(Minghui.org)
Praktisi Falun Gong Qi Mingxi (pria) telah dikurung di Penjara
Jinzhong di Provinsi Shanxi selama tujuh tahun. Masa tahanannya
secara ilegal diperpanjang hingga 9 Agustus 2012. Karena
keyakinannya yang teguh pada Falun Dafa, dia ditangkap kembali oleh
para petugas dari Kantor 610 pada hari pembebasannya.
Pada 26 Juli, Wen Jinsheng dari
Seksi Politik dan Hukum Kantor Polisi Distrik Yaodu di Kota Linfen
membawa beberapa petugas polisi ke rumah Qi dan memberi tahu
keluarganya, “Jangan menjemputnya pada 9 Agustus. Para petugas dari
Kantor 610 dan kantor polisi akan menjemputnya. Kami tidak akan
membebaskannya hingga dia menulis tiga pernyataan.” Wen kemudian
bicara dengan satu kerabat Qi yang bekerja di kantor polisi. Dia
berkata, “Ada peraturan baru yang dikeluarkan oleh instansi lebih
atas. Setiap praktisi Falun Gong yang belum ‘dirubah’ di penjara
akan dijemput oleh Kantor 610 dan kepolisian ketika masa tahanan
mereka berakhir. Mereka harus menulis tiga pernyataan sebelum
mereka diperbolehkan pulang ke rumah. Peraturan mulai berlaku pada
1 April.”
Keluarga praktisi Qi tidak bekerjasama dengan pihak berwenang dan
tetap menjemputnya pada 9 Agustus. Namun, ketika mereka tiba di
Penjara Jinzhong, para sipir menghentikan kendaraan mereka di
gerbang pertama (sebelum gerbang utama) dan memberi tahu mereka
agar menunggu. Setelah sesaat, mereka melihat sebuah mobil dari
Kota Linfen melintas dan masuk ke penjara. Empat orang turun dari
mobil, termasuk dua perempuan dari Kantor 610 Distrik Yaodu
(seorang di antaranya bermarga Wu), Wen Jinsheng, dan kerabat Qi.
Keluarga Qi berbicara ke sipir yang bertugas di gerbang pertama.
Dia kemudian memeriksa KTP mereka dan hanya mengijinkan istri dan
putra qi masuk. Seorang staf penjara memberi tahu polisi dari
Kantor Polisi dan Kantor 610 Linfen agar masuk ke kantor. Setelah
sesaat, mereka keluar. Staf mengatakan, “Saya akan meneruskan orang
ini ke tangan anda.” Wanita bermarga Wu dan kerabat Qi berkata,
“Jika kami tidak datang, mereka tidak akan membebaskannya.” Hujan
saat itu, Qi, istri dan putranya diminta masuk ke mobil polisi.
Ketika mereka tiba di gerbang pertama, istri dan putra Qi turun
dari mobil dan mengendarai mobil mereka sendiri untuk pulang.
Qi sekarang ditahan di Hotel Haojia di Kota Linfen dan diawasi oleh
petugas desa maupun polisi. Kerabat Qi yang bekerja di kantor
polisi membawa keluarga Qi untuk menemuinya, dan mengelabui mereka
dengan mengatakan Qi akan dibebaskan sebelum 15 Agustus. Dia
berkata, “Jika kalian memaksa untuk membawanya pulang pada 9
Agustus, para petugas di Penjara Jinzhong akan menangkap kalian.
Mereka telah menyiapkan lebih awal. Beruntung kalian tidak
memaksa.”
Qi ingin meneruskan sebuah pesan kepada rekan-rekan praktisi, “Saya
mengklarifikasi fakta kepada orang-orang di manapun saya berada.
Terima kasih dukungan pikiran lurus kalian, rekan-rekan
praktisi.”
Mari bantu para praktisi dengan pikiran lurus untuk
mencerai-beraikan semua makhluk jahat dan unsur buruk di dimensi
lain yang menganiaya para praktisi dalam berbagai bentuk.
Chinese version click here
English
version click here