(Minghui.org) Pada 22 April 2012, praktisi
Falun Gong mengadakan kegiatan di Human Rights Square, untuk
memperingati 13 tahun Permohonan Damai 25 April dan klarifikasi
fakta tentang Falun Gong ke masyarakat umum.
Latihan bersama
Latihan bersama
Para turis sedang melihat poster-poster
Di lapangan, praktisi memutar
rekaman klarifikasi fakta dalam bahasa Mandarin, Inggris, dan
Perancis melalui pengeras suara. Mereka juga melakukan latihan
bersama. Banyak wisatawan tertarik pada kegiatan itu. Mereka
berfoto bersama dengan praktisi. Beberapa dari mereka juga
mempelajari latihan gerakan.
Dua petugas polisi Perancis berhenti sejenak dan berbincang-bincang
dengan praktisi. Mereka mempelajari tentang penganiayaan brutal dan
pengambilan organ terhadap praktisi Falun Gong di China. Salah
seorang dari mereka sering mengunjungi China untuk urusan bisnis,
tapi tidak pernah mendengar tentang penganiayaan. Dia berterima
kasih kepada praktisi atas penjelasan kondisi sebenarnya.
Beberapa wisatawan dari China juga berhenti, menerima materi
klarifikasi dan berbicara dengan praktisi.
Wang Zhe, seorang praktisi menceritakan pengalaman pribadinya
kepada wisatawan China, di mana ia mengalami penganiayaan. Pada
2001, dia dihukum kerja paksa selama tiga tahun, karena menjelaskan
fakta sebenarnya tentang Falun Gong kepada publik. Di kamp kerja
paksa, dia menyaksikan Chen Baoliang, seorang praktisi, dipukuli
sampai meninggal dunia oleh polisi. Pada 2003, enam petugas polisi
menekan Wang ke tanah dan memukulinya dengan tongkat listrik. Dia
disiksa dengan brutal dan menderita penyakit paru-paru. Pada 2005,
tubuh bagian leher ke bawah kehilangan rasa akibat
penyiksaan.
Praktisi menyerukan kepada publik untuk menaruh perhatian terhadap
penganiayaan Falun Gong yang sudah berlangsung selama 13 tahun di
China.
Chinese version click here
English version click here