(Minghui.org) Salah satu permintaan yang
Guru tinggalkan kepada para praktisi adalah belajar Fa dan sharing
pengalaman bersama. Para praktisi di tempat kami sangat aktif
belajar Fa bersama, yang sangat membantu kemajuan kultivasi kita.
Ini sungguh baik. Tetapi ada hal-hal yang perlu saya utarakan,
karena hal ini dapat menimbulkan masalah bagi para praktisi di
kemudian hari.
Isu Keamanan Terkait
Penggunaan Telepon Genggam
Sudah sejak lama, beberapa praktisi membawa ponsel saat belajar Fa.
Mereka tidak mematikan ponselnya atau diatur pada modus tak
bersuara. Sering terjadi saat kita sedang konsentrasi belajar Fa,
ponsel berdering, atau SMS masuk. Banyak praktisi yang berpendapat
bahwa membiarkan ponsel tetap aktif tidak aman. Lebih baik tidak
membawa ponsel bila ke tempat belajar bersama. Beberapa orang
mengatakan banyak publikasi terkait isu keamanan penggunaan ponsel.
Sebaliknya ada yang menyanggah: “Pikiran Lurus kami sangat kuat.
Kami tidak takut,” atau “Daerah kita di pedalaman. Kejahatan tidak
akan menemukan kita,” dan seterusnya.
Coba anda pikirkan: −Mungkin anda mempunyai pikiran lurus yang
kuat, tetapi apakah ini berarti seluruh kelompok juga memiliki
pikiran lurus kuat?
Ingatlah yang dikatakan Shifu: “Pengikut Dafa adalah satu tubuh”
(“Mengikuti Guru” di Hong Yin III )
Kita perlu selalu ingat: “Bagaimana kalau seorang saja dalam grup
tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat, dan keadaan ini
dimanfaatkan oleh iblis?” Kekuatan lama terus-menerus memantau
setiap praktisi setiap saat. Bukankah hal ini menyediakan peluang
bagi kejahatan untuk menganiaya praktisi? Jangan menganggap hanya
ditangkap baru terhitung sebagai penganiayaan. Kesulitan dan
tekanan-tekanan yang dihadapi praktisi juga merupakan suatu bentuk
penganiayaan.
Beberapa orang mengatakan kejahatan di daerah pedalaman bukan
tandingan praktisi, mereka tidak bisa membuat celaka. Pandangan
saya, kejahatan adalah kejahatan, tidak peduli mereka di mana.
Alasan bahwa medan di sekitar wilayah kita baik, karena para
praktisi rajin belajar Fa dan mempunyai pikiran lurus yang kuat.
Mereka melakukan pekerjaan dengan baik sehingga kejahatan
ketakutan. Tetapi kita tidak boleh mengabaikan isu keamanan. Kita
harus mencegah malapetaka sebelum terjadi.
Sebagai tambahan, bila ponsel kita berdering saat belajar Fa,
bukankah itu berarti tidak menghormati Shifu? Seorang praktisi yang
Tianmu-nya (mata ketiga) telah terbuka dapat melihat di dimensi
lain, para Dewa bersimpuh ketika sedang belajar Fa. Dari ini kita
seharusnya memahami bahwa belajar Fa adalah sesuatu yang sakral.
Kita adalah “para pengikut pada masa pelurusan Fa”. Bagaimana kita
bisa bersikap seenaknya saat belajar Fa?. Yang kita pelajari ini
adalah Hukum Langit. Apakah ada yang lebih penting dari ini? Shifu
berkata dalam Hong Yin:
“Sejati berkultivasi Dafa,
Hanya ini yang paling penting.”
Bertanggung jawab kepada Dafa, kepada semua makhluk hidup, kepada
rekan-rekan praktisi, dan pada diri sendiri, mohon jangan membawa
ponsel sewaktu belajar Fa, atau taruhlah baterainya sejauh paling
dekat 200 meter dari tempat belajar. Lebih-lebih ini sangat penting
jika tempat belajar itu adalah tempat produksi materi klarifikasi
fakta.
Setiap orang harus memperhatikan isu ini. Kultivasi adalah serius.
Kita tidak boleh mengabaikan pikiran sekilaspun.
Selama Belajar Fa harus Penuh Perhatian
Shifu berkata:
“Terutama di dalam belajar Fa, anda sekalian haruslah belajar
dengan sungguh-sungguh. Kalian tahu di banyak tempat timbul
sejumlah kasus menyangkut belajar Fa, kasus apakah? Ada sebagian
tempat berjalan secara formalitas. Ada beberapa orang ketika
membaca “Zhuan Falun” pikirannya tidak terpusat, sedang memikirkan
yang lain, tidak dapat berkonsentrasi di tengah Xiulian. Ini sama
dengan menghamburkan waktu, bukan saja menghamburkan waktu, di saat
seharusnya meningkat, pikirannya malah digunakan untuk memikirkan
beberapa masalah dan sejumlah hal yang tidak seharusnya dipikirkan,
dengan demikian bukan saja tidak meningkat, malah sebaliknya sedang
merosot ke bawah. Jika tidak dapat belajar Fa dengan baik, banyak
hal juga tidak dapat dilakukan dengan baik.” (Pengikut Dafa Harus
Belajar Fa − Ceramah Fa pada Konferensi Fa Washington DC tahun
2011)
Rekan-rekan praktisi, carilah ke dalam dan lihatlah bahwa kata-kata
Shifu ditujukan langsung ke kita masing-masing. Saya berpikir,
terutama tempat kami masih ada kekurangan dalam aspek ini.
Sementara beberapa orang tidak mendengarkan atau ikut membaca
dengan serius sementara yang lain sedang membaca Fa. Mereka saling
berbicara tentang hal lain. Mereka membicarakan isu di tengah
masyarakat manusia biasa, menganggap belajar Fa seperti pertemuan
sosial. Bukankah ini menyikapi belajar Fa sebagai formalitas? Shifu
mengatakan bahwa belajar Fa adalah prioritas. Apakah kita
benar-benar berkultivasi? Shifu telah berulang kali menjelaskan
secara eksplisit isu belajar Fa dan kita telah belajar Fa sekian
lama. Mengapa kita tidak bisa meningkat? Jika kita tidak
berkultivasi dengan baik, bagaimana kita dapat melakukan tiga hal
dengan baik? Bagaimana kita bisa memenuhi janji agung prasejarah
bahwa kita akan pulang kembali ke rumah kita yang sejati
bersama-sama dengan Shifu?
“Oleh sebab itu belajar Fa tetap adalah paling penting dan paling
penting, itu adalah jaminan pokok dari segala hal yang ingin anda
lakukan. Jika belajar Fa tidak dapat mengikuti perkembangan, maka
apapun jadi tidak berguna.” (Pengikut Dafa Harus Belajar Fa −
Ceramah Fa pada Konferensi Fa Washington DC tahun 2011)
Teman-teman praktisi, hargailah lingkungan yang Guru tinggalkan
bagi kita dan menjadikannya sebagai suatu lingkungan sesungguhnya
untuk ”Banding belajar, banding kultivasi,” maka kita dapat
meningkat setiap waktu dalam belajar Fa.
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/12/25/请同修们珍惜小组学法这种修炼环境-250998.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2012/2/23/131654.html