(Minghui.org) Pada 26 Mei 2012, beberapa praktisi Falun Gong berkunjung ke Jakarta International Expo, Kemayoran - Jakarta, di mana “2012 China Prime Exhibition In Indonesia” diadakan dengan menampilkan 245 perusahaan dari berbagai provinsi di China beserta contoh-contoh produk-produk mereka.
Praktisi menyapa dan membagikan
materi klarifikasi kepada para peserta maupun pengunjung dari
daratan China dan membantu mereka melakukan tiga pemunduran. Ada
yang telah mengetahui Tuidang, namun belum menyatakan mundur. Ada
pula yang telah paham tentang Tuidang dan telah menyatakan
pengunduran diri mereka. Namun, banyak pula yang belum tahu.
Berkat kerja keras dari praktisi di daratan China yang tiada
hentinya dengan belas kasih melakukan klarifikasi fakta kepada
orang-orang yang terhasut oleh propaganda Partai Komunis China,
banyak orang-orang dari daratan China yang ditemui telah mengetahui
tentang gelombang pemunduran dari partai yang terjadi sejak
beberapa tahun terakhir. Hari ini ada 16 orang yang menyatakan
mundur di tempat.
Seorang praktisi yang telah sering bertemu orang-orang asal daratan
China untuk diajak Tuidang mengatakan bahwa seseorang yang ingin
Tuidang namun tidak berasal dari lubuk hatinya, dapat dibedakan
dengan jelas. Mereka mungkin belum mengerti tentang pentingnya
Tuidang, dan terhadap orang yang demikian harus dijelaskan bahwa
Tuidang adalah hal yang serius, haruslah berasal dari lubuk
hatinya, bukan hanya ucapan di bibir saja. Orang-orang dari daratan
China harus Tuidang, karena di China, setiap orang sejak kecil
telah diharuskan bersumpah menyerahkan jiwanya kepada partai dengan
bergabung ke Pionir Muda dan Liga Pemuda Komunis. Saat kejahatan
tak terhitung dari partai jahat ini dibuat perhitungan oleh langit,
maka orang-orang ini – sebagai bagian dari partai jahat - akan
turut terseret dalam bahaya tersingkirkan. Demikianlah para
praktisi di daratan China, dengan mempertaruhkan nyawa mereka
berupaya membangkitkan nurani orang-orang dan meyakinkan mereka
untuk menarik garis pemisah dari kejahatan-kejahatan partai
komunis, demi masa depan dan kebaikan mereka sendiri.
Seiring dengan semakin terkuaknya penindasan yang dilakukan oleh
PKC terhadap praktisi Falun Gong di daratan China, pandangan
orang-orang terhadap Falun Gong juga telah berubah. Seorang
praktisi yang membagikan materi klarifikasi berbagi pengalamannya
tentang hal ini. Ada seseorang berjalan melewati praktisi ini.
Setelah agak jauh, tiba-tiba dia berbalik arah dan menghampiri
praktisi untuk meminta materi klarifkasi. Setelah dibaca, orang
tersebut lalu berkata, “Materi inilah yang selama ini saya
cari-cari. Saya tahu Falun Gong adalah baik dan politik PKC memang
jahat. Saya sangat tertarik ingin belajar Falun Gong, saya akan
mencari tempat latihan yang terdekat di kota saya,” imbuhnya dengan
ekspresi bahagia, lalu berterima kasih kepada praktisi sambil
melambaikan tangan menuju ke ruang pameran.
Pada akhir kunjungan, dan dalam perjalanan pulang, rombongan
praktisi bertemu dengan beberapa orang dari daratan China yang
sedang beristirahat di teras. Kepada mereka juga diberikan materi
klarifikasi, namun ada satu orang dari mereka menolak dengan keras
dan mengatakan bahwa materi tersebut adalah milik Falun Gong.
Praktisi lalu menjelaskan bahwa semua materi tersebut disediakan
oleh para praktisi guna keperluan klarifikasi fakta, yaitu untuk
menjelaskan bahwa Falun Gong sedang ditindas dan difitnah oleh PKC
sejak tahun 1999, bukan demi tujuan politik, apalagi kekuasaan
duniawi - tetapi demi membangkitkan nurani baik orang-orang serta
memberikan mereka kesempatan untuk mengenali serta memilih antara
kebaikan dan kejahatan, lurus dan sesat di tengah penindasan kejam
ini.