Sebagai praktisi Dafa, setiap
kali kita melihat atau mendengar fitnahan terhadap Guru, kita harus
memikirkannya dan melakukan sesuatu. Segala sesuatu yang kita
miliki diberikan oleh Guru dan kita harus menempatkan Dafa sebagai
prioritas utama kita. Hal ini menjamin bahwa alam semesta baru
tidak akan hancur. Tentu saja, praktisi Dafa harus mencari ke dalam
terlebih dahulu setiap kali mereka menemui masalah. Kita harus
mencari ke dalam dan memperbaiki diri sendiri. Ini adalah
manifestasi dari melindungi Dafa.
Guru mengajarkan kita prinsip Fa bahwa "rupa terbentuk dari hati."
(Ceramah Fa pada Konferensi Dajiyuan) Perilaku masyarakat adalah
cermin yang merefleksikan berbagai hal ketika kita telah gagal
untuk menyikapi kultivasi secara serius. Tanpa memperhatikan dan
menyadarinya, kita telah melakukan banyak hal yang tidak hormat
terhadap Guru dan Fa. Berikut hanyalah pendapat saya pada tingkat
saya dan didasarkan pada hal-hal kecil yang terjadi di sekitar
saya. Saya bermaksud untuk berbagi dengan rekan-rekan praktisi.
Kita harus bekerja sama untuk menemukan hal-hal tidak hormat
terhadap Guru dan Fa, meningkat sebagai tubuh kesatuan, dan
menghentikan fitnahan jahat yang berusaha untuk menghancurkan
makhluk hidup.
Banyak orang mulai berkultivasi dari latar belakang ateisme
dan mereka tidak memiliki gambaran tentang Buddha atau dewa-dewa.
Mereka tidak tahu bagaimana menunjukkan rasa hormat kepada Buddha
dan Dewa, juga tidak menyadari konsekuensinya. Mereka tidak tahu
bagaimana untuk menghargai Dafa dan tidak menghormati buku-buku
Dafa.
Sebagai contoh:
1. Buku-buku Dafa diletakkan sembarangan dan sering terkena air.
Orang membalik halaman dengan jari-jari basah. Mereka menulis
kata-kata dan kalimat Dafa secara sembarangan pada lembaran kertas.
Mereka menyalin Jingwen Dafa di atas kertas yang memiliki kata-kata
tidak relevan di atasnya. Mereka menyalin Jingwen di atas kertas
dengan tulisan tangan lain di atasnya. Orang-orang membaca
buku-buku Dafa dan Jingwen dalam format elektronik seperti ponsel
atau perangkat elektronik lainnya. Ini adalah fenomena yang sangat
umum.
2. Kita secara sembarangan memutar musik Dafa. Mengenai pemancaran
pikiran lurus, pada akhir tahun 2007, beberapa praktisi menyarankan
di situs web Minghui bahwa tidaklah hormat untuk menggunakan musik
Pudu sebagai timer kami. Pada tahun 2008, situs web Minghui
memberikan bunyi genta elektronik yang berasal dari genta di Kuil
Longquan yang dibunyikan oleh Shifu, agar rekan-rekan praktisi
dapat mengunduh dan menggunakannya untuk memancarkan pikiran lurus.
Namun, beberapa praktisi masih menggunakan musik Pudu sebagai
pengingat sebelum memancarkan pikiran lurus. Praktisi tersebut
harus benar-benar memikirkannya dengan hati-hati, karena mereka
tetap berpegang pada pilihan mereka sendiri daripada menghormati
Guru dan Fa.
3. Kita secara ceroboh menggunakan lambang dan pin Falun. Falun
adalah bagian dari Dafa dan itu lebih berharga dari hidup kita.
Guru sangat belas kasih kepada makhluk hidup dan telah
menganugerahkan Falun yang sangat berharga kepada kita untuk
menyelamatkan makhluk hidup. Kita harus mengikuti bagaimana Guru
menggunakan Falun tersebut.
Kecuali halaman depan buku Dafa, konferensi berbagi pengalaman Dafa
dan kesempatan khidmat lainnya, tidak ada yang diperbolehkan untuk
menggunakan simbol Falun secara sembarangan. Namun, di masa lalu,
beberapa praktisi menggunakan lambang Falun sebagai layar desktop
komputer. Sekarang banyak praktisi Dafa menggunakan lambang Falun
yang berputar sebagai screen saver untuk komputer dan ponsel.
Mungkin ada berbagai alasan untuk hal ini, misalnya, pilihan
emosional, keinginan menyebarkan Dafa, dan lainnya. Namun, semua
alasan ini tidaklah demikian penting dibandingkan menghargai dan
menghormati Dafa dan Falun. Pin Falun harus dikenakan dengan hormat
di depan dada atau ditempatkan di tempat yang layak. Namun,
beberapa rekan praktisi menggantungkan lambang Falun pada ponsel
mereka, mereka menggunakannya sebagai rantai ponsel. Beberapa
praktisi mengikat pin Falun pada ransel mereka.
Sudah waktunya untuk mengubah kondisi dari alam semesta lama, yang
sifatnya adalah egois. Menghormati Guru dan Fa sendiri juga
merupakan proses melepaskan ego diri dan berasimilasi dengan Fa.
Hal ini juga merupakan bagian dari Fa dan kriteria yang kita harus
capai. Pikirkanlah: bagaimana kita bisa melindungi prinsip-prinsip
Fa dari alam semesta baru jika kita tidak mengerti bahwa kita harus
menghormati Guru dan Fa? Mari kita belajar dari pelajaran ini
sesegera mungkin.
Setelah lebih dari 13 tahun berkultivasi Dafa, saya menyadari
hambatan terbesar untuk membentuk tubuh kesatuan adalah:
keterikatan egois dan membuktikan kebenaran diri sendiri. Sebagai
contoh, sebagian menyimpan daftar nama orang-orang yang telah
mundur dari PKC. Beberapa menyebutkan berapa banyak yang telah
mereka lakukan untuk Dafa. Beberapa membandingkan kelemahan orang
lain dengan kelebihan mereka sendiri dan merasa lebih unggul dari
praktisi lainnya. Hal ini telah menyimpang dari prinsip Fa
"kultivasi itu tergantung pada diri sendiri, sedangkan evolusi Gong
tergantung pada Shifu." (Zhuan Falun) Dikatakan lebih serius, itu
adalah "tengah mengejar kekuasaan langit" dan menempatkan diri di
atas Dafa. Hidup kita dilindungi oleh Fa. Apa yang bisa kita
lakukan? Dafa melakukan segala sesuatu. Ini juga merupakan
manifestasi yang sangat umum dari tidak menghormati Guru dan Fa.
Hal tersebut bahkan menuntun orang-orang untuk tidak belajar Fa dan
merusak Fa. Menggunakan diri saya sebagai contoh, saya ingin
bekerja pada proyek-proyek yang menarik bagi saya dan tidak secara
aktif berpartisipasi dalam beberapa proyek utama yang mendorong
kemajuan Pelurusan Fa. Ini merupakan hambatan untuk membentuk tubuh
kesatuan.
Semakin mendekati akhir, semakin tinggi dan ketat persyaratan bagi
para pengikut Dafa. Kita harus menetapkan standar yang tinggi untuk
diri kita sendiri. Kita harus menyikapi Dafa dengan segala
kerendahan hati. Kita harus percaya bahwa Sejati-Baik-Sabar yang
mengatur dan menyeimbangkan semuanya. Kita harus percaya
bahwa Guru mengatur segala sesuatu dan Guru mengurus semuanya bagi
para praktisi dan dunia manusia. Jangan melihat siapa yang
tingkatnya tinggi atau tingkatnya rendah, siapa yang benar atau
siapa yang salah, yang baik atau yang buruk. "Jalan besar tanpa
bentuk" (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Singapura) eksis secara
keseluruhan. Ketika anda menghadapi masalah, carilah ke dalam. Mari
kita sungguh-sungguh mengultivasi diri dengan mantap dan tekun,
serta melepaskan ego diri. Mari kita utamakan Dafa dan makhluk
hidup. Maka tubuh kesatuan secara alami akan terbentuk dan
kejahatan akan lenyap dengan sendirinya.
Di atas adalah beberapa pemahaman pribadi saya. Mohon tunjukkan
yang tidak tepat. Heshi
Chinese version click here
English
version click here