Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via
Internet Kedelapan untuk Para Praktisi di China
(Minghui.org) Salam Guru yang terhormat!
Salam Teman-teman praktisi!
Saya adalah seorang dosen senior di sebuah sekolah teknik. Sejak
mulai berkultivasi Falun Dafa pada awal tahun 1996, beberapa kali
saya telah menyaksikan keagungan dan keajaiban Dafa, juga belas
kasih Guru yang sangat besar.
Satu Orang Berkultivasi
dan Seluruh Keluarga Mendapatkan Manfaat
Suami saya sebelumnya menderita artritis parah, radang usus kronis
dan faringitis; namun ia secara ajaib sembuh dari penyakit-penyakit
tak tersembuhkan ini tidak lama setelah saya mulai berlatih Dafa.
Beberapa tahun berlalu dan tidak pernah kambuh. Ini benar-benar
contoh dari "satu orang berkultivasi dan seluruh keluarga
mendapatkan manfaat."
Suami saya dulunya adalah seorang yang bermulut kotor yang akan
meneriakkan kata-kata kotor tanpa henti ketika ia benar-benar
marah, tapi ia berhenti menggunakan bahasa kotor bahkan sebelum
kami menyadarinya. Sungguh menakjubkan bahwa ia mampu melepaskan
kebiasaan buruk puluhan tahun hanya karena latihan kultivasi saya.
Ini persis seperti Guru katakan dalam Zhuan Falun,
“Kami menganut prinsip menyelamatkan diri sendiri juga
menyelamatkan orang lain, secara universal menyelamatkan segala
makhluk hidup, oleh karena itu Falun dapat berputar ke dalam untuk
menyelamatkan diri sendiri, dan berputar ke luar guna menyelamatkan
orang lain. Ketika berputar ke luar ia memancarkan energi, sehingga
orang lain memperoleh manfaat.”
“Orang yang punya pikiran buruk, saat memikirkan hal yang tidak
baik, di bawah pengaruh medan anda yang kuat, juga dapat mengubah
pikirannya, mungkin saat itu dia sudah tidak berpikir jahat lagi.
Mungkin ada yang ingin mencaci orang, dengan tiba-tiba pikirannya
berubah dan tidak ingin mencaci lagi. Hanya medan energi dari
Xiulian Fa ortodoks yang dapat menimbulkan peran semacam ini. Maka
di masa lalu di dalam agama Buddha ada sebuah ungkapan mengatakan:
‘Cahaya Buddha menerangi seluruh penjuru, menegakkan kebenaran
memberi penerangan,’ demikianlah artinya.”
Dengan Gigih Berkultivasi dan Membuktikan Kebenaran
Fa
Setelah lulus, saya masuk angkatan kerja, dan menjadi semakin
terobsesi dengan kepentingan materi serta ketenaran, moralitas saya
juga jatuh ke bawah bersama dengan seluruh masyarakat. Saya
bertengkar dengan suami saya sepanjang waktu dan hidup terasa lelah
meskipun saya baru berumur 30-an. Saya sangat beruntung menemukan
Dafa dan segera mulai mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dan
memperbaiki diri sendiri dengan benar. Saya berusaha untuk menjadi
orang yang baik di rumah maupun di tempat kerja.
Di sekolah, prestasi kerja tidak lagi menjadi faktor penentu dari
gaji dan bonus ketika seorang guru dipromosikan ke posisi dosen
senior. Dengan demikian, banyak dari rekan-rekan saya kehilangan
insentif ketika bekerja keras setelah dipromosikan karena kinerja
yang lebih baik tidak akan mendapatkan kompensasi. Saya, di sisi
lain, mengingat Fa Guru dalam hati:
"Kemudian ada beberapa orang di antara kita yang melakukan
penelitian ilmiah atau studi -- apakah itu dianggap sebagai
keterikatan? Hasil kerja Anda dan hal-hal yang Anda lakukan adalah
untuk kepentingan masyarakat, dan melayani masyarakat yang lebih
luas dan lainnya. Itu adalah tugas Anda untuk melakukan hal-hal
dengan baik. Dan jika Anda adalah seorang pekerja, Anda juga harus
melakukan pekerjaan dengan baik dan benar-benar mendapatkan upah
dan kompensasi Anda, bukan? Itu karena seorang praktisi harus
menunjukkan bahwa dia adalah orang baik di mana pun dia." ("Ceramah
Fa dan Tanya Jawab di Guangzhou”, Uraian Zhuan Falun -- terjemahan
draft).
Jadi, saya tidak hanya terus bekerja keras, tetapi juga berusaha
untuk melakukan pekerjaan dengan lebih baik. Selain tanggung jawab
mengajar, saya juga menangani proyek untuk mengkompilasi dan
mengedit buku pelajaran. Sekolah saya meluncurkan tiga proyek baru
di tahun 1997 dan menugaskan saya untuk bertanggung jawab salah
satunya. Dua proyek lainnya berakhir dengan kegagalan, dengan salah
satunya dihentikan di tengah jalan karena kurangnya dana dan yang
satunya lagi memperkaya orang yang bertanggung jawab tetapi
menyebabkan kehilangan keuangan sekolah. Proyek saya segera
berjalan di jalur yang benar dan akhirnya memberi keuntungan yang
sehat untuk sekolah. Selama proses tersebut, melihat bahwa saya
selalu berusaha yang terbaik untuk keuangan sekolah, rekan-rekan
saya juga bekerja keras dan tidak pernah sekalipun mencoba untuk
menghasilkan uang bagi mereka sendiri. Pengalaman ini kembali
menunjukkan bahwa, “Cahaya Buddha menerangi seluruh penjuru,
menegakkan kebenaran memberi penerangan." (Zhuan Falun)
Semua rekan-rekan saya menyaksikan bagaimana saya mengikuti prinsip
Sejati-Baik-Sabar untuk melakukan pekerjaan dengan baik dan sekolah
saya secara terbuka memuji saya di berbagai pertemuan. Mereka juga
memberi penghargaan sebagai "Guru Kota" kepada saya.
Setelah penganiayaan dimulai, sekolah saya juga ditekan untuk
"mereformasi" para guru yang berlatih Dafa. Sekretaris partai PKC
yang baru diangkat memimpin beberapa kepala bagian ke rumah saya
mencoba untuk membujuk saya untuk melepas latihan. Saya mengatakan
kepada mereka, dipandu oleh prinsip-prinsip Dafa, saya melakukan
pekerjaan dengan baik, dan mereka sangat tersentuh. Tahun-tahun
penganiayaan paling merajalela di kota kami, mereka ikut
menandatangani surat untuk dikirimkan kepada Kantor 610 menjanjikan
untuk memantau saya, sehingga berharap untuk melindungi saya dari
penangkapan.
Di rumah, saya tidak lagi terganggu oleh konflik keluarga. Saya
memanggul semua tanggung jawab pekerjaan rumah tangga dan memiliki
semakin sedikit konflik dengan suami. Saya akhirnya berhenti
bertengkar dengannya sama sekali. Saya merawatnya dengan baik dan
juga anak kami. Ketika suami saya khawatir tentang pekerjaannya,
saya menghiburnya. Tetapi pada saat yang sama, saya berusaha keras
untuk menghentikannya ketika dia berkata atau melakukan hal-hal
yang tidak sopan kepada Guru dan Dafa. Setelah dia mengulangi
kebohongan PKC untuk menyerang saya, dan saya menyadari itu adalah
kejahatan yang mengatur dia untuk mengucapkan kata-kata tersebut.
Saya berkata kepadanya dengan tegas, "Jangan mengatakan hal-hal ini
melawan hati nurani Anda. Jika Anda mengatakan ini kepada non
praktisi, itu setara dengan menyabotase Dafa dan itu adalah
kejahatan berat." Dia tenang dan dari saat itu, tidak pernah
mengatakan hal-hal buruk tentang Dafa. Tahun ini, dia bahkan
memberikan saya 1.000 yuan untuk digunakan dalam produksi materi
klarifikasi fakta. Dia ingin saya menyelamatkan lebih banyak
orang.
Memperkuat Pikiran Lurus dan Menyingkirkan
Ketakutan
Saya ditahan selama dua bulan setelah pergi ke Beijing mengajukan
permohonan untuk Dafa pada awal tahun 2001. Setelah dibebaskan,
saya timbul rasa takut yang kuat. Pertama kali saya mencoba
menggantung materi-materi yang mengekspos fakta-fakta penganiayaan
pada ganggang pintu, pintu mendadak terbuka dan saya begitu takut
hingga saya berlari secepat mungkin. Melalui belajar Fa secara
konstan, saya memahami bahwa penyelamatan makhluk hidup adalah
tanggung jawab pengikut Dafa, jadi saya memutuskan untuk
membebaskan diri dari rasa takut. Untuk mencapai hal ini, saya
terus belajar Fa sebanyak mungkin. Secara bertahap saya selalu bisa
memikirkan Fa dan Guru setiap kali bertemu dengan kesulitan.
Sementara itu, saya fokus pada kultivasi pribadi dan mencari ke
dalam setiap kali ada konflik. Sedikit demi sedikit, pikiran lurus
menggantikan ketakutan saya.
Belajar Fa juga memungkinkan saya untuk menyangkal pengaturan
kekuatan lama dengan pikiran lurus dan saya benar-benar merasa
pikiran lurus semakin kuat dan kuat. Ketika polisi datang ke rumah
saya lagi untuk mengganggu dan mengancam, saya tetap tenang dan
berbicara dengan mereka tentang Falun Gong dengan enteng. Ketika
ada berita tentang kemungkinan penangkapan massal terhadap
praktisi, saya tidak bergerak sama sekali. Saya tidak memiliki rasa
takut ketika menghadiri konferensi berbagi pengalaman.
Mendistribusikan bahan klarifikasi fakta juga menjadi jauh lebih
mudah bagi saya.
Saya menemukan bahwa tidak hanya ketakutan saja, tetapi konsep
manusia kita juga memiliki dampak negatif pada pikiran lurus kita.
Ketika pertama mulai mendistribusikan DVD Shen Yun, kadang-kadang
saya berjalan selama lebih dari satu jam dan hanya mampu membagikan
satu atau dua DVD. Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya
takut ditolak oleh orang lain dan tidak ingin kehilangan muka. Saya
mengingatkan diri sendiri bahwa saya sedang melakukan hal yang
paling sakral dan bekerja keras untuk menghilangkan keterikatan
tersebut.
Selama usaha untuk memberitahu orang tentang penganiayaan, empat
kali saya bertemu orang yang membuntutiku atau mengancam akan
melaporkan saya kepada polisi. Pertama kali saya merasa sangat
takut, tapi untunglah dengan bantuan Guru saya bisa menyingkirkan
orang yang mengikuti saya terus. Kali kedua terjadi, saya masih
sedikit gugup tapi berhasil meloloskan diri dari bahaya dengan
bijaksana. Ketiga kalinya, saya cepat-cepat mencari ke dalam untuk
mengidentifikasi keterikatan saya dan orang yang mengancam akan
melaporkan saya pergi dengan sendirinya. Keempat kalinya, saya
tidak takut sama sekali dan secara terbuka mengklarifikasi
kebenaran kepada orang yang ingin membuat masalah dengan saya. Ini
benar-benar seperti yang Guru katakan,
“Bila sudah tidak ada lagi rasa takut, maka faktor yang membuat
anda takut juga sudah tidak eksis lagi. Ini bukanlah secara paksa
dilakukan, melainkan dicapai dengan pelepasan sungguh-sungguh yang
tanpa beban.” (“Menyingkirkan Keterikatan Terakhir,” Petunjuk Gigih
Maju II)
Masalah Rekan Praktisi adalah Masalah Saya
Dalam beberapa tahun terakhir ini, saya berpartisipasi dalam banyak
proyek untuk menyelamatkan praktisi yang tertangkap. Saya pergi ke
departemen kepolisian dan gedung pengadilan beberapa kali untuk
klarifikasi fakta Falun Gong dan meminta pembebasan rekan-rekan
praktisi yang diculik. Saya juga menulis dan mengirim banyak surat
untuk menyarankan orang agar tidak berpartisipasi dalam
penganiayaan Falun Gong. Saya masih memiliki rasa takut ketika
mulai melakukan proyek-proyek ini, tapi saya bekerja keras untuk
tetap tenang dan memancarkan pikiran lurus untuk memperkuat
praktisi yang ada dalam tahanan dan keluarga mereka.
Meskipun jumlah praktisi yang kami bisa selamatkan sangat terbatas,
setiap pengalaman adalah berharga dan saya menggunakan
kesempatan ini untuk mencari ke dalam, dan juga belajar bagaimana
menolak penganiayaan dengan pikiran lurus yang lebih kuat dan lebih
baik. Saya terus mengingat kata-kata Guru dalam hati, “Masalah dia
adalah masalah anda, masalah anda juga adalah masalah dia.”
(“Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Washington, D.C. 2002)
“Sedangkan seorang praktisi xiulian yang agung adalah seorang yang
dapat melepaskan egonya, hingga segala pemikiran manusia biasa di
dalam pengujian yang berat.” (“Posisi”, Petunjuk Gigih Maju
II)
Meningkatkan Diri Di dalam Fa
Ketika bekerja sama dengan rekan-rekan praktisi untuk menyelamatkan
makhluk hidup, saya sering bertemu dengan konflik yang
kadang-kadang tampaknya sulit untuk diselesaikan. Setiap kali
terjadi, saya mencoba mengingat ajaran Guru,
“Itu adalah semacam toleransi yang maha besar, sebuah kondisi yang
belas kasih terhadap kehidupan, yang dapat mengerti dengan niat
baik terhadap segala sesuatu. Dengan perkataan manusia ialah dapat
sepenuhnya memahami orang lain.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa di
Boston”)
“Kita tidak membicarakan apa yang disebut persatuan oleh manusia
biasa, itu adalah satu wujud dari permukaan yang dipaksakan, kalian
adalah orang Xiulian, kalian mempunyai taraf kondisi yang lebih
tinggi. Dengan demikian, penampilannya di dalam banyak pekerjaan
haruslah dapat memahami orang lain, dapat mendengar pendapat orang
lain, dapat menggunakan Dafa untuk mempertimbangkan betul atau
salah.” (“Ceramah Fa di Washington, D.C. Konferensi Fa”)
Fa Guru membantu untuk mencerai-beraikan dendam atau kebencian dan
lagi memungkinkan saya untuk menjadi lebih toleran dan memahami
orang lain. Guru juga mengajarkan saya untuk mencari ke dalam
ketika ada konflik. Segera setelah mengidentifikasi konsep-konsep
manusia, saya berusaha keras untuk melenyapkannya.
Setiap peningkatan yang saya alami dalam kultivasi sampai saat ini
tidak akan mungkin terjadi tanpa bantuan dan bimbingan Guru. Selama
penganiayaan, saya pernah ditahan, dan juga sangat menderita ketika
berhubungan dengan pekerjaan dan kepentingan materi. Non-praktisi
sering berkomentar bahwa saya begitu bodoh karena melepaskan gaji
tinggi, tetapi saya mengetahui semuanya dengan baik bahwa apa yang
saya "hilang" tidak pernah bisa dibandingkan dengan apa yang saya
peroleh dari kultivasi. Sebagai murid Dafa, saya senang
sekali!
Saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih kepada Guru kita! Saya
juga berterima kasih kepada rekan-rekan praktisi atas bantuan
mereka!
Chinese version click here
English version click here