Para praktisi memperlihatkan
bukti-bukti serangan, dan memberitahu masyarakat untuk mencermati
masalah ini. Ms. Huang salah satu korban dengan tegas mengutuk PKC
sebagai manipulator di belakang panggung. Ms. Huang mengatakan
“Semakin banyak masyarakat China yang mengenali cara-cara PKC dalam
menghasut kebencian dan mengadu domba masyarakat China”
Mr. Wang, korban lain juga mengatakan, “PKC telah memanipulasi
sumber daya China untuk menghasut kebencian terhadap Falun Gong di
luar negeri, dan membuat kebohongan untuk memikat orang China dan
orang Barat.”
Ia juga menggaris bawahi bahwa ia telah diberitahu oleh orang-orang
di Cinatown bahwa pejabat dari konsulat China mengintimidasi
masyarakat China, memerintahkan supaya tidak berbicara dengan
praktisi Falun Gong atau menerima informasi Falun Gong, bila tidak
mereka akan sulit kembali ke China. Konsulat juga menggunakan
kepentingan ekonomi untuk membujuk dan memaksa para pemilik bisnis
di Cinatown untuk tidak mendukung Falun Gong.
Mr. Wang berkata, “Bujukan dan intimidasi tidak bisa merubah
pikiran orang. Dengan kegiatan para praktisi Falun Gong di
Chinatown, semakin banyak pemilik bisnis dan penjaga toko
mengetahui fakta-fakta Falun Gong. Cara-cara vulgar PKC menjadi
lelucon di Chinatown.”
Serangkaian Serangan yang Merupakan Kejatahan
Kebencian
Juru bicara Falun Gong Dr. Xuerong Zhang mengatakan bahwa
serentetan kajahatan belakangan ini merupakan “keprihatinan besar
terhadap keselamatan orang-orang China di Amerika Serikat.”
Mr. Zhang mengatakan, “Di negara demokrasi dan taat hukum, pada
siang hari bolong, orang-orang diserang. Pelaku kejahatan harus
dibawa kepengadilan. Serangan seperti ini berbeda dengan serangan
biasa. Serangan ini adalah serangan kebencian, bagian dari
serangkaian kejahatan kebencian yang dimotori oleh rejim
PKC.”
Dr. Zhang mengatakan bahwa sasaran umum dari serangan yang mereka
targetkan adalah Falun Gong. Hal ini diyakini bahwa kejahatan
kebencian adalah konsekuensi dari propaganda konsulat China di San
Fransisko yang bermaksud memperpanjang penganiayaan Falun Gong
diluar negeri. Banyak laporan-laporan palsu dan serangan-serangan
terhadap Falun Gong sebelumnya di Chinatown dihasut, didukung, atau
didalangi oleh mata-mata PKC bekerja sama dengan media yang
dikontrol oleh PKC diluar negeri.
Penyerang Didukung Oleh Konsulat China
Pada dua kesempatan baru-baru ini, seorang lelaki yang diketahui
bernama J.J. Chin menyerang tiga praktisi Falun Gong di
persimpangan Grand Avenue dan Washington Street. Dalam penyerangan
terhadap praktisi Falun Gong pada 10 Juni, Chin membantu penyerang
melarikan diri. Ia sendiri baru-baru ini menyerang tiga praktisi
perempuan Falun Gong. Ia telah mengganggu orang di Chinatown selama
lebih dari 20 tahun, tapi pendapatnya sangat konsisten dengan
konsulat Cina dan propaganda PKC. Contohnya, ketika Presiden Taiwan
Ma Ying-jeou mencalonkan diri sebagai presiden, ia berbicara
menentangnya. Ketika PKC menghentikan propaganda terhadap Ma, Chin
dengan seketika berhenti mencacinya. Seseorang menunjukkan bahwa
Chin mempunyai hubungan dekat dengan konsulat China dan melapor ke
konsulat setiap dua minggu sekali.
Menghasut Kebencian Digunakan Dengan Konsisten Oleh
PKC
Setelah gempa Wenchuan yang menghancurkan di tahun 2008,
orang-orang marah pada rejim Komunis China karena buruknya
penanganan penyelamatan dan banyaknya anak-anak sekolah yang
meninggal tertimpa bangunan sekolah yang konstruksinya sangat
buruk. Untuk mengalihkan pandangan dan kemarahan masyarakat, Konsul
Jenderal PKC Peng Keyu dari Konsulat New York mendalangi serangan
terhadap Praktisi Falun Gong di Flushing, New York. Selama beberapa
hari praktisi Falun Gong dikelilingi dan diserang oleh ratusan
preman.
Pengakuan Konsulat Jenderal China Peng Keyu telah diekspos dalam
sebuah percakapan telepon bahwa ia secara pribadi mendorong
serangan ini. Rekaman percakapan telepon telah dibuktikan oleh
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, dan merupakan bukti
langsung bahwa konsulat China terlibat dalam penganiayaan Falun
Gong di luar negeri.
San Fransisko Merupakan Kubu PKC Jangka
Panjang
Peng Keyu ditunjuk sebagai Konsul Jenderal di Konsulat China San
Fransisko oleh mantan presiden RRC Jiang Zemin. Konsul Jenderal
China yang sekarang Gao Zhanshen mengikuti Zhou Yongkang dalam
menganiaya Falun Gong. Sebagai contoh, pada akhir Januari tahun
ini, ia telah menulis kepada lingkaran politik di Seattle berusaha
untuk menahan mereka agar tidak membantu Pentas Seni Pertunjukan
Shen Yun. Sebuah pertunjukan yang mempromosikan budaya tradisional
China dan mengekspos penganiayaan Falun Gong.
Dr. Zhang mengatakan, “Falun Gong berdasarkan Sejati-Baik-Sabar.
Kami meminta pejabat-pejabat China di konsulat untuk tidak
mengikuti PKC dalam menganiaya Falun Gong.” Dia menghimbau lebih
banyak orang untuk maju membantu menghentikan penganiayaan PKC
terhadap Falun Gong yang telah berlangsung selama 13 tahun.
Chinese version click here
English
version click here