(Minghui.org)
Meksipun pada tanggal 18 Agustus 2012, pada hari Sabtu merupakan
hari yang paling panas di Jerman tahun ini, sekelompok praktisi
Falun Gong di pusat kota Regensburg, Jerman tidak merasakan panas
saat memperkenalkan Falun Gong kepada para pejalan kaki. Banyak
orang berhenti untuk melihat peragaan latihan dan
berbincang-bincang dengan praktisi.
Praktisi Falun Gong mengadakan hari informasi di Regensburg,
Jerman
Praktisi Falun Gong sudah sering
mengadakan kegiatan hari informasi di Regensburg untuk
memperkenalkan Falun Gong dan mengekspos penindasan oleh Partai
Komunis China (PKC). Banyak orang Jerman dan China yang tinggal di
Jerman telah mengetahui seriusnya masalah-masalah ini.
Baru-baru ini, beberapa media Barat mulai melaporkan pengambilan
organ praktisi Falun Gong yang masih hidup di China dan
mempertanyakan sumber jenazah yang digunakan untuk tur pameran
tubuh manusia di seluruh dunia. Sebuah media Jerman pernah
mengungkapkan bahwa kebanyakan jenazah yang digunakan dalam pameran
tubuh manusia berasal dari China dan sumbernya adalah institusi
kepolisian. Orang-orang di Regensburg sangat terkejut setelah
mengetahui perdagangan jenazah, kekejaman PKC mengambil organ
praktisi Falun Gong yang masih hidup, dan kejahatan genosida PKC.
Banyak orang dengan khidmat menandatangani petisi untuk menentang
pengambilan organ secara paksa.
Seorang pria Jerman setengah baya berbicara cukup lama dengan
praktisi Falun Gong. Ia merasa acuh tak acuh tentang berita-berita
negatif di masyarakat, karena dia menilai masalah-masalah ini sudah
terlalu banyak dan umum. Ia merasa bahwa keinginan yang tidak habis
dari orang-orang dan sikap ingin mendapatkan balasan cepat, dunia
tidak dapat terus begini, cepat atau lambat akan ada penyingkiran
besar-besaran. Praktisi berdiskusi dengannya, dan ia merasa bahwa
pasti ada sebuah standar. Orang baik akan bertahan dan orang jahat
akan disingkirkan. Lalu apa standar yang membedakan baik dari
jahat? Praktisi menjelaskan bahwa praktisi Falun Gong mengikuti
prinsip-prinsip alam semesta Sejati-Baik-Sabar. Pria setengah baya
ini sangat senang dan bersyukur berkesempatan berbicara dengan
praktisi Falun Gong. Ia berkata akan mempelajari informasi terkait
lebih lanjut setelah pulang ke rumah.
Seorang pria tua Jerman berkata ia pernah mengunjungi China pada
1979. Ia berkata, “Kemudian China mempercayai Komunis dan rakyat
harus memiliki pemikiran yang sama. Tetapi tak seorang pun
mempercayai komunis sekarang ini. Namun, pikiran rakyat masih
terbelenggu. Tidak ada kebebasan berkeyakinan. Rakyat
perlahan-lahan kehilangan kemampuan untuk berpikir dan menjadi
baal.” Setelah ia mengetahui bahwa praktisi Falun Gong dianiaya di
China, ia segera menandatangani petisi.
Seorang pria tua lain sangat marah. Ia berkata bahwa jika seseorang
dapat mengangkat senjata untuk berperang dengan Partai Komunis, ia
akan menjadi orang pertama yang ikut. Seorang praktisi menjelaskan
bahwa perang tidak dapat merubah hati orang, tetapi jika
orang-orang mengetahui fakta kebenaran, mereka akan memilih
keadilan dan berkata tidak pada kejahatan. Perang dapat dihindari
dan kejahatan tercerai berai.
Seorang gadis kecil mungil melihat meja informasi sesaat. Seorang
praktisi memberinya bunga lotus nan indah dan menjelaskan makna
dari kata-kata “Falun Dafa Hao (baik)” di bunga itu. Ia pergi
dengan gembira. Setelah agak lama, ia datang bersama dengan
ayahnya. Ayahnya bingung dan berkata, “Saya tidak tahu apa yang
dilakukan, tapi saya ada di sini.” Praktisi menjelaskan kepadanya
alasan dari hari informasi dan pengumpulan tanda tangan untuk
menentang penindasan. Ayah itu segera menandatangani petisi.
Senyuman gadis cilik semakin lebar.
Chinese version click here
English
version click here