(Minghui.org) Pada
tanggal 10 September 2011, praktisi Falun Gong di Swedia pergi ke
Uppsala untuk menghadiri acara budaya tahunan.
Praktisi memeragakan latihan Falun
Gong
Pada hari Sabtu minggu kedua
setiap bulan September sejak tahun 1989, Uppsala telah mengadakan
satu hari perayaan budaya dari siang sampai tengah malam. Festival
itu disebut sebagai Malam Budaya. Banyak seniman lokal dan mereka
yang mencintai seni datang ke pusat keramaian Uppsala, untuk
menampilkan dan merayakan seni dan budaya mereka yang indah.
Praktisi Falun Gong telah mengambil bagian dalam kegiatan
kebudayaan ini selama beberapa tahun. Tahun ini, mereka memeragakan
lima perangkat latihan Falun Gong, poster-poster yang
memperkenalkan Falun Gong, dan mengungkap kejahatan Partai Komunis
China (PKC) dalam penganiayaan terhadap Falun Gong di China.
Orang-orang Mendukung Falun Gong dan Mengutuk
Penganiayaan
Para praktisi memeragakan lima perangkat latihan diiringi musik
latihan yang indah. Banyak pengunjung datang untuk berbicara dengan
praktisi dan menanyakan tentang Falun Gong. Beberapa menunjukkan
minat besar untuk langsung belajar latihan. Seorang pria Swedia
setengah baya berdiri di dekat latihan peragaan dan enggan
untuk pergi. Dia mengatakan kepada praktisi bahwa ia merasa nyaman
dan damai serta bisa merasakan energi yang kuat. Setelah beberapa
saat dia menelepon istrinya untuk menonton latihan dan mengatakan
bahwa ia dan istrinya akan belajar Falun Gong setelah mereka
pulang.
Seorang wanita Tionghoa yang belajar jurnalisme di Uppsala mampir
dengan pacar Swedia-nya dan berbicara dengan seorang praktisi.
Pacarnya sangat tertarik pada Falun Gong dan ingin langsung
belajar. Wanita itu mengajukan banyak pertanyaan yang membuatnya
bingung di masa lalu. Seorang praktisi menjawab pertanyaannya
dengan sabar dan dia akhirnya memahami fakta kebenaran tentang
Falun Gong.
Pasangan mahasiswa dan mahasiswi pada Universitas Uppsala berhenti
di tempat kegiatan Falun Gong. Ketika mereka mengetahui bahwa rejim
Komunis China tengah menganiaya kelompok orang-orang baik ini yang
berlatih Sejati-Baik-Sabar, mereka pikir itu keterlaluan dan
mengerikan. Pria muda mengatakan bahwa mereka semua tahu bahwa
partai komunis jahat, tapi ia tidak bisa memahami bahwa PKC
melakukan hal-hal kejam dan keterlaluan tersebut. Dia mengatakan
bahwa ibunya memiliki seorang teman Tionghoa yang tidak pernah
ingin mendengar sesuatu yang negatif tentang PKC. Dia merasa sedih
kepada orang-orang Tionghoa yang tidak bisa membedakan antara
"partai" dan "negara." Pasangan itu mengutuk pelanggaran PKC dan
penganiayaan terhadap hak-hak fundamental rakyat.
Kebohongan Tidak Bisa Dipertahankan
Seorang wanita muda asal China bermarga Zhang membaca poster
informasi. Dia datang dan bertanya tentang apa yang disebut
‘Insiden Bakar Diri’ di Lapangan Tiananmen pada awal tahun 2001.
Seorang praktisi, yang tinggal di Beijing pada waktu itu, menjawab
berdasarkan pengalaman sendiri, "Setelah pukul 10 pagi pada hari
itu, seluruh Timur dan Barat Chang'An Avenue berada di bawah
darurat militer. Semua praktisi tidak ada yang bisa pergi ke
Lapangan Tiananmen. Falun Gong berada di bawah pengawasan yang
ketat. Coba pikirkan, bagaimana lima orang ini [yang duduk membakar
diri] dapat memasuki Lapangan Tiananmen?" Praktisi kemudian secara
hati-hati menjelaskan kepada Zhang ada banyak kejanggalan dalam
insiden bakar diri tersebut.
Wanita muda itu mengangguk sambil mendengarkan. Praktisi
menyarankan agar dia membaca buku ‘Sembilan Komentar Mengenai
Partai Komunis’, maka dia akan memahami lebih baik tentang
kebrutalan PKC. Praktisi juga mengatakan kepada Zhang untuk mundur
dari PKC dan organisasi afiliasinya, seperti Liga Pemuda Komunis
dan Perintis Muda, sesegera mungkin. Zhang berterima kasih
kepada praktisi yang menceritakan fakta-fakta dan dia berkata
bahwa dia akan mengunjungi website untuk mundur dari PKC, serta
belajar lebih banyak tentang Falun Gong.
Xiaoyan, seorang praktisi China, datang dari sebuah kota kecil yang
berdekatan untuk menghadiri acara budaya dengan praktisi
Swedia yang telah berlatih Falun Gong selama dua tahun. Xiaoyan
belum menguasai bahasa Swedia dengan fasih tetapi ia mencoba
berbicara dengan baik kepada semua orang yang mampir. Dia berbicara
dari hatinya dan orang-orang Swedia segera memahaminya dan ingin
belajar lebih banyak tentang Falun Gong. Xiaoyan mencatat bahwa
makin banyak orang yang ingin belajar tentang Falun Gong dan tidak
lagi percaya kebohongan PKC. Dia berkata dengan gembira,
"Situasinya benar-benar berubah sekarang. Kebohongan benar-benar
tidak bisa dipertahankan."
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/9/12/瑞典学员大学城文化节上讲真相(图)-246662.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/9/18/128183.html