(Minghui.org) Saya adalah praktisi Falun Gong dari daerah Laixi di Kota Qingdao. Dari hari pertama saya berkultivasi Falun Gong, belas kasih Guru telah mengubah hidup saya. Saya menjadi sehat dan bahagia, dan menyadari bahwa Sejati-Baik-Sabar adalah satu-satunya kriteria untuk membedakan baik dan buruk manusia.

Di waktu yang lalu, saya tidak mencari ke dalam ketika terjadi konflik dan sering bertengkar dengan suami saya bahkan untuk urusan yang sepele sekalipun. Saya merasa hidup saya menyedihkan. Tubuh saya selalu terasa letih dan muncul beberapa penyakit. Saya tidak punya biaya untuk berobat. Saya sering menderita kelelahan dan insomnia. Saya mulai bersendawa. Suami saya mengeluh, ia tidak dapat tidur nyenyak karena suara yang saya timbulkan dan meminta saya pindah ke kamar yang lain. Karena saya terlalu lelah untuk bekerja, suami saya marah. Ia mengeluh, "Kamu tidak bisa melakukan pekerjaan apapun. Bagaimana kita bisa hidup seperti ini?" Saya putus asa dan merasa benar-benar tertekan. Saya tidak punya kekuatan untuk melawan. Saya merasa tua dihati walaupun saya masih muda.

Begitu saya menjadi praktisi Falun Gong, belas kasih Guru mengubah hidup saya. Saya menjadi orang yang sehat dan pertama kali memahami apa yang dimaksud merasa ringan dan terbebas dari penyakit. Saya kelihatan jauh lebih muda, sebab Falun Gong mengkultivasikan jiwa dan raga.

Guru berkata,

"Kultivasi ganda pada Watak dan Raga selain Xiulian Xinxing, serempak juga berkultivasi raga, dengan kata lain berarti mengubah Benti....Tubuh tampak berbalik ke arah kondisi anak muda." (Zuan Falun)

Saya tidak lagi merasa lelah dan sekarang saya bertugas di sebuah rumah kaca dimana ada dua ribu enam ratus bibit melon tumbuh. Selain itu saya bisa membantu suami di rumah kaca yang lain. Dan saya juga melakukan pekerjaan rumah tangga setelah pulang kerja.

Saya tidak lagi menjadi orang yang tidak berguna dan diremehkan suami. Saya adalah praktisi yang bermartabat. Tidak lagi kuatir terhadap kesehatan. Berlatih Falun Gong adalah apa yang saya banggakan. Kata-kata tidak bisa melukiskan terima kasih saya kepada Guru. Saya ingin memberitahu setiap orang bahwa praktisi Falun Gong adalah orang yang paling bahagia di dunia.