(Minghui.org) Xiulan, seorang ibu yang sudah tua tinggal di pinggiran kota Dandong, Provinsi Liaoning. Lima tahun yang silam dia didiagnosa menderita leukemia dan sudah berada di pintu kematian. Ajaibnya, dengan khusuk dalam hati mengucapkan: “Falun Dafa Hao (baik) dan Zhen-Shan-Ren Hao (Sejati-Baik-Sabar adalah baik),” dia menjadi sehat. Leukemia-nya sembuh dan tidak kambuh lagi

Pada awal Mei 2007, Xiulan memeriksakan diri ke rumah sakit setempat karena ia merasa lemah dan demam, kepala pusing, nafsu makan hilang, dan pendarahan terjadi di mulut dan hidungnya. Setelah dilakukan beberapa macam test termasuk pemeriksaan darah, dia diagnosa menderita leukemia. Para dokter menyarankannya untuk menanyakan pendapat kedua di rumah sakit yang lebih besar.

Pada rumah sakit Provinsi dia didiagnosa menderita leukemia tingkat lanjut, setelah dilakukan biopsy sumsum tulang. Dia tidak mau dirawat di rumah sakit walau kesehatannya sangat memburuk dan badannya sangat lemah, karena tidak ada biaya. Dokter menyarankan kepada keluarganya agar diperiksakan lagi ke rumah sakit yang terdekat dan dengan teratur diberi transfusi darah dan pengobatan. Keluarga juga diberi tahu, dengan hanya mempertahankan kondisinya yang demikian harapan hidupnya hanya dapat dihitung dalam jangka hari, barangkali tidak akan lebih dari dua atau tiga bulan lagi.

Setelah pulang dari rumah sakit provinsi, keluarga sangat sedih dan putus asa, lebih-lebih Xiulan menolak perawatan maupun pengobatan. Tentu saja kondisinya lebih memburuk.

Setelah delapan hari di rumah, Zhao (wanita), seorang praktisi Falun Gong dari kota yang sama, mengunjunginya. Kata dia kepada Xiulan: “Jangan khawatir dan jangan takut. Sejak sekarang dan selanjutnya ucapkan: ‘Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao’. Mungkin akan ada kemajuan atau bahkan bisa mengalami keajaiban.” Lalu Zhao memberikan kepadanya suatu "jimat" (Di China, praktisi kadang-kadang mengklarifikasi kebenaran dengan memberikan kepada orang-orang suatu benda kecil yang dapat dipakai atau disimpan, yang berisi beberapa huruf untuk mengingatkan mereka tentang kebaikan Dafa) dan mengalungkannya di lehernya.

Setelah Zhao pergi, Xiulan merenungkan kejadian ini. Tak seorang dokter pun di kedua rumah sakit itu memberikan harapan kepada saya, setelah saya mengeluarkan uang yang begitu banyak. Dia tidak ingin berpikir bahwa keluarganya akan meminjam uang untuk perawatan dan pengobatan yang tidak akan membawa hasil itu. Akhirnya dia memutuskan mengikuti nasehat Zhao.

Xiulan segera mengalungkan "jimat" itu, dan mulai mengucapkan: “Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao.” Dia tidak hanya mengucapkan kata-kata ini dari dalam hatnya yang paling dalam, juga menambahkan: “Guru tolong lindungi saya.” Dia dengan penuh perhatian membaca bahan klarifikasi fakta tentang Falun Gong dan mendengarkan CD yang diberikan oleh Zhao. Setelah membaca bahan-bahan itu, dia mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong kepada anak-anak dan tetangganya.

Xiulan tak pernah berhenti mengucapkan, “Falun Dafa Hao, Zhen-Shan-Ren Hao dan Guru tolong lindungi saya,” selama lebih dari sebulan. Kala itu badannya berubah, nafsu makannya membaik dengan cepat, tidak lagi pusing kepala dan menjadi lebih kuat. Kulitnya juga membaik dan tidak ada pendarahan di mulut maupun hidungnya. Setelah berlangsung dua bulan lebih, efek dari mengucapkan kata-kata itu tampak lebih nyata. Dia kembali menjadi sehat seperti sebelumnya. Dia dapat makan semua jenis makanan yang dia ingini, mempunyai energi yang besar, dan penampilan yang sehat. Dia dapat melakukan pekerjaan rumah harian, termasuk berkebun, seperti menanam atau memetik sayuran. Melihat kesehatannya yang pulih itu semua keluarganya sangat bahagia.

Setelah sebulan lagi mengucapkan kata-kata Falun Dafa, dia merasakan kalau kesehatannya betul-betul telah pulih kembali. Pola makan dan tidurnya kembali normal. Dia dapat mengerjakan semua pekerjaan fisik. Yang lebih ajaib lagi ialah dia dapat mengerjakan segalanya lebih cepat daripada suaminya, seperti menaiki tangga.

Keluarganya meminta dia agar melakukan pemeriksaan di rumah sakit provinsi. Seluruh keluarganya mengantarnya untuk dapat bertemu dengan dokter yang telah memeriksa dia. Dokter itu sangat kagum melihat Xiulan yang berseri-seri dan energik. Dari pemeriksaan tak ada yang menunjukkan ketidaknormalan. Para dokter merasa bingung, menayakan obat apa yang telah dia gunakan. Jawab Xiulan: “Saya tak menelan sebutir tablet apapun dan tanpa injeksi atau transfusi darah. Saya hanya dengan tekun setiap hari mengucapkan sembilan kata-kata keberuntungan ini: “Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao. Saya melakukan ini lebih dari tiga bulan. Para dokter itu terkejut dan ikut mengucapkan: “Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao!” Bahkan beberapa orang pasien yang sedang menunggu juga menirukan dengan pelan: “Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao!”

Setelah tiba di rumah Xiulan dan keluarganya mengadakan pesta makan malam di suatu restoran. Pada kesempatan itu dia mengatakan kepada suami dan anak-anaknya: “Saya dapat pulih dengan cepat karena Falun Dafa dan terima kasih kepada Guru Falun Dafa! Adalah Falun Dafa, adalah Guru Li Hongzhi yang membersihkan badan saya, menyembuhkan saya dari penyakit yang katanya tak dapat disembuhkan, dan memberi saya kehidupan yang kedua. Sungguh kita tak boleh melupakan belas kasih ini, dan tidak berterima kasih.”

Selama lebih dari lima tahun selanjutnya, Xiulan dan suaminya selalu memuji Dafa kemanapun mereka pergi dan kepada siapapun mereka bertemu. Mereka menceritakan kepada setiap orang. Mereka mengatakan jangan mendengarkan kebohongan Partai Komunis China (PKC).

Anak laki-laki Xiulan bekerja sebagai sopir taksi di kota lain dan selalu mengatakan kepada setiap orang keajaiban yang dialami ibunya. Katanya kepada semua orang: “Falun Dafa Hao dan Zhen-Shan-Ren Hao.”

Xiulan, keluarganya dan teman-temannya keluar dari PKC, Liga Pemuda dan Pionir Muda. Xiulan juga mendistribusikan kepada sanak saudara, teman-teman, tetangga, bahan klarifikasi fakta tentang Falun Dafa dan berbicara tentang penganiayaan Falun Gong. Dia minta agar setiap orang tidak mendengarkan kebohongan yang disiarkan PKC.

Dia mengatakan bahwa dia ingin berseru kepada semua orang apabila hati manusia mempunyai satu pikiran, seluruh alam semesta akan melihatnya, pahala dan hukuman tak dapat dicegah pasti akan datang. Prinsip: “Sejati-Baik-Sabar” adalah kata-kata yang penuh kekuatan, yang akan tersiar ke seluruh dunia, menyelamatkan dan menyembuhkan manusia, maupun menolong manusia mengkultivasikan hatinya menjadi baik