(Minghui.org)
Salam kepada Guru yang terhormat. Salam kepada rekan-rekan
praktisi!
Saya berusia 23 tahun, dan saya adalah seorang praktisi lama Falun
Dafa. Saya datang ke AS pada September 2011, jadi saya sudah berada
di AS selama setahun. Saya ingin berbagi beberapa pengalaman
kultivasi selama 16 tahun kultivasi saya.
1. Menjadi Praktisi di
China
Tahun 1996 adalah tahun yang tidak terlupakan, karena pada waktu
itu, ketika orangtua dan saya cukup beruntung memperoleh buku
berharga yaitu Zhuan Falun. Pada waktu itu, saya masih sangat muda,
tetapi saya senang melihat foto Guru dan mendengarkan orangtua
membacakan buku untuk saya. Kami semua terbenam dalam rahmat
keselamatan Guru, dan kami terus meningkatkan mental maupun fisik.
Pada 20 Juli 1999, PKC (Partai Komunis China) jahat mulai
menganiaya Falun Gong. Sebelum penganiayaan dimulai, kedua orangtua
saya adalah pembina di tempat latihan setempat. Setelah 20 Juli,
mereka pergi ke pemerintahan provinsi dan Lapangan Tiananmen untuk
memohon keadilan kepada pemerintah China sebanyak tiga kali, kantor
polisi lokal terus memantau kami dari jarak sangat dekat. Pada
awal penganiayaan, kantor polisi dan personil dari komite
manajemen komunitas lokal sering datang ke rumah kami untuk
melakukan ancaman. Kadang-kadang mereka mengintip kami melalui
jendela, terkadang mereka menggedor jendela dan pintu kami, dan
meminta orangtua saya menandatangani surat jaminan, mengancam akan
memecat orangtua saya dari pekerjaan dan saya akan dikeluarkan dari
sekolah. Pada waktu itu, kami tidak tahu apa klarifikasi fakta
kebenaran; kami hanya tahu bahwa berlatih Falun Gong telah
memberikan manfaat kepada kami semua. Jadi kami mulai berdebat
dengan petugas polisi, dan kami menolak untuk menulis surat
pernyataan beberapa kali. Apa yang kami lakukan mengejutkan pihak
otoritas hingga mencapai wilayah yang sangat luas di wilayah
kami.
Dalam beberapa bulan, banyak praktisi ditangkap karena pergi
meminta permohonan kepada pemerintah. Pada waktu itu, dua orangtua
saya dan beberapa praktisi memahami bahwa kami harus
mengklarifikasi fakta kebenaran. Maka itu, mereka memutuskan untuk
memanfaatkan siang hari untuk membuat materi informasi. Pada malam
hari, saya bersama orangtua pergi daerah pemukiman dari pintu ke
pintu untuk menyebarkan materi klarifikasi fakta. Saya masih sangat
muda waktu itu, tapi saya senang membagikan brosur. Suatu kali,
praktisi dari seluruh kota saling berkoordinasi pada malam hari
sebelum peringatan terbentuknya PKC, dan kami berhasil
membagikan lebih dari 10.000 brosur. Di China daratan,
gedung-gedung yang kurang dari tujuh lantai tidak dilengkapi dengan
lift. Praktisi harus naik ke lantai teratas untuk membagikan
materi. Mereka tidak ingin kelewatan satu keluarga pun. Satu
praktisi seringkali menangangi puluhan gedung, dan dalam
waktu tiga jam lebih, menaiki lebih dari 100 lantai, baik saat
hujan maupun matahari terik. Namun, apa yang mereka lakukan sangat
jarang terdengar di China daratan, karena itu adalah cara dasar
untuk klarifikasi fakta kepada orang-orang.
Pada 2002, stasiun kabel setempat di Changchun disadap, dan
program-program klarifikasi fakta disiarkan di TV. Karena ayah saya
adalah seorang teknisi di stasiun TV, petugas polisi membawanya
pergi, dan rumah kami digeledah. Pada waktu itu, kepala polisi
menggenggam kerah baju saya. Dia berteriak pada saya dan bersumpah
bahwa dia akan membunuh saya. Rumah kami dibuat porak-poranda.
Mereka membawa orangtua saya pergi. Saya baru berusia 12 tahun saat
itu. Selama masa dimana ayah saya ditahan selama setahun, ibu dan
saya secara terus-menerus mengklarifikasi fakta kepada para
tetangga. Di sekolah, saya menggunakan pengalaman pribadi untuk
klarifikasi fakta kepada guru-guru dan murid-murid. Setelah mereka
mengetahui fakta kebenaran, mereka sangat mendukung dan mengagumi
saya. Mereka sering menanyakan kabar ayah saya dan apakah kami
membutuhkan bantuan. Setelah ayah saya dibebaskan, kami
meninggalkan rumah dan mulai berpindah-pindah dari satu tempat ke
tempat lain.
Dengan pelurusan Fa yang terus bergerak maju, pusat-pusat produksi
materi di China dari terpusat menjadi lebih tersebar luas dan
berorientasi keluarga. Meski kami tidak memiliki tempat tinggal
yang tetap, kami masih bisa membuat materi dalam jumlah yang besar.
Selama 12 tahun berkultivasi, saya memahami tanggung jawab yang
harus dipikul oleh murid Dafa pada masa pelurusan Fa dan tujuan
sebenarnya dari klarifikasi fakta. Guru berkata di “Ceramah Fa pada
Konferensi Fa Atlanta 2003:”
“Tanggung jawab mendatang yang dipikul oleh seorang pengikut Dafa
adalah sangat besar. Ada berapa banyak makhluk hidup perlu kalian
selamatkan, ada berapa banyak makhluk hidup perlu kalian tolong,
sedangkan kalian sendiri pada masa ini masih harus menyempurnakan
dan merangkum segala sesuatu beserta makhluk hidup tak terhitung
yang dibutuhkan dalam buah status kalian, keagungan De dan segala
unsur Dewa kalian semua berada di dalamnya, oleh sebab itu saya
sering mengatakan, di dalam membuktikan kebenaran Fa, lakukanlah
tiga pekerjaan pengikut Dafa dengan baik, segala sesuatu sudah
berada di dalamnya, dengan demikian tujuan paling utama dari kalian
mengklarifikasi fakta adalah pada saat mengklarifikasi fakta dapat
menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup, ini adalah nomor satu,
ini adalah tujuan sebenarnya dari kalian mengklarifikasi fakta.”
(Ceramah Fa di Berbagai Tempat 4)
2. Menggunakan Internet untuk Klarifikasi Fakta di
Singapura
Pada 2008, setelah lulus dari sekolah menengah atas, dari pada
mendaftar di universitas terdekat, saya mendaftarkan di Institut
Teknologi Singapura dan pergi ke sana pada April 2008. Pada Oktober
2009, saya menyadari apa yang Guru katakan pada “Terima Kasih atas
Ucapan Selamat Para Makhluk Hidup:” “Pengikut Dafa adalah harapan
satu-satunya bagi makhluk hidup dari berbagai daerah dan berbagai
bangsa untuk dapat tertolong.” Saya mendapatkan ide untuk
mengklarikasi fakta kepada berbagai universitas di seluruh dunia.
Karena saya adalah mahasiswa di Singapura, saya bisa daftar pada
sebuah universitas dan klarifkasi fakta kepada berbagai kantor
penerimaan mahasiswa. Setiap pendaftaran, selalu ada satu
pertanyaan yang menanyakan apa yang paling mempengaruhi seseorang,
seseorang atau sebuah peristiwa. Untuk menjawab topik ini, saya
dengan mudah menjelaskan pengalaman pribadi saya dan menceritakan
tentang penganiayaan Falun Gong oleh PKC, apa itu Falun Gong,
begitu juga dampak dari penganiayaan brutal terhadap praktisi,
khususnya anak-anak mereka.
Setelah mempersiapkan selama satu bulan, saya mulai memproses
berkas saya. Pada awalnya, terasa sangat sulit. Saya ingat sebelum
mengirim berkas pertama, saya menghabiskan waktu tiga jam. Situs
web universitas tepat ada di depan saya, formulir pendaftaran sudah
terisi, namun saya sangat ragu-ragu untuk menekan tombol kirim.
Pada saat itu, puisi Guru, “Apa yang ditakuti?”di Hong Yin II
tersirat dihadapan saya, dan saya tiba-tiba memahami. Guru membuka
kebijakan saya, dan saya berusaha untuk mempercepatnya. Dari kirim
satu berkas dalam satu jam, menjadi kirim empat berkas dalam satu
jam. Pada waktu itu, saya sedang melakukan masa magang di sebuah
perusahaan penerbangan selama enam bulan, dan sangat sibuk selama
hari-hari itu. Setelah menyelesaikan pekerjaan, saya
mengklarifikasi fakta melalui internet hingga tengah malam. Pada
hari Sabtu, saya bekerja di sebuah hotel selama 15 jam. Pada hari
Minggu, dari jam 10 hingga 10 malam, saya mengklarifikasi fakta dan
menuliskan pemahaman saya dalam seminggu. Kemudian, saya mulai
mendapatkan balasan dari universitas. Yang yang memberikan
tanggapan positif dan ada yang negatif, ada yang menyemangati, dan
ada yang berusaha mengintimidasi. Melihat orang-orang
perlahan-lahan tersadarkan, kondisi hati saya terhadap klarifikasi
fakta pun berubah juga. Tanpa rasa takut, saya dapat menyelamatkan
lebih banyak makhluk hidup. Saya seringkali menerima belasan email
balasan dari kantor penerimaan mahasiswa dari berbagai univeritas.
Jumlah universitas yang saya hubungi pun bertambah.
Akhirnya, universitas yang saya klarifikasi fakta dengan mengirim
pendaftaran meliputi seluruh 500 universitas terkenal di dunia yang
mengajarkan bahasa Inggris, antara lain universitas di Amerika
Utara, Amerika Selatan, Eropa, Oceania, dan Afrika Selatan.
Berdasarkan dari balasan mereka, saya menindaklanjutin klarifikasi
fakta kepada mereka.
Selama dua tahun, saya klarifikasi fakta dengan mengirim email
aplikasi kepada universitas. Karena saya tidak membayar biaya
aplikasi, banyak dari mereka tidak mempertimbangkan aplibkasi saya.
Akhirnya, saya diterima oleh dua universitas, satu di Amerika
Serikat, dan satunya lagi di Australia.
Pada Februari 2011, tiga hari setelah saya lulus, saya kembali ke
perusahaan dimana saya magang dan mulai melakukan pekerjaan
full-time. Saya merasakan tekanan yang lebih besar dengan posisi
full-time daripada sebagai karyawan magang. Saya harus menangani
paling sedikit 50 panggilan telepon dan memeriksa lebih dari 400
email, juga menghadapi berbagai hubungan antar pribadi yang
kompleks. Sebagai lulusan baru, sangatlah sulit bagi saya untuk
menanganinya. Di atas semua itu, kolega dan atasan sering
memperlakukan saya dengan buruk. Selama masa itu, saya merasa
sangat depresi.
Terima kasih atas saran orangtua saya, saya mulai menggunakan
Internet untuk klarifikasi fakta mengenai Falun Gong kepada
kolega-kolega dan klien-klien saya. Saya mendapatkan alamat email
setiap karyawan, begitu juga email-email para klien yang berjumlah
ribuan. Dengan mengirim email kepada mereka, saya dapat memberitahu
mereka mengenai penganiaayaan Falun Gong di China. Saya berharap
mereka dapat mempelajari kebenaran dan mengetahui tentang Falun
Gong. Selama masa itu, saya mengirim ratusan ribu email. Melalui
klarifikasi fakta, lingkungan kerja pun berubah menjadi lebih baik.
Pekerjaan saya akhirnya diakui oleh atasan dan kolega lainnya, dan
saya berhasil melewati masa percobaan. Ketika saya meninggalkan
perusahaan ini, baik manajer umum maupun direktur perusahaan
menuliskan surat referensi kerja untuk saya.
3. Klarifkasi Fakta di Pecinan San Fransisco, Menyelamatkan
Makhluk Hidup
Guru berkata di Zhuan Falun: “Selaku seorang praktisi xiulian,
mulai sekarang perjalanan hidup anda akan berubah, Fashen saya akan
mengaturnya kembali untuk anda.” Banyak praktisi, termasuk saya,
memiliki pemahaman mendalam terhadap apa yang Guru katakan. Karena
saya lulus dari program tiga tahun di perguruan tinggi, saya
mengajukan pendaftaran untuk masuk ke universitas sehingga saya
dapat melanjutkan program sarjana dan memperoleh gelar sarjana.
Pada April 2011, tanpa mengirim pendaftaran apapun, sebuah sekolah
bisnis di Boston menelepon saya untuk melakukan wawancara. Setelah
itu, sejumlah hal yang luar biasa pun terjadi. Saya diberitahu
bahwa saya akan diberi tawaran beasiswa sebesar 50%. Setelah itu
mereka memberitahu saya bahwa tidak ada tempat untuk kampus di
Boston, jadi saya harus pergi ke kampus mereka di San Fransisco.
Setelah saya tiba di San Fransisco, saya tiba-tiba memahami bahwa
ini adalah jalur yang diatur oleh Guru untuk saya.
Setelah tiba di Amerika Serikat, saya menemukan bahwa lingkungan
untuk klarifikasi fakta sangat berbeda dengan di Singapura. Ada
banyak proyek klarifkasi fakta di daerah teluk itu, dan beberapa
pusat dibangun tepat di kawasan teluk. Saya pun bergabung dengan
radio Sound of Hope pada November lalu. Karena studi saya sangat
sibuk, saya hanya bisa melakukannya secara paruh waktu.
Pada Juni ini, penyerangan terhadap praktisi di Pecinan San
Fransisco menjadi fokus bagi para praktisi di area teluk. Setelah
peristiwa ini, praktisi menyadari akan pentingnya klarifkasi fakta
di daerah Pecinan. Pada waktu itu, saya memiliki masa liburan
selama satu minggu, jadi saya pergi bersama praktisi lain untuk
klarifkasi fakta. Pada mulanya, saya merasa marah dan kritis
terhadap para pelaku kejahatan, dan saya memiliki mentalitas
bersaing, kurang menjaga hati yang belas kasih, dan proses
klarifikasi menjadi tidak baik. Kemudian ketika saya sedang belajar
Fa, saya melihat Guru berkata di Zhuan Falun:
“Jika manusia dapat membebaskan diri dari Qing ini, siapa pun tidak
ada yang dapat menggoyahkan anda, hati manusia biasa juga tidak
dapat memengaruhi anda. Sebagai gantinya adalah belas kasih,
sesuatu yang lebih mulia.”
Saya memahami bahwa ketika seseorang mengklarifikasi fakta, ia
tidak boleh memiliki keterikatan hati apapun, hanya dengan begitu
maka orang itu baru bisa menyelamatkan makhluk hidup.
Dengan meningkat Xinxing (kualitas moral) saya, para pengusaha di
Pecinan mulai memahami fakta kebenaran, lingkungan pun menjadi
lebih damai, dan orang-orang mulai menerima brosur dari kami. Pada
konferensi Fa di Washington DC bulan Juli ini, yang paling ingin
saya lihat adalah Shifu, tetapi saya berpikir tentang apa yang Guru
katakan di artikel “Ceramah Fa pada Konferensi Fa New York
2007:”
“Ada berapa orang telah pergi mengklarifikasi fakta ke daerah
pecinan San Francisco? Bila tidak dapat dipertahankan dalam jangka
panjang, jumlah orangnya sedikit, tentu saja tidak dapat
mengubahnya! Praktisi di daerah teluk begitu banyak, mengapa anda
sekalian tidak menjadikan tempat itu sebagai titik utama, berusaha
keras melakukannya?”
Saya pun memutuskan untuk tetap tinggal di Pecinan untuk
klarifikasi fakta.
Setelah konferensi Fa di Washington DC, kami mengejar waktu untuk
mendirikan tempat klarifikasi fakta kami dari jam 06.00 pagi hingga
04.00 pagi. Kemudian kami mengubahnya menjadi 24 jam. Saya dengan
jelas merasakan kekurangan tenaga, tetapi tidak peduli
bagaimanapun, saya selalu ingat apa yang Guru katakan:
“Xiulian macam apa pun juga akan mengalami cobaan yang demikian,
akan melewati perjalanan yang demikian. Jika dapat bertahan secara
konsisten, gigih maju dengan tiada henti, itu barulah benar-benar
gigih maju. Perkataan ini walau disampaikan secara demikian, untuk
menjalaninya betul-betul terlampau sulit, dari itu dikatakan
Xiulian-lah seperti pada saat awalnya, pasti akan menghasilkan buah
sejati”. (“Ceramah Fa di Konferensi Fa Internasional Greater New
York 2009”)
Klarifikasi fakta di Pecinan perlu berjemur di bawa matahari atau
diterpa angin dan kadang-kadang dicaci maki orang. Seorang praktisi
berkata, “Jika bukan karena Guru meminta kita untuk datang ke sini
untuk menyelamatkan mereka, saya tidak akan datang.” Saya juga
merasakan hal yang serupa dan berkata dalam hati, “Sebagai seorang
mahasiswa pasca sarjana, saya datang untuk menyelamatkan
kalian namun kalian penuh dengan permusuhan,” saya merasa sangat
sedih. Saya merasa mereka sangat sulit untuk diselamatkan. Ketika
saya mulai membaca Fa pada malam itu, kalimat pertama terbaca oleh
saya adalah:
“Anda sekalian harus memperhatikan sebuah masalah: Kalian sedang
membuktikan kebenaran Fa, bukan membuktikan kebenaran diri sendiri.
Kewajiban pengikut Dafa adalah membuktikan kebenaran Fa, pembuktian
kebenaran Fa juga adalah Xiulian, di dalam Xiulian justru harus
menyingkirkan keterikatan diri sendiri terhadap aku pribadi, tidak
boleh malah mengembangkan hal-hal pembuktian kebenaran diri sendiri
semacam ini baik disengaja maupun tidak. Di saat membuktikan
kebenaran Fa dan Xiulian juga merupakan proses penyingkiran aku
pribadi, jika berhasil melakukannya anda baru benar-benar sedang
membuktikan kebenaran diri anda sendiri, karena hal-hal manusia
biasa pada akhirnya harus kalian lepaskan juga, dengan melepaskan
segala keterikatan manusia biasa barulah dapat melangkah ke luar
dari manusia biasa.” (“Ceramah Fa di Pertemuan dengan
Pengikut-Pengikut di Asia Pasifik,” dari Ceramah Fa di Berbagai
Tempat 6)
Sungguh, kehormatan praktisi Dafa diberikan oleh Dafa. Jika saya
tidak berlatih Falun Gong, saya tidak akan berada dimana saya
berada kini. Dengan terus mengklarifikasi fakta di Pecinan, jumlah
tempat klarifikasi pun bertambah. Baik guru-guru dari Akademi Fei
Tian dan kami mengklarifikasi fakta di Pecinan sepanjang hari. Pada
malam hari, kami membuat papan klarifikasi fakta di Akademi Fei
Tian. Suatu kali, saya hanya tidur selama 45 menit, namun saya
tetap ke Pecinan keesokan harinya. Payung dan papan klarifikasi
fakta kami bertambah dari satu menjadi lima, lalu menjadi sembilan,
hingga kini papan kami bisa dijumpai di setiap persimpangan
jalan.
Dengan kerjasama di antara para praktisi, kami mulai menyediakan
papan klarifikasi fakta di Jalan Dedun. Khususnya di Pusat Layanan
Pengunduran Diri dari PKC, pesan-pesan klarifikasi fakta kami
benar-benar mendapatkan perhatian dari orang-orang. Warga setempat
dan para turis di Pecinan mulai merubah sikap mereka terhadap kami
menjadi lebih baik.
Dengan menulis pemahaman ini, saya mendapatkan beberapa pemamahan
baru:
Dalam perihal kerjasama secara keseluruhan, saya pahami bahwa hanya
jika kita saling bekerja sama dengan baik maka kejahatan tidak akan
mungkin bisa mengambil keuntungan dari celah kekosongan kita.
Kultivasi adalah melepaskan keterikatan hati seseorang, menerobos
konsep seseorang, dan melepaskan ego seseorang --- bukan
mempertahankan pendapat pribadi seseorang.
Dengan belajar Fa Guru, kita memahami berbagai hal hanya dari satu
sudut tertentu. Kita tidak seharusnya menggunakan Fa Guru untuk
menilai orang lain, hanya untuk diri kita sendiri. Ini adalah
benar-benar mencari ke dalam.
Ini adalah pengalaman kultivasi saya. Mohon tunjukkan jika ada
tidak tepat.
Terima kasih Guru. Terima kasih semuanya.
(Konferensi Fa San Fransisco 2012)
Chinese version click here
English
version click here