Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Cerita-cerita Kultivasi yang Membuktikan Keagungan Fa Buddha

22 Mei 2012 |   Oleh: Xinzi, murid Dafa asal Provinsi Heilongjiang

Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via Internet Kedelapan untuk Para Praktisi di China


(Minghui.org) Salam Guru yang terhormat! Salam Teman-teman praktisi!

Saya adalah seorang dosen senior di sebuah sekolah teknik. Sejak mulai berkultivasi Falun Dafa pada awal tahun 1996, beberapa kali saya telah menyaksikan keagungan dan keajaiban Dafa, juga belas kasih Guru yang sangat besar.

Satu Orang Berkultivasi dan Seluruh Keluarga Mendapatkan Manfaat

Suami saya sebelumnya menderita artritis parah, radang usus kronis dan faringitis; namun ia secara ajaib sembuh dari penyakit-penyakit tak tersembuhkan ini tidak lama setelah saya mulai berlatih Dafa. Beberapa tahun berlalu dan tidak pernah kambuh. Ini benar-benar contoh dari "satu orang berkultivasi dan seluruh keluarga mendapatkan manfaat."

Suami saya dulunya adalah seorang yang bermulut kotor yang akan meneriakkan kata-kata kotor tanpa henti ketika ia benar-benar marah, tapi ia berhenti menggunakan bahasa kotor bahkan sebelum kami menyadarinya. Sungguh menakjubkan bahwa ia mampu melepaskan kebiasaan buruk puluhan tahun hanya karena latihan kultivasi saya. Ini persis seperti Guru katakan dalam Zhuan Falun,

“Kami menganut prinsip menyelamatkan diri sendiri juga menyelamatkan orang lain, secara universal menyelamatkan segala makhluk hidup, oleh karena itu Falun dapat berputar ke dalam untuk menyelamatkan diri sendiri, dan berputar ke luar guna menyelamatkan orang lain. Ketika berputar ke luar ia memancarkan energi, sehingga orang lain memperoleh manfaat.”

“Orang yang punya pikiran buruk, saat memikirkan hal yang tidak baik, di bawah pengaruh medan anda yang kuat, juga dapat mengubah pikirannya, mungkin saat itu dia sudah tidak berpikir jahat lagi. Mungkin ada yang ingin mencaci orang, dengan tiba-tiba pikirannya berubah dan tidak ingin mencaci lagi. Hanya medan energi dari Xiulian Fa ortodoks yang dapat menimbulkan peran semacam ini. Maka di masa lalu di dalam agama Buddha ada sebuah ungkapan mengatakan: ‘Cahaya Buddha menerangi seluruh penjuru, menegakkan kebenaran memberi penerangan,’ demikianlah artinya.”

Dengan Gigih Berkultivasi dan Membuktikan Kebenaran Fa

Setelah lulus, saya masuk angkatan kerja, dan menjadi semakin terobsesi dengan kepentingan materi serta ketenaran, moralitas saya juga jatuh ke bawah bersama dengan seluruh masyarakat. Saya bertengkar dengan suami saya sepanjang waktu dan hidup terasa lelah meskipun saya baru berumur 30-an. Saya sangat beruntung menemukan Dafa dan segera mulai mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dan memperbaiki diri sendiri dengan benar. Saya berusaha untuk menjadi orang yang baik di rumah maupun di tempat kerja.

Di sekolah, prestasi kerja tidak lagi menjadi faktor penentu dari gaji dan bonus ketika seorang guru dipromosikan ke posisi dosen senior. Dengan demikian, banyak dari rekan-rekan saya kehilangan insentif ketika bekerja keras setelah dipromosikan karena kinerja yang lebih baik tidak akan mendapatkan kompensasi. Saya, di sisi lain, mengingat Fa Guru dalam hati:

"Kemudian ada beberapa orang di antara kita yang melakukan penelitian ilmiah atau studi -- apakah itu dianggap sebagai keterikatan? Hasil kerja Anda dan hal-hal yang Anda lakukan adalah untuk kepentingan masyarakat, dan melayani masyarakat yang lebih luas dan lainnya. Itu adalah tugas Anda untuk melakukan hal-hal dengan baik. Dan jika Anda adalah seorang pekerja, Anda juga harus melakukan pekerjaan dengan baik dan benar-benar mendapatkan upah dan kompensasi Anda, bukan? Itu karena seorang praktisi harus menunjukkan bahwa dia adalah orang baik di mana pun dia." ("Ceramah Fa dan Tanya Jawab di Guangzhou”, Uraian Zhuan Falun -- terjemahan draft).

Jadi, saya tidak hanya terus bekerja keras, tetapi juga berusaha untuk melakukan pekerjaan dengan lebih baik. Selain tanggung jawab mengajar, saya juga menangani proyek untuk mengkompilasi dan mengedit buku pelajaran. Sekolah saya meluncurkan tiga proyek baru di tahun 1997 dan menugaskan saya untuk bertanggung jawab salah satunya. Dua proyek lainnya berakhir dengan kegagalan, dengan salah satunya dihentikan di tengah jalan karena kurangnya dana dan yang satunya lagi memperkaya orang yang bertanggung jawab tetapi menyebabkan kehilangan keuangan sekolah. Proyek saya segera berjalan di jalur yang benar dan akhirnya memberi keuntungan yang sehat untuk sekolah. Selama proses tersebut, melihat bahwa saya selalu berusaha yang terbaik untuk keuangan sekolah, rekan-rekan saya juga bekerja keras dan tidak pernah sekalipun mencoba untuk menghasilkan uang bagi mereka sendiri. Pengalaman ini kembali menunjukkan bahwa, “Cahaya Buddha menerangi seluruh penjuru, menegakkan kebenaran memberi penerangan." (Zhuan Falun)

Semua rekan-rekan saya menyaksikan bagaimana saya mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar untuk melakukan pekerjaan dengan baik dan sekolah saya secara terbuka memuji saya di berbagai pertemuan. Mereka juga memberi penghargaan sebagai "Guru Kota" kepada saya.

Setelah penganiayaan dimulai, sekolah saya juga ditekan untuk "mereformasi" para guru yang berlatih Dafa. Sekretaris partai PKC yang baru diangkat memimpin beberapa kepala bagian ke rumah saya mencoba untuk membujuk saya untuk melepas latihan. Saya mengatakan kepada mereka, dipandu oleh prinsip-prinsip Dafa, saya melakukan pekerjaan dengan baik, dan mereka sangat tersentuh. Tahun-tahun penganiayaan paling merajalela di kota kami, mereka ikut menandatangani surat untuk dikirimkan kepada Kantor 610 menjanjikan untuk memantau saya, sehingga berharap untuk melindungi saya dari penangkapan.

Di rumah, saya tidak lagi terganggu oleh konflik keluarga. Saya memanggul semua tanggung jawab pekerjaan rumah tangga dan memiliki semakin sedikit konflik dengan suami. Saya akhirnya berhenti bertengkar dengannya sama sekali. Saya merawatnya dengan baik dan juga anak kami. Ketika suami saya khawatir tentang pekerjaannya, saya menghiburnya. Tetapi pada saat yang sama, saya berusaha keras untuk menghentikannya ketika dia berkata atau melakukan hal-hal yang tidak sopan kepada Guru dan Dafa. Setelah dia mengulangi kebohongan PKC untuk menyerang saya, dan saya menyadari itu adalah kejahatan yang mengatur dia untuk mengucapkan kata-kata tersebut. Saya berkata kepadanya dengan tegas, "Jangan mengatakan hal-hal ini melawan hati nurani Anda. Jika Anda mengatakan ini kepada non praktisi, itu setara dengan menyabotase Dafa dan itu adalah kejahatan berat." Dia tenang dan dari saat itu, tidak pernah mengatakan hal-hal buruk tentang Dafa. Tahun ini, dia bahkan memberikan saya 1.000 yuan untuk digunakan dalam produksi materi klarifikasi fakta. Dia ingin saya menyelamatkan lebih banyak orang.

Memperkuat Pikiran Lurus dan Menyingkirkan Ketakutan

Saya ditahan selama dua bulan setelah pergi ke Beijing mengajukan permohonan untuk Dafa pada awal tahun 2001. Setelah dibebaskan, saya timbul rasa takut yang kuat. Pertama kali saya mencoba menggantung materi-materi yang mengekspos fakta-fakta penganiayaan pada ganggang pintu, pintu mendadak terbuka dan saya begitu takut hingga saya berlari secepat mungkin. Melalui belajar Fa secara konstan, saya memahami bahwa penyelamatan makhluk hidup adalah tanggung jawab pengikut Dafa, jadi saya memutuskan untuk membebaskan diri dari rasa takut. Untuk mencapai hal ini, saya terus belajar Fa sebanyak mungkin. Secara bertahap saya selalu bisa memikirkan Fa dan Guru setiap kali bertemu dengan kesulitan. Sementara itu, saya fokus pada kultivasi pribadi dan mencari ke dalam setiap kali ada konflik. Sedikit demi sedikit, pikiran lurus menggantikan ketakutan saya.

Belajar Fa juga memungkinkan saya untuk menyangkal pengaturan kekuatan lama dengan pikiran lurus dan saya benar-benar merasa pikiran lurus semakin kuat dan kuat. Ketika polisi datang ke rumah saya lagi untuk mengganggu dan mengancam, saya tetap tenang dan berbicara dengan mereka tentang Falun Gong dengan enteng. Ketika ada berita tentang kemungkinan penangkapan massal terhadap praktisi, saya tidak bergerak sama sekali. Saya tidak memiliki rasa takut ketika menghadiri konferensi berbagi pengalaman. Mendistribusikan bahan klarifikasi fakta juga menjadi jauh lebih mudah bagi saya.

Saya menemukan bahwa tidak hanya ketakutan saja, tetapi konsep manusia kita juga memiliki dampak negatif pada pikiran lurus kita. Ketika pertama mulai mendistribusikan DVD Shen Yun, kadang-kadang saya berjalan selama lebih dari satu jam dan hanya mampu membagikan satu atau dua DVD. Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya takut ditolak oleh orang lain dan tidak ingin kehilangan muka. Saya mengingatkan diri sendiri bahwa saya sedang melakukan hal yang paling sakral dan bekerja keras untuk menghilangkan keterikatan tersebut.

Selama usaha untuk memberitahu orang tentang penganiayaan, empat kali saya bertemu orang yang membuntutiku atau mengancam akan melaporkan saya kepada polisi. Pertama kali saya merasa sangat takut, tapi untunglah dengan bantuan Guru saya bisa menyingkirkan orang yang mengikuti saya terus. Kali kedua terjadi, saya masih sedikit gugup tapi berhasil meloloskan diri dari bahaya dengan bijaksana. Ketiga kalinya, saya cepat-cepat mencari ke dalam untuk mengidentifikasi keterikatan saya dan orang yang mengancam akan melaporkan saya pergi dengan sendirinya. Keempat kalinya, saya tidak takut sama sekali dan secara terbuka mengklarifikasi kebenaran kepada orang yang ingin membuat masalah dengan saya. Ini benar-benar seperti yang Guru katakan,

“Bila sudah tidak ada lagi rasa takut, maka faktor yang membuat anda takut juga sudah tidak eksis lagi. Ini bukanlah secara paksa dilakukan, melainkan dicapai dengan pelepasan sungguh-sungguh yang tanpa beban.” (“Menyingkirkan Keterikatan Terakhir,” Petunjuk Gigih Maju II)

Masalah Rekan Praktisi adalah Masalah Saya

Dalam beberapa tahun terakhir ini, saya berpartisipasi dalam banyak proyek untuk menyelamatkan praktisi yang tertangkap. Saya pergi ke departemen kepolisian dan gedung pengadilan beberapa kali untuk klarifikasi fakta Falun Gong dan meminta pembebasan rekan-rekan praktisi yang diculik. Saya juga menulis dan mengirim banyak surat untuk menyarankan orang agar tidak berpartisipasi dalam penganiayaan Falun Gong. Saya masih memiliki rasa takut ketika mulai melakukan proyek-proyek ini, tapi saya bekerja keras untuk tetap tenang dan memancarkan pikiran lurus untuk memperkuat praktisi yang ada dalam tahanan dan keluarga mereka.

Meskipun jumlah praktisi yang kami bisa selamatkan sangat terbatas, setiap pengalaman  adalah berharga dan saya menggunakan kesempatan ini untuk mencari ke dalam, dan juga belajar bagaimana menolak penganiayaan dengan pikiran lurus yang lebih kuat dan lebih baik. Saya terus mengingat kata-kata Guru dalam hati, “Masalah dia adalah masalah anda, masalah anda juga adalah masalah dia.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Washington, D.C. 2002) “Sedangkan seorang praktisi xiulian yang agung adalah seorang yang dapat melepaskan egonya, hingga segala pemikiran manusia biasa di dalam pengujian yang berat.” (“Posisi”, Petunjuk Gigih Maju II)

Meningkatkan Diri Di dalam Fa

Ketika bekerja sama dengan rekan-rekan praktisi untuk menyelamatkan makhluk hidup, saya sering bertemu dengan konflik yang kadang-kadang tampaknya sulit untuk diselesaikan. Setiap kali terjadi, saya mencoba mengingat ajaran Guru,

“Itu adalah semacam toleransi yang maha besar, sebuah kondisi yang belas kasih terhadap kehidupan, yang dapat mengerti dengan niat baik terhadap segala sesuatu. Dengan perkataan manusia ialah dapat sepenuhnya memahami orang lain.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Boston”)

“Kita tidak membicarakan apa yang disebut persatuan oleh manusia biasa, itu adalah satu wujud dari permukaan yang dipaksakan, kalian adalah orang Xiulian, kalian mempunyai taraf kondisi yang lebih tinggi. Dengan demikian, penampilannya di dalam banyak pekerjaan haruslah dapat memahami orang lain, dapat mendengar pendapat orang lain, dapat menggunakan Dafa untuk mempertimbangkan betul atau salah.” (“Ceramah Fa di Washington, D.C. Konferensi Fa”)

Fa Guru membantu untuk mencerai-beraikan dendam atau kebencian dan lagi memungkinkan saya untuk menjadi lebih toleran dan memahami orang lain. Guru juga mengajarkan saya untuk mencari ke dalam ketika ada konflik. Segera setelah mengidentifikasi konsep-konsep manusia, saya berusaha keras untuk melenyapkannya.

Setiap peningkatan yang saya alami dalam kultivasi sampai saat ini tidak akan mungkin terjadi tanpa bantuan dan bimbingan Guru. Selama penganiayaan, saya pernah ditahan, dan juga sangat menderita ketika berhubungan dengan pekerjaan dan kepentingan materi. Non-praktisi sering berkomentar bahwa saya begitu bodoh karena melepaskan gaji tinggi, tetapi saya mengetahui semuanya dengan baik bahwa apa yang saya "hilang" tidak pernah bisa dibandingkan dengan apa yang saya peroleh dari kultivasi. Sebagai murid Dafa, saya senang sekali!

Saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih kepada Guru kita! Saya juga berterima kasih kepada rekan-rekan praktisi atas bantuan mereka!

Chinese version click here
English version click here