(Minghui.org)
Liu Fucai (pria) dari Desa Minxiang, Kota Kecil Zhangwei, Kota
Suihua, Provinsi Heilongjiang, menceritakan kepada orang-orang
mengenai pengalamannya berlatih Falun Gong. Ia ditangkap pada
tanggal 5 Maret 2012. Pada 20 April, pengacaranya pergi ke gedung
pengadilan dan bertanya kapan pemeriksaan Liu akan diadakan. Hakim
Cui Hongyuan berkata, “Pemeriksaan telah selesai.” Pengacara
tersebut bertanya, ”Mengapa Anda tidak memberitahukan pengacara dan
keluarganya? Mengapa Anda menghilangkan haknya akan seorang
pengacara? Pemeriksaan rahasia seperti ini benar-benar menentang
hukum!”
Pengacara bersikeras untuk
pemeriksaan ulang. Hakim tersebut berkata, “Kami akan menjawab
permintaan Anda dalam 7 hari.” Kemudian, ketika pengacara tersebut
bertanya kembali mengenai pemeriksaan, hakim memberitahunya,
“Komite Urusan Politik dan Hukum tidak mengizinkan pemeriksaan, dan
siapapun yang membela seorang praktisi Falun Gong akan ditangkap!
Petugas Komite Urusan Hukum dan Politik menyampaikan perintah
dari pemerintah tingkat atas untuk secepatnya menangkap, menahan,
dan menghukum para praktisi Falun Gong dengan hukuman berat.
Membela kliennya dalam pengadilan merupakan tanggung jawab seorang
pengacara. Hak pengacara dilindungi oleh hukum. Mengapa Komite
Urusan Hukum dan Politik ingin menangkap pengacara-pengacara ini?
Mereka tahu bahwa ketika pengacara-pengacara ini membela klien
mereka, mereka membawa persoalan mendasar bahwa penganiayaan PKC
terhadap praktisi Falun Gong adalah pelanggaran. Pada saat yang
sama, mereka mengekspos kekejaman yang digunakan untuk menganiaya
praktisi Falun Gong. Komite Urusan Hukum dan Politik tidak mengenal
konstitusi dan hukum. Organisasi ini berada di atas hukum dan
mengontrol polisi, kejaksaan, pengadilan, sistem peradilan, dan
Biro Keamanan Domestik untuk menganiaya rakyat China.
Liu Fucai berumur 50 tahun-an. Dulunya ia mempunyai banyak masalah
kesehatan. Ia menggunakan pengobatan hormon dalam waktu yang sangat
panjang, menyebabkan kebekuan pada kedua paha. Ia mendengar bahwa
Falun Dafa sangat membantu dalam memulihkan kesehatan fisik,
sehingga ia pergi ke sebuah tempat latihan dengan sebuah kruk
(tongkat penyanggah di ketiak untuk membantu berjalan). Setelah
lebih dari 1 bulan, ia membuang kruknya dan seluruh penyakitnya
hilang. Ia berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik, mengikuti
Sejati-Baik-Sabar, dan dengan ramah membantu tetangganya. Ketika ia
mengendarai mobilnya, ia lebih suka mengambil jalan memutar
dibandingkan berkendara melintasi tanaman muda warga desa, semua
orang mengingatnya.
Pada 5 Maret 2012, Liu Fucai bercerita mengenai pengalamannya
sendiri berlatih Falun Gong ke seorang penumpang. Ia ditangkap oleh
petugas Kantor Polisi Sifangtai dan ditahan di Kantor Penahanan
Suihua.
Untuk membela Liu, keluarga Liu Facai menyewa seorang pengacara.
Pengacara tesebut terlibat sejak kasus tersebut masih dalam tahap
penyelidikan. Pada saat yang sama, pengacara tersebut menyerahkan
“Opini Hukum” ke Kantor 610 di distrik Beilin dan bertemu kliennya,
Liu Fucai.
Untuk menutupi kejahatannya, PKC tidak memperbolehkan
pengacara-pengacara untuk menangani kasus yang berhubungan dengan
Falun Gong. Bagaimanapun, banyak pengacara dengan hati nurani
menolak tekanan tersebut dan membela para praktisi Falun Gong.
Setiap kali pengacara melakukan hal ini, mereka menyingkap
kebenaran penganiayaan PKC terhadap Falun Gong. Baru-baru ini
Komite Urusan Hukum dan Politik Suihua menangkap dan menghukum
banyak praktisi, menyebabkan meninggalnya Zhou Guilan yang berumur
64 tahun.
Kesehatan Liu cukup buruk karena penganiayaan dan ia sering kali
batuk.
Chinese version click here
English
version click here