Pada tanggal 20 Oktober 2012, Hu
Zhaoxu, pejabat PKC dari Desa Weiyuan, Kecamatan Texing, Kota
Luzhou, bersekongkol dengan beberapa petugas untuk melecehkan
seorang praktisi, namun tidak berhasil. Sekitar pukul 07:00 pada 21
Oktober Hu Zhaoxu, Li Qiping, dan Li Huaming pergi ke rumah
praktisi. Li Huaming mendobrak pintu, dan Hu Zhaoxu menyita MP3
player. Mereka mengutuk dan menyalahkan praktisi karena
mendistribusikan materi klarifikasi Falun Dafa. Mereka berkata,
"PKC memberikan Anda uang. Mulai sekarang PKC tidak akan memberikan
Anda uang pensiun." Namun, mereka tidak menemukan hal yang mereka
bisa gunakan untuk menuntutnya. Praktisi mengatakan kepada mereka
bahwa kebaikan akan mendapat balasan baik, sementara melakukan
kejahatan akan mendapat ganjaran karma, tetapi mereka tidak
mempedulikannya. Ketika praktisi meminta mereka untuk memperbaiki
pintu yang mereka hancurkan, mereka menolak dan menantangnya untuk
melapor ke kantor polisi. Lalu mereka pergi.
Klarifikasi Fakta tentang Falun Dafa
Sekitar pukul 10:00 pagi tanggal 11 Oktober 2012 delapan petugas,
dua dengan seragam polisi, mengikuti praktisi ketika dia pergi
berbelanja di pasar sayur dan kembali ke rumah. Dua petugas
perempuan, Zhou dan Li dari Kantor Polisi Desa Hongxing, dan
lainnya berasal dari Komite Lingkungan Dayiba di Distrik Longmatan
Kota Luzhou. Praktisi mencoba menghentikan mereka menganiaya Falun
Dafa dan mengatakan kepada mereka fakta-fakta tentang latihan. Dia
meminta mereka untuk mengingat bahwa "Falun Dafa baik." Mereka
menjawab bahwa Falun Dafa dilarang oleh PKC.
Praktisi mengatakan kepada mereka, "Sebenarnya Anda tidak tahu
fakta-fakta tentang Falun Dafa. Falun Dafa mengajarkan orang untuk
menjadi baik dengan mengikuti Sejati-Baik-Sabar. Orang-orang di
lebih dari 100 negara dan wilayah berlatih Falun Dafa secara bebas
dan terbuka, termasuk Hong Kong dan Makau. Hanya China menindas dan
menganiaya Falun Dafa. Guru kami mengajarkan untuk menjadi orang
tidak egois dengan moral yang tinggi. Apakah ada sesuatu yang salah
dengan itu?"
Dia melanjutkan, "Jiang Zemin telah digugat di lebih dari 30 negara
karena ia telah melakukan banyak kejahatan, seperti melanggar hak
asasi manusia, menyiksa praktisi, dan melakukan genosida. Wang
Lijun dan Bo Xilai mengikuti Jiang dan merampas organ dari para
praktisi yang masih hidup demi keuntungan. Sekarang baik Wang dan
Bo berada di luar lingkar kekuasaan. Kejahatan-kejahatan ini
mengakibatkan mereka dibawa ke pengadilan. Siapa pun yang telah
berpartisipasi dalam penganiayaan akan dihukum." Mereka menuntut
agar praktisi menandatangani pernyataan melepaskan Falun Dafa dan
di-foto. Praktisi menolak, "Dilarang memotret! Tidak boleh
melanggar hak asasi manusia! Pernyataan-pernyataan ini semuanya
memfitnah Falun Dafa."
Dia memperingatkan mereka, "Jika Anda memaksa saya untuk
menandatangani pernyataan dan saya lakukan, maka saya tengah
membahayakan Anda. Pernahkah Anda mendengar tentang 'yang baik akan
mendapat balasan baik, sementara melakukan kejahatan akan mendapat
ganjaran?’" Seorang petugas wanita dari komite lingkungan berkata,
"Jika Anda tidak bekerja sama, keluarga Anda akan terpengaruh."
Praktisi menjawab, "Adalah berbahaya bagi Anda untuk menganiaya
praktisi dan melibatkan keluarga mereka. Anda tidak akan memiliki
masa depan jika Anda menganiaya Falun Dafa."
Melibatkan Keluarga Praktisi
Seorang praktisi telah dilecehkan sejak April 2012. Qiao Jianhua
dan Wang Gang, petugas dari Kantor Keamanan Negara Luzhou,
mencarinya ke mana-mana. Ketika mereka tidak bisa menemukannya,
mereka pergi ke tempat kerja putrinya. Mereka mengancam putrinya
dan meminta nomor telepon dari seluruh anggota keluarganya. Mereka
mengancam bahwa dia akan dipecat jika dia tidak mau bekerja sama.
Kemudian, mereka masuk paksa ke rumah praktisi dan mengganggu
keluarganya.
Suami praktisi menolak pelecehan tersebut. Dia mengatakan kepada
mereka fakta tentang Falun Dafa. Dia berkata, "Istri saya menderita
banyak penyakit sebelum dia berlatih Falun Dafa, termasuk nekrosis
ginjal. Kami telah menghabiskan banyak uang untuk perawatan medis
dan latihan qigong lainnya tidak berhasil. Namun, dia segera
menjadi sehat setelah ia mulai berlatih Falun Dafa. Pikirkanlah,
bagaimana boleh dia berhenti berlatih Falun Dafa?"
Pada tanggal 22 Oktober 2012, mereka mencoba untuk meneleponnya dan
bertanya kepada suaminya di mana istrinya dan apa yang dia tengah
lakukan. Mereka mengatakan kepadanya, "Mengapa anda tidak
mengikutinya? Anda harus mengikutinya setiap hari, kemana pun ia
pergi."
Menangkap Praktisi Perempuan Wei, Zhang, dan Huang
Pada akhir Oktober 2012, praktisi lainnya dari Kota Luzhou
diganggu. Pada pagi hari tanggal 31 Oktober, Wei Xiaorong, Zhang
Xinlian, Huang Chaozhen, dan kakaknya ditangkap.
Chinese version click here
English
version click here