media Jerman yang melaporkan Falun Gong dengan
positif. Semakin banyak politisi menyadari penganiayaan Falun Gong.
Kami yakin bahwa penganiayaan akan berakhir tidak lama lagi.”
Malam itu para praktisi Falun Gong juga menyelenggarakan acara
nyala lilin di depan Kedutaan Besar China di Berlin untuk mengenang
rekan-rekan praktisi yang kehilangan nyawa mereka dalam
penganiayaan di China.
Latar Belakang:
Pada 20 Juli, 12 tahun yang lalu, karena iri hati pribadi, maka
pemimpin PKC, Jiang Zemin memanipulasi seluruh perangkat negara
yang dikendalikan PKC dan melancarkan penganiayaan sistemik
terhadap Falun Gong. Sejak itu, puluhan ribu praktisi Falun Gong
yang percaya pada Sejati-Baik-Sabar menderita penganiayaan brutal.
Juga mulai hari itu, praktisi Falun Gong mengadakan aktivitas
klarifikasi fakta skala besar di seluruh dunia untuk menghentikan
penganiayaan dan membangkitkan hati nurani masyarakat.
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/7/22/柏林学员反迫害-十二年风雨不改初衷(图)-244282.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/7/25/126998.html