(Minghui.org)
Sambungan dari:
Bagian 1
Suami saya ditangkap setelah penganiayaan terhadap Falun Gong
dimulai. Saat berada di tahanan, ia melakukan mogok makan dan
dicekok paksa secara brutal. Akibatnya, ia sering batuk darah.
Kondisinya tidak membaik sampai beberapa tahun kemudian meski masih
sering batuk tapi tanpa darah. Saat memancarkan pikiran lurus, saya
melihat pengaturan kekuatan lama seperti piramida yang dibuat
untuknya, dengan dewa di berbagai tingkat ikut serta menganiaya
dia. Saya perhatikan banyak tempat di dalam piramida kosong dan
kita memahami ini karena Guru telah menyingkirkan banyak benda
jahat untuknya di masa lalu. Di mana ia menunjukkan gejala sakit di
tubuhnya, termasuk dada, kepala dan perutnya, saya melihat di
dimensi lain ada benteng kuat di tingkat bawah dan gedung emas
(atau transparan tidak berwarna) di tingkat tinggi. Bangunan di
berbagai tingkat ini digunakan untuk bersembunyi dan melindungi
kejahatan. Tubuhnya juga dipenuhi berbagai pipa di mana banyak dewa
jahat sibuk mengedarkan benda buruk. Pipa-pipa ini menjangkau jauh
ke neraka dan beberapa juga tersambung ke Beijing, pusat dari
kejahatan. Benda tercemar dipompa ke tubuhnya melalui pipa-pipa
ini, di mana juga merupakan bagian dari piramida.
Alasan lain dari penganiayaan
parah terhadap suami saya adalah ia pernah menandatangani
perjanjian dengan kekuatan lama. Saya berhasil melenyapkan
perjanjian ini ketika memancarkan pikiran lurus untuknya. Setelah
beberapa waktu, hampir semua benda dari kekuatan lama yang dipasang
di tubuhnya tersingkirkan. Ia tidak lagi bergejala sakit di dunia
manusia. Setelah tingkat kultivasi saya meningkat, saya bisa
melihat lebih banyak benda buruk dari kekuatan lama yang dipasang
di dimensi lebih mikrosopis lagi.
Suatu kali saat memancarkan pikiran lurus bagi suami, saya melihat
dewa alam semesta lama melemparkan serpihan besar karma berdensitas
tinggi berbentuk plat besi kepada saya. Merasakan kekuatan lama
mengharapkan saya untuk membayar karma suami saya, saya tidak
mendorongnya kembali ataupun berusaha keras untuk melenyapkannya.
Beberapa jam kemudian saya merasa meriang di seluruh tubuh dan
mulai batuk hebat tak berhenti. Di dimensi lain, awan hitam
menggulung menuju ke arah saya dan banyak naga hitam terbang di
angkasa. Di atas mereka dewa alam semesta lama mengontrol
semuanya.
Ketika melihat ke arah dada, saya melihat zat hitam berbentuk bola
basket yang terdiri dari banyak ular dan kutu. Suami dan saya duduk
untuk memancarkan pikiran lurus. Kami menemukan kejahatan terus
mengisi dirinya dan menuangkannya ke tubuh saya melalui ubun-ubun.
Zat hitam di dada saya terus menggelembung dan saya merasa makin
tidak nyaman. Kami mulai melafalkan bersama, ”Kami adalah murid
Guru Li Hongzhi. Kami tidak mengakui pengaturan lainnya.” Kemudian
saya melihat dewa alam semesta lama berhenti mengisi kejahatan dan
keadaan bisa terkontrol. Makin banyak iblis yang dilenyapkan dan
batuk saya makin membaik. Kami terus memancarkan pikiran lurus
selama lebih dari dua jam dan akhirnya kejahatan sepenuhnya lenyap.
Batuk saya juga berhenti.
Pagi berikutnya, zat hitam itu muncul lagi di dada saya dan kali
ini lebih besar. Saya berbagi pemahaman dengan suami dan berusaha
mencari celah kebocoran saya. Saya menemukan banyak keterikatan
hati, tetapi zat hitam ini terus bertumbuh dan batuk saya menjadi
parah. Kemudian saya menyadari bahwa punya pemahaman yang salah.
Saya pikir itu masuk akal bagi kekuatan lama untuk mengatur saya
untuk membayarkan karma suami karena saya memancarkan pikiran lurus
untuk membantunya menyingkirkan kejahatan. Saya menjadi mengerti
bahwa mentalitas ini menyetujui pengaturan kekuatan lama. Setelah
tersadarkan, zat hitam itu berhenti mengembang dan sekali lagi
terkontrol. Saya terus memancarkan pikiran lurus selama beberapa
hari dan tubuh saya perlahan-lahan kembali normal.
Selama beberapa hari, saya perhatikan meski dapat membersihkan zat
hitam setiap kali, tapi muncul lagi di waktu berikutnya saat saya
memancarkan pikiran lurus. Perbedaannya adalah zat itu lebih kecil
dan ringan. Kemudian saya menemukan bahwa zat hitam ini punya
banyak cadangan di dalam triloka. Segera setelah saya hancurkan
semua cadangannya, zat hitam ini bersih seluruhnya.
Saya juga menemukan bahwa tubuh saya tidak mengalami kemajuan
bahkan setelah saya melenyapkan sebagian besar kejahatan. Hanya
ketika saya menghancurkan 97 persen kejahatan (yang saya lihat
dengan jelas melalui mata ketiga) baru saya membaik. Gejala sakit
saya hampir semuanya hilang ketika hanya 1 persen dari kejahatan
yang tersisa. Jadi saya ingin mengingatkan rekan-rekan praktisi
yang mata ketiganya belum terbuka untuk tidak kehilangan
kepercayaan ketika mereka tidak melihat kemajuan berarti di dunia
manusia ini. Lagi pula, kebanyakan kejahatan di dimensi lain telah
dilenyapkan.
Bersambung
Chinese version click here
English
version click here