Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Penambang Wanita: Tanjakan dalam Jalan Hidup Saya

20 Feb. 2012 |   Oleh: praktisi dari Daratan China

Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via Internet Kedelapan bagi Praktisi di China


(Minghui.org)

Salam Guru! Salam rekan-rekan praktisi!

Saya ingin berbagi tentang pengalaman dan hidupku dalam jalur kultivasi.

1. Masa Kecil Menyedihkan

Saya lahir pada 1950 di keluarga penambang. Saya yang termuda dari 5 abang dan kakak. Tujuh anggota keluarga bergantung pada gaji ayah saya yang sangat kecil. Ketika berusia setahun, ibu mengirim saya ke nenek. Pada tahun 1960, saat terjadi kelaparan besar. Saya mengalami kurang gizi, seringkali sakit-sakitan dan sangat kurus. Ketika ibu dan abang saya datang untuk membawa kembali, saya sudah sekarat. Pada perjalanan pulang, ibu hendak membuang saya ke sungai. Tetapi, abang menyentuh wajah saya, merasa saya masih hidup dan berkeras membawa saya pulang ke rumah.

2. Kehidupan yang Keras

Setelah ayah pensiun, saya mengambil alih posisinya. Saya menikah dan memiliki putri. Untuk sementara, hidup saya cukup lumayan.

Tetapi itu tidak berlangsung lama. Kaki suami saya patah ketika bekerja dan tidak lama sesudahnya pabrik tempat kerjanya bangkrut. Semua karyawan tidak dapat mencari kerja dan hanya mendapat 180 yuan tiap bulan sebagai kompensasi. Saya dan suami pergi ke kabupaten dan membuka restoran kecil yang pas-pasan menyokong kami. Kemudian, suami mendapat kanker perut dan meninggal dunia.

Setelah kematiannya, adalah waktu bagi putri saya untuk masuk sekolah. Saya bekerja sebagai pengendara taksi beroda tiga untuk mendukung kami. Kemudian saya menjadi pembersih di sekolah. Saya harus membersihkan dua gedung dan mencuci seprei untuk lebih dari 3.000 pelajar dan hanya dibayar 300 yuan sebulan. Meski berat dan kecil bayarannya saya juga dipecat akhirnya.

Kemudian saya diperkenalkan kepada keluarga di Provinsi Heinan untuk bekerja sebagai pembantu. Tugas saya mengurus nenek yang cacat. Siang saya memasak. Malam, saya harus bangun berkali-kali untuk membalikannya atau pergi ke toilet. Pasangan tua itu sangat baik dan saya menganggapnya sebagai orangtua sendiri. Gaji saya 500 yuan ditambah kamar dan makan. Saya telah melakukan pekerjaan ini sepuluh tahun.

3. Beruntung Memperoleh Dafa

Hal paling beruntung bagi saya adalah memperoleh Fa. Awalnya, saya menonton dan mendengarkan ceramah Guru berulang kali dan juga belajar Fa dengan rekan-rekan praktisi. Saya belajar membaca sambil belajar Zhuan Falun. Karena saya hampir buta huruf, perkembangan saya lambat dan perlu enam bulan untuk menghabiskan Zhuan Falun pertama kali. Fa membuka kebijakan saya dan segera dapat menyelesaikan Zhuan Falun sekali sebulan dan kemudian, satu ceramah sehari. Ini adalah keajaiban yang  saya alami. Tetapi, saya tidak dapat membaca buku biasa, koran atau majalah.

Saya rajin berlatih Gong. Awalnya, saya hanya dapat duduk sila ganda selama beberapa menit, kemudian lebih dari 10 menit. Sebulan kemudian, saya dapat duduk sila ganda lebih dari sejam. Karena saya banyak berlatih Gong, saya sering melihat Falun dan merasa tubuh melayang ketika bermeditasi.

4. Membuat Materi Klarifikasi Fakta Meski Tidak Tahu Bagaimana Mengeja

Pada 20 Juli 1999, Partai Komunis China (PKC) melancarkan penganiayaan, tetapi saya menolak berhenti berlatih. Saya teguh belajar Fa dan berlatih Gong. Saya juga membagikan materi klarifikasi fakta kepada pejalan kaki di jalan-jalan.

Tidak lama kemudian kami membeli komputer untuk membuat materi, tetapi tidak tahu bagaimana menggunakannya. Saya tidak bisa bahasa Inggris atau tidak tahu bagaimana mengejanya. Tetapi, dengan teguh percaya pada Guru dan Fa, saya cepat belajar cara mengunduh file dari Internet dan mencetak brosur. Pelan-pelan, saya belajar cara mengedit buku kecil dan mencetak buku-buku Dafa. Singkatnya, saya dapat melakukan semua yang diperlukan untuk menjalankan pusat produksi materi seperti: mengedit foto, memuat pernyataan keluar dari PKC, merekam DVD dan lain-lain.

Saya telah menyaksikan banyak praktisi memberikan banyak kontribusi bagi pusat materi kami guna menyelamatkan makhluk hidup meski mereka tidak kaya. Pada saat itu, saya sangat kekurangan uang. Saya berharap setiap sennya dapat dibagi menjadi dua. Meski begitu, saya masih menyumbangkan satu bulan gaji, 500 yuan, untuk membuat materi.

Suatu kali saya diculik oleh polisi jahat dan ditahan di pusat tahanan selama sebulan. Mereka menginterograsi saya berkali-kali. Tidak peduli apa yang mereka tanyakan, saya hanya menjawab, ”Saya tidak tahu.” Dengan perlindungan Guru, saya dibebaskan tanpa syarat.

Guna menyelamatkan kerabat dan teman-teman di kampung halaman, saya memutuskan untuk meninggalkan pasangan tua tempat saya bekerja selama 10 tahun dan juga rekan-rekan praktisi lokal dan kembali ke rumah. Saya akan melakukan tiga hal dengan baik, memenuhi sumpah janji saya dan tidak mengecewakan Guru.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2011/12/1/明慧法会--矿工女-步步高的人生路-249029.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/9/129996.html