Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via
Internet Kedelapan bagi Praktisi di China
(Minghui.org)
Salam Guru! Salam rekan-rekan praktisi!
Saya ingin berbagi tentang pengalaman dan hidupku dalam jalur
kultivasi.
1. Masa Kecil Menyedihkan
Saya lahir pada 1950 di keluarga penambang. Saya yang termuda dari
5 abang dan kakak. Tujuh anggota keluarga bergantung pada gaji ayah
saya yang sangat kecil. Ketika berusia setahun, ibu mengirim saya
ke nenek. Pada tahun 1960, saat terjadi kelaparan besar. Saya
mengalami kurang gizi, seringkali sakit-sakitan dan sangat kurus.
Ketika ibu dan abang saya datang untuk membawa kembali, saya sudah
sekarat. Pada perjalanan pulang, ibu hendak membuang saya ke
sungai. Tetapi, abang menyentuh wajah saya, merasa saya masih hidup
dan berkeras membawa saya pulang ke rumah.
2. Kehidupan yang
Keras
Setelah ayah pensiun, saya mengambil alih posisinya. Saya menikah
dan memiliki putri. Untuk sementara, hidup saya cukup
lumayan.
Tetapi itu tidak berlangsung lama. Kaki suami saya patah ketika
bekerja dan tidak lama sesudahnya pabrik tempat kerjanya bangkrut.
Semua karyawan tidak dapat mencari kerja dan hanya mendapat 180
yuan tiap bulan sebagai kompensasi. Saya dan suami pergi ke
kabupaten dan membuka restoran kecil yang pas-pasan menyokong kami.
Kemudian, suami mendapat kanker perut dan meninggal dunia.
Setelah kematiannya, adalah waktu bagi putri saya untuk masuk
sekolah. Saya bekerja sebagai pengendara taksi beroda tiga untuk
mendukung kami. Kemudian saya menjadi pembersih di sekolah. Saya
harus membersihkan dua gedung dan mencuci seprei untuk lebih dari
3.000 pelajar dan hanya dibayar 300 yuan sebulan. Meski berat dan
kecil bayarannya saya juga dipecat akhirnya.
Kemudian saya diperkenalkan kepada keluarga di Provinsi Heinan
untuk bekerja sebagai pembantu. Tugas saya mengurus nenek yang
cacat. Siang saya memasak. Malam, saya harus bangun berkali-kali
untuk membalikannya atau pergi ke toilet. Pasangan tua itu sangat
baik dan saya menganggapnya sebagai orangtua sendiri. Gaji saya 500
yuan ditambah kamar dan makan. Saya telah melakukan pekerjaan ini
sepuluh tahun.
3. Beruntung Memperoleh Dafa
Hal paling beruntung bagi saya adalah memperoleh Fa. Awalnya, saya
menonton dan mendengarkan ceramah Guru berulang kali dan juga
belajar Fa dengan rekan-rekan praktisi. Saya belajar membaca sambil
belajar Zhuan Falun. Karena saya hampir buta huruf, perkembangan
saya lambat dan perlu enam bulan untuk menghabiskan Zhuan Falun
pertama kali. Fa membuka kebijakan saya dan segera dapat
menyelesaikan Zhuan Falun sekali sebulan dan kemudian, satu ceramah
sehari. Ini adalah keajaiban yang saya alami. Tetapi, saya
tidak dapat membaca buku biasa, koran atau majalah.
Saya rajin berlatih Gong. Awalnya, saya hanya dapat duduk sila
ganda selama beberapa menit, kemudian lebih dari 10 menit. Sebulan
kemudian, saya dapat duduk sila ganda lebih dari sejam. Karena saya
banyak berlatih Gong, saya sering melihat Falun dan merasa tubuh
melayang ketika bermeditasi.
4. Membuat Materi Klarifikasi Fakta Meski Tidak Tahu
Bagaimana Mengeja
Pada 20 Juli 1999, Partai Komunis China (PKC) melancarkan
penganiayaan, tetapi saya menolak berhenti berlatih. Saya teguh
belajar Fa dan berlatih Gong. Saya juga membagikan materi
klarifikasi fakta kepada pejalan kaki di jalan-jalan.
Tidak lama kemudian kami membeli komputer untuk membuat materi,
tetapi tidak tahu bagaimana menggunakannya. Saya tidak bisa bahasa
Inggris atau tidak tahu bagaimana mengejanya. Tetapi, dengan teguh
percaya pada Guru dan Fa, saya cepat belajar cara mengunduh file
dari Internet dan mencetak brosur. Pelan-pelan, saya belajar cara
mengedit buku kecil dan mencetak buku-buku Dafa. Singkatnya, saya
dapat melakukan semua yang diperlukan untuk menjalankan pusat
produksi materi seperti: mengedit foto, memuat pernyataan keluar
dari PKC, merekam DVD dan lain-lain.
Saya telah menyaksikan banyak praktisi memberikan banyak kontribusi
bagi pusat materi kami guna menyelamatkan makhluk hidup meski
mereka tidak kaya. Pada saat itu, saya sangat kekurangan uang. Saya
berharap setiap sennya dapat dibagi menjadi dua. Meski begitu, saya
masih menyumbangkan satu bulan gaji, 500 yuan, untuk membuat
materi.
Suatu kali saya diculik oleh polisi jahat dan ditahan di pusat
tahanan selama sebulan. Mereka menginterograsi saya berkali-kali.
Tidak peduli apa yang mereka tanyakan, saya hanya menjawab, ”Saya
tidak tahu.” Dengan perlindungan Guru, saya dibebaskan tanpa
syarat.
Guna menyelamatkan kerabat dan teman-teman di kampung halaman, saya
memutuskan untuk meninggalkan pasangan tua tempat saya bekerja
selama 10 tahun dan juga rekan-rekan praktisi lokal dan kembali ke
rumah. Saya akan melakukan tiga hal dengan baik, memenuhi sumpah
janji saya dan tidak mengecewakan Guru.
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/12/1/明慧法会--矿工女-步步高的人生路-249029.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/9/129996.html