Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via
Internet Kedelapan bagi Para Prakisi di China
(Minghui.org) Salam kepada Shifu! Salam
para praktisi!
Dengan bantuan keluargaku, semuanya adalah praktisi, saya menyusun
pamflet klarifikasi fakta setempat kami yang pertama dan
mengirim versi elektroniknya ke situs Minghui. Beberapa hari
kemudian dipublikasikan. Saya terus menyusun pamflet-pamflet
klarifikasi fakta setempat sejak itu.
Saya ingat pada waktu itu saya
tidak tahu apa-apa mengenai editing dan tidak mempunyai ide sama
sekali mengenai bagaimana cara mengedit artikel. Tanpa perlindungan
Shifu yang belas kasih, tanpa editor Minghui dan editor dari
wilayah lain yang dengan ramah memberikan bantuan tanpa diminta,
tanpa dorongan semangat dari praktisi lokal dan para pengingat yang
sangat membantu, saya tidak akan sanggup melaksanakan tanggung
jawab dan berjalan dengan mantap pada jalur kultivasiku. Saya ingin
melaporkan kepada Shifu dan berbagi pengalaman kultivasi saya
dengan rekan-rekan praktisi mengenai penyusunan pamflet-pamflet
klarifikasi fakta untuk daerah setempat kami.
Perlindungan yang Belas Kasih dari Shifu
Ketika pertama kali menyusun materi-materi untuk pembuatan pamflet,
saya bahkan tidak mempunyai pengetahuan dasar mengenai editing.
Saya mengunduh beberapa versi materi klarifikasi fakta dari wilayah
lain dari situs Minghui. Dengan bimbingan belas kasih Shifu, ketika
sedang mengunduh materi, saya menemukan sebuah fungsi yang
membantuku dalam editing. Saya menemukannya hanya dengan
menggerakan mouse dan meng-klik sesuatu! Saya tidak secara khusus
belajar cara mengedit, tetapi dari sini saya memiliki kemampuan
dasar untuk editing.
Kultivasi tidaklah sederhana seperti melakukan sesuatu. Tidak
peduli bagaimana kita membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan
makhluk hidup, Shifu akan mengatur setiap kesempatan bagi kita
untuk meningkat dengan memperlihatkan keterikatan hati kita,
sehingga kita bisa melenyapkan keterikatan tersebut dan
terus-menerus meningkatkan diri kita agar bisa secara efektif
membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan makhluk hidup. Prinsip
kultivasi ini juga berlaku saat mengedit materi klarifikasi
fakta.
Setelah menyusun beberapa isu untuk pamflet baru kami, saya menulis
surat kepada editor Mingguan Minghui setempat, dan meminta mereka
untuk menunjukkan jika ada yang kurang. Praktisi menunjukkan
beberapa hal, tetapi dengan nada yang merendahkan. Respon dari
praktisi itu bagaikan air dingin yang dituangkan ke atas kepalaku,
dan menciutkan rasa percaya diri untuk terus maju. Saya ingin
melepaskan pekerjaan editing ini. Shifu lalu menyadarkan saya untuk
mencari ke dalam. Ketika saya berusaha keras untuk memikirkannya,
saya tiba-tiba menemukan bahwa saya memiliki keinginan kuat untuk
diakui oleh orang lain. Ketika menemukan keterikatan hati, saya
dapat merasakan bahwa Shifu telah melenyapkan materi yang
berhubungan dengan keterikatan ini. Tubuhku menjadi sangat ringan
dan hatiku penuh dengan belas kasih. Dalam kondisi yang lurus ini,
saya dengan cepat bisa menemukan artikel yang cocok untuk dimuat di
pamflet. Artikel-artikel yang terpilih saling melengkapi dengan
baik, dan saya cepat menyelesaikan editing ini. Sebelum menyadari
keterikatanku ini, bilamana saya mengirimkan contoh pamflet kepada
editor Minghui, biasanya tidak dipublikasikan sampai tiga hari
kemudian. Tetapi yang satu ini langsung dipublikasikan pada
keesokan harinya!
Dengan materi yang terus-menerus dipublikasikan, saya pun timbul
keterikatan hati yang kuat terhadap rasa puas diri dan mentalitas
pamer dalam melakukan pekerjaan. Ketika memiliki keterikatan ini,
hati saya tidak murni, dan materi-materi yang saya kirimkan ke
situs ditunda untuk diterbitkan atau tidak dipublikasikan.
Ketika meluruskan diriku berdasarkan Fa, materi-materi cepat
dipublikasikan. Saya menjadi sadar bahwa jika kita tidak dapat
mengkultivasikan diri kita dengan baik, kita akan mengganggu
kemajuan proses penyelamatan makhluk hidup.
Terjadi pengangkapan skala besar terhadap praktisi Falun Gong di
daerah saya setahun yang lalu. Saya tahu bahwa kami perlu segera
menerbitkan materi klarifikasi fakta untuk menyingkap penganiayaan
dan menyelamatkan praktisi. Tetapi, ketika saya mulai menyusun
materinya, saya tidak punya ide bagaimana memilih dan mengedit
dengan benar materi-materi yang diperlukan dari begitu banyak
artikel dan dengan ruang yang begitu terbatas di pamflet. Saya
meminta bantuan dari seorang praktisi yang berpengalaman dalam
editing. Saya beharap dia bisa membantuku, tetapi dia tidak
membalasnya. Sikapnya membuat saya menyadari akan keterikatanku
yang bergantung pada orang lain. Saya juga memahami bahwa
seharusnya saya mengatasi kesulitan ini bukannya berhenti. Saya pun
duduk dan mulai mengedit artikel. Ketika ditengah mengedit artikel,
saya tiba-tiba menyadari bahwa banyak artikel yang dipublikasikan
di situs Minghui yang menyingkap penangkapan praktisi,
kebanyakannya terfokus pada polisi menggunakan kekerasan untuk
menangkapi mereka, dan secara paksa menyita barang-barang pribadi
mereka, begitu juga bagaimana para praktisi mematut diri pada
Sejati-Baik-Sabar untuk menjadi orang yang baik, dan betapa besar
kerugian yang diakibatkan dari penangkapan bagi keluarga keluarga.
Dapatkah saya menangkap semua poin-poin penting dari
artikel-artikel ini dan menyusunnya menjadi satu artikel
ringkasan untuk menyingkap kejahatan? Jika saya bisa, maka saya
bisa menyingkap penganiayaan yang diderita oleh semua praktisi ini.
Dan juga, sebuah artikel ringkasan akan memiliki efek yang lebih
kuat dalam menyakinkan orang-orang mengenai fakta sebenarnya dari
penganiayaan. Saya menyelesaikan editing artikel tersebut dan
mengirimkannya ke editor Minghui, tetapi hatiku merasa tidak lega.
Saya berharap editor dapat membantu untuk memperbaiki artikelku
jika ada yang tidak tepat. Beberapa hari kemudian, artikel itu pun
dipublikasikan. Saya mengunduhnya untuk melihat bagaimana editor
memperbaikinya. Saya terkejut, ternyata editor hanya mengubah
sedikit saja. Sejak itu saya menyadari bahwa saya memampu meringkas
dan mengedit artikel, dan kemampuanku di bidang ini meningkat
pesat.
Untuk dua hingga tiga bulan terahir, saya menermukan bahwa ketika
sedang menulis artikel atau mengedit materi klarifikasi fakta,
hatiku terbuka dan saya terus-menerus memiliki ide baru mengenai
cara untuk menyelamatkan makhluk hidup atau membantu rekan-rekan
praktisi. Dan lebih-lebih lagi, hasil dalam penyelamatan makhluk
hidup ataupun membantu rekan parktisi pun menjadi jauh lebih baik
setelah saya membuat materi-materi ini dengan pikiran lurusku yang
baru. Karena saya pernah melakukan sesuatu dalam kultivasiku dengan
hati manusia, saya rasa Shifu telah menyadarkan saya pada fakta
bahwa selama masa akhir dari pelurusan Fa, tidak peduli kesulitan
apapun yang kita hadapi, asal kita bisa memperlakukan setiap orang
dengan pikiran lurus, hasilnya pasti yang terbaik. Sama seperti
yang Shifu ajarkan kepada kita,
“Sesungguhnya memang demikian, semua alas sudah disiapkan, yang
kurang adalah pikiran lurus anda untuk melakukan hal ini, justru
tidak memiliki pikiran lurus tersebut.” (“Murid Dafa Harus Belajar
Fa – Ceramah Fa di Daerah Metropolitan Washington DC”)
Editor Minghui dan Praktisi dari Wilayah Lain dengan Ramah
Memberikan Bantuannya
Saya ingin berbagi pengalaman mengenai bagaimana editor Minghui dan
para praktisi dari wilayah lain dengan ramah memberikan usaha
terbaik mereka dalam membantu klarifikasi fakta dan Shifu dengan
belas kasih melindungi kita.
Bilamana salah satu artikel saya dipublikasikan di situs Minghui,
saya mengunduhnya untuk melihat apa yang dirubah oleh editor. Jika
ada perubahan, saya akan membandingkannya dengan artikel asli untuk
memahami mengapa editor merubahnya. Hal ini membantu saya dalam
editing di masa mendatang.
Satu pengalaman dari membaca perubahan ini meninggalkan kesan yang
sangat dalam pada diriku. Saya memilih sebuah artikel dari praktisi
lokal di situs Minghui ketika sedang menyusun salah satu pamphlet
saya. Saya sudah lupa keseluruhan isi dari artikel itu, tetapi saya
ingat satu paragraf ini, yang menyebutkan bahwa seorang praktisi
tiba-tiba dianiaya oleh kejahatan dan mengalami kondisi pelenyapan
karma penyakit yang akut ketika berada di tempat umum. Praktisi itu
meminta Shifu untuk memperkuat dirinya, dan setelah itu dia pun
menjadi sembuh kembali. Ketika saya melihat kata “memperkuat,” saya
pikir bahwa orang yang bukan praktisi mungkin tidak akan paham apa
arti dari kata ini dalam konteks ini. Mungkin mereka akan berpikir
bahwa praktisi itu tidak rasional, jadi saya berpikir harus merubah
kata itu ke sesuatu yang dapat dimengerti dengan mudah oleh
siapapun pembacanya. Tetapi saya tidak dapat menemukan kata
pengganti yang tepat setelah memikirkannya dalam waktu yang lama.
Lalu saya pun mencoba untuk berpikir bahwa orang-orang mungkin
tidak akan salah paham. Saya mengirimkan artikel tersebut ke
editor, namun hatiku merasa tidak enak karena tidak dapat menemukan
kata yang cocok. Ketika artikel dipublikasikan, saya terkejut
menemukan bahwa editor telah mengubah kata “memperkuat” menjadi
“melindungi.” Saya merasa sangat lega. Pada waktu yang sama, saya
merasa sangat hormat kepada editor. Ada sedikit editor Minghui dan
mereka perlu menerbitkan banyak sekali artikel di Mingguan Minghui,
juga mengedit dan menyusun materi klarifikasi fakta dari seluruh
daratan China. Mereka pasti memiliki rasa tanggung jawab yang
sangat besar untuk bisa menemukan kata yang tepat bagi artikel
tertentu seperit ini.
Selain itu, saya menemukan sebuah fenomena yang menarik: bilamana
saya memiliki kekurangan dalam menyusun materi klarifikasi fakta,
saya menemukan artikel berbagi pengalaman di situs Minghui mengenai
tema penyusunan materi (saya membaca situs Minghui hampir setiap
hari). Artikel-artikel ini membantuku untuk menyadari kekuranganku.
Pada permukaan, ia memperlihatkan semua kekuranganku karena
ketrampilan yang tidak cukup, tetapi pada tingkatan yang lebih
dalam, saya sadari bahwa semua itu sebenarnya berhubungan dengan
kekurangan pada Xinxing (watak, kualitas moral) saya. Di bawah ini
beberapa contoh.
Pada masa-masa awal melakukan pekerjaan penyusunan materi, ketika
mengunduh materi klarifikasi fakta dari wilayah lain, saya memilih
artikel-artikel dan gambar yang saya anggap bagus, lalu menambahkan
informasi mengenai penganiayaan yang terjadi di daerahku. Saya
menggabungkan menjadi satu dalam satu pamflet. Saya lalu membaca
sebuah aritkel berbagi pengalaman, yang menyebutkan bagaimana
memilih artikel-artikel yang cocok untuk menciptkan sebuah pamflet
baru yang akan efektif dalam menjangkau wilayah setempat. Dengan
kata lain, jika sebuah pamflet tidak disesuaikan dengan kondisi
suatu wilayah tertentu, seorang pembaca mungkin tidak akan dapat
memahami fakta kebenaran dan mungkin memiliki pertanyaan serta
meragukan fakta-fakta yang kita berikan kepada mereka tentang
penganiayaan. Jadi kita perlu menjelaskan sesuatu melalui cara yang
dapat menghilangkan segala kebingungan atau keraguan. Setelah
pembaca selesai melihat pamflet, bahkan jika hanya satu dari
keraguannya terhapuskan, maka pamflet itu sudah mengklarifikasi
fakta untuk masalah itu. Jika semua aritkel yang dipilih tidak
berhubungan, maka pembaca pasti masih memiliki keraguan setelah
membacanya, maka materi itu tidak memiliki efek dalam klarifikasi
fakta. Setelah membaca artikel ini, saya melihat pamfletku dan
berpikir sebagai seorang yang tidak memahami fakta kebenaran,
menaruh perhatian penuh terhadap kebingungan atau keraguan apapun
yang mungkin terjadi. Lalu saya memilih informasi yang tepat yang
akan berfungsi baik di artikelku.
Alasan kenapa saya menyusun materi klarifikasi fakta adalah
menyoroti artikel-artikel penganiayaan yang ada di situs Minghui,
tetapi tidak terdapat di edisi Mingguan Minghui lokal. Jadi pada
awalnya, pamfletku terfokus pada penganiayaan setempat. Saya lalu
membaca sebuah artikel berbagi pengalaman yang dituliskan oleh
seorang praktisi yang mengerjakan pekerjaan yang sama denganku.
Praktisi ini mengatakan bahwa dia juga hanya menggunakan informasi
dari sumber-sumber lain, terfokus pada penganiayaan setempat.
Setelah menerima materi, bagaimanapun juga, manusia biasa
seringkali membuangnya. Praktisi itu memahami bahwa alasan dari
menyingkap penganiayaan bukanlah hanya menyingkap fakta-fakta saja,
tetapi membantu orang lain untuk memahami kebenaran sehingga mereka
tidak akan ikut atau terlibat dalam penganiayaan apapun. Setelah
memahami poin ini, saya menyusun artikel-artikel penganiyaan ke
dalam dua halaman yang terpisah atau membaginya menjadi dua berita
yang terpisah jika terlalu banyak artikel. Dengan cara ini,
pamflet-pamflet bukan hanya menyingkap penganiayaan secara
menyeluruh, tetapi juga menjelaskan fakta mengenai penganiayaan
berdasarkan kasus-kasus perorangan.
Orang-orang yang kita coba untuk selamatkan termasuk mereka yang
secara aktif ikut dalam penganiayaan. Jadi kita perlu menaruh
perhatian pada nada dan perkataan dari artikel kita, dan berusaha
untuk menghindari penulisan artikel dengan pikiran yang penuh
dengan kebencian dan pertengkaran. Kita perlu menggunakan belas
kasih praktisi untuk memusnahkan kejahatan yang membuat orang-orang
ikut dalam penganiayaan, sehingga mereka bisa diselamatkan. Ketika
sedang menyusun artikel, saya jarang menggunakan kata-kata yang
menggoda emosi. Bahkan ketika saya melaporkan orang-orang yang
sedang mendapat pembalasan karma atas perbuatan mereka. Saya selalu
dengan ramah menambahkan sebuah catatan pada awal ataupun akhir
dari artikel untuk mengingatkan para pembaca bahwa kita tidak
merasa senang dalam melaporkan ketidakberuntungan orang lain,
tetapi merasa sedih terhadap kejadian-kejadian ini dan menggunakan
informasi untuk menasehati orang-orang agar tidak berpartipasi
dalam penganaiyaaan.
Pamflet yang saya buat adalah tambahan bagi edisi Mingguan Minghui
lokal. Jadi setiap minggu, saya menunggu edisi setempat
diterbitkan, dan kemudian memilih kasus-kasus penganiayaan yang
tidak ada di Mingguan Minghui untuk pamphlet kami. Tetapi edisi
lokal dari pamflet kami dipublikasikan setelah Mingguan Minghui
diterbitkan, di mana mungkin menunda kecepatan para praktisi dapat
diselamatkan. Jadi kemudian, saya tidak menunggu Mingguan Minghui
lagi. Melainkan, ketika saya melihat berita di situs Minghui
mengenai beberapa praktisi yang ditangkap, saya segera menyusun
informasinya, berkerja sama dengan upaya praktisi lainnya dalam
penyelamatan tersebut. Karena saya memiliki mentalitas pamer, saya
tidak bekerja sama dengan baik bersama dengan seorang praktisi yang
bertanggung jawab untuk edisi Mingguan Minghui setempat. Ini
menyebabkan upaya yang lebih besar dan mengganggu efektifitas
perkerjaan klarifikasi fakta kita. Seorang praktisi kemudian
menerbitkan sebuah artikel berbagi pengalaman di situs Minghui
untuk membantu membangun kesadaran akan pentingnya situs Minghui
dan meningkatkan efektifitas dari pekerjaan klarifikasi fakta.
Artikel itu membantu saya untuk menyadari pentingnya Mingguan
Minghui dalam klarifikasi fakta. Saya menulis sebuah surat kepada
editor Mingguan Minghui lokal dan berbagi pemahamanku dengannya,
serta memberitahu dia mengenai kekurangan dari Xinxing-ku. Saya
juga mengungkapkan keinginan untuk bekerja sama dengannya
dengan baik, menggunakan Mingguan Minghui sebagai sumber utama dari
perkerjaan klarifikasi fakta, dan menggunakan pamflet kami sebagai
tambahan, dan bekerja sama dengan baik bersama orang lain untuk
klarifkasi fakta lebih baik. Kami bekerja sama dengan sangat baik
setelah itu dan ini terus berlanjut hingga praktisi itu pindah ke
tempat lain.
Ada banyak contoh tetapi saya tidak akan menyebutkan semuanya.
Semua ini terjadi dalam bentuk yang berbeda-beda pada permukaannya,
tetapi semuanya memperlihatkan kekurangan yang sama pada
Xinxing-ku. Dari situ, saya tidak dapat melihat dari perspectif
orang-orang yang tidak mengetahui fakta kebenaran dan saya tidak
dapat mempertimbangkan masalah dari konteks yang lebih besar. Shifu
menggunakan pengalaman-pengalaman kita sebagai kesempatan untuk
membuat kita mengultivasikan diri kita sendiri dan ”…mengultivasi
diri hingga mencapai kesadaran lurus yang tanpa ego dan tanpa
mementingkan diri sendiri.” (“Sifat Kebuddhaan Tanpa Kebocoran,”
Petunjuk Penting untuk Gigih Maju)
Ketika kondisi kultivasiku tidak bagus, pikiranku terhalangi, dan
saya tidak dapat berpikir dengan jernih dalam mengedit artikel.
Ketika hal ini terjadi, saya menggunakan materi-materi dari wilayah
lain, dan menambahkan artikel tentang kasus-kasus penganiayaan
setempat, memodifikasi sedikit, dan memberikan kepada praktisi lain
yang bias menggunakannya dengan baik. Editor dari wilayah lain
kadang-kadang menggunakan isi dari pamflet yang saya buat, jadi
kami benar-benar bekerja sama sebagai satu tubuh kesatuan.
Dukungan Ramah dari Praktisi Setempat dan Pengingat yang
Membantu
Untuk menjaga keselamatan rekan-rekan praktisi, saya tidak dapat
membuka terlalu banyak mengenai pekerjaanku dalam menyusun pamflet.
Saya hanya bisa berbagi pengalamanku dengan dua atau tiga praktisi
saja. Mereka semua tanpa mementingkan diri sendiri memberikan
bantuan bilamana saya membutuhkannya.
Praktisi yang saya sebutkan memiliki pengalaman dalam hal editing,
membantuku setiap waktu dan menanggung beban dengan menyelesaikan
masalah-masalah olehnya sendiri. Kemudian, dia tidak sanggup lagi
menyelesaikan semua masalah untuk saya, dan hanya menawarkan
bimbingan kepada saya tentang bagaimana saya harus menangani
situasiku sendiri. Pada awalnya, saya sedikit mengeluh. Tetapi
setelah itu, saya menemukan bahwa setelah dia membiarkanku bekerja
dengan peralatanku sendiri, kemampuanku dalam menulis dan mengedit
terus mengalami peningkatan. Jika dia terus-menerus membantuku
untuk menyelesaikan kesulitanku, saya mungkin masih berada pada
tingkat keterampilan yang sama seperti yang kumiliki pada saat
awal.
Seiring dengan kemampuanku terus meningkat, dan pujian dari para
praktisi, keterikatan membuktikan diri sendiri menjadi semakin
kuat. Seorang praktisi pernah meminta saya untuk membuat sebuah
stiker untuk membantu penyelamatan praktisi. Setelah menyelesaikan
dan mengirimnya kepada dia, dia mengemukakan beberapa masalah dan
memintaku untuk mengerjakannya kembali. Keterikatanku langsung
muncul. Saya bersikukuh bahwa cara yang saya lakukan akan
memberikan hasil yang lebih baik, dan saya tidak ingin merubahnya.
Praktisi itu dengan ramah mengingatkan saya bahwa kita harus
melepaskan ego dan bekerja sama satu sama lain. Dia benar. Kita
harus membuktikan kebenaran Fa, dan bukan diri kita sendiri.
Ini adalah pengalaman kultivasiku saat menyusun pamflet klarifikasi
fakta. Saya masih mempunyai banyak kekurangan dalam kultivasiku.
Sebagai contoh, kemalasanku telah menghabiskan banyak waktu untuk
meningkatkan keterampilanlu dalam mengedit. Saya belum
mengultivasikan diriku dengan mantap, peningkatan Xinxingku relatif
lambat, dan saya belum mengultivasikan diriku untuk memiliki belas
kasih yang lebih besar. Semua kekuranganku ini secara langsung
memberi dampak pada efektifitas penyelamatan makhluk hidup. Saya
ingin menggunakan konferensi ini sebagai kesempatan untuk meningkat
dengan lebih gigih lagi di masa depan dan membantu Shifu meluruskan
Fa serta menyelamatkan makhluk hidup dengan lebih sukses
lagi.
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/11/18/明慧法会--编辑真相材料的修炼体会-249398.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/8/129911.html