Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Dari Seseorang yang Sangat Tertarik pada Keuntungan Kecil Menjadi Seorang yang Toleran

30 Sep. 2012 |   Oleh: praktisi Zi Wei dari China

(Minghui.org) Saya bekerja di sebuah pabrik kain sampai pensiun. Sebelum berkultivasi, saya sering berbuat tidak jujur di tempat kerja, seperti merajut kain lebih dari yang seharusnya kami hasilkan. Setelah sepuluh tahun menjalani kultivasi, Dafa telah merubah kepribadian saya yang mementingkan diri sendiri dan memberikan tubuh yang sehat.

Orang yang Berbeda Sebelum Berkultivasi

Teman-teman kerja dan saya bergantian menyelesaikan pekerjaan. Jika orang yang bekerja pada shift terakhir sebelum saya bekerja tidak menyelesaikan pekerjaannya dengan baik, saya akan mengutuknya dan bahkan bertengkar dengannya. Saya pernah memukulnya dua kali. Pertama kali, tangan saya membengkak, dan punggung tangan saya menjadi memar. Lalu saya tidak mau pergi bekerja dan memberitahu suami saya tentang apa yang telah terjadi. Saya sengaja membesar-besarkan apa yang terjadi agar suami saya akan bertengkar dengan suaminya, karena mereka juga teman kerja. Suami saya mengutuk suaminya hingga suaminya datang untuk meminta maaf kepada kami dengan membawakan oleh-oleh dan membayar uang sebagai kompensasi karena saya tidak dapat bekerja.

Kedua kali, mataku menjadi bengkak dan merah. Wajah saya memar. Saya tidak berangkat kerja selama dua minggu dan memintanya untuk membayar uang kompensasi juga. Saya sering berbuat tidak jujur.

Saya juga suka mengambil keuntungan dari orang lain. Suatu kali kolega saya menaruh kotak makan siangnya di mesin saya, dan saya segera mengambilnya. Ketika dia menanyakan apakah saya melihatnya, saya jawab tidak. Ketika kami membutuhkan sarung-sarung baru, saya mengambil kain dari tempat kerja untuk membuat sarung-sarung untuk kami. Suatu hari, saya menemukan sebuah cincin emas dan tidak tahu kepunyaan siapa. Saya pun mengantonginya.

Saya sangat tidak bermoral. Maka dari itu, saya sering mengalami sakit punggung dan tidak berani bergerak. Hal ini terjadi setiap musim semi. Rumah sakit tidak dapat menyembuhkannya. Saya tidak akan pergi tanpa uang kompensasi, lalu saya pergi bekerja dengan menahan rasa sakit. Pekerjaan hanya memperparah penyakit saya, dan sakit punggung pun menjadi semakin serius.

Rasa Sakit Memaksa Saya Berkultivasi

Saya diberitahu oleh seorang teman bahwa Falun Gong sangat bagus untuk penyembuhan penyakit, lalu saya mulai berlatih pada bulan Maret tahun itu saat rasa sakit punggung kambuh. Setelah satu minggu, rasa sakit hilang. Falun Gong telah menyembuhkan penyakit yang tidak dapat disembuhkan oleh rumah sakit.

Sambil berlatih Falun Gong, saya menjadi lebih sadar akan prinsip untuk menjadi seorang yang baik. Semua manusia seharusnya berperilaku sesuai Sejati-Baik-Sabar. Guru berkata,

“Karakter Zhen, Shan, Ren semacam ini merupakan kriteria pengukur baik buruknya sesuatu dalam alam semesata. Apa yang baik dan apa yang buruk? Semua diukur dengannya.”  (Zhuan Falun)           

Saya memahami bahwa perilaku sebelumnya adalah berlawanan dengan prinsip Falun Gong, maka itu adalah tidak baik.

Dari situ, saya pun membawa diri sesuai Sejati-Baik-Sabar dan menjadi lebih rajin melakukan pekerjaan. Setiap bulan, saya selalu selesai memproduksi bahan lebih banyak dari yang diperintahkan. Kadang-kadang, saya membantu kolega-kolegaku. Bilamana saya mengalami konflik dengan mereka, saya akan mundur dan menjadi lebih sabar. Setelah itu saya tidak pernah lagi berdebat dengan teman-teman kerja saya. Mereka semua berkata bahwa sifat saya menjadi lebih baik. Selain itu, saya mengembalikan semua kain yang saya ambil dari tempat kerja begitu juga dengan cincin emasnya. Teman kerja membawakan hadiah sebagai ungkapan terima kasih, tetapi saya tidak menerimanya.

Dari seorang yang selalu berbuat curang menjadi seorang yang melakukan pekerjaan dengan rajin, dari seorang yang sangat memandang penting pada keuntungan pribadi menjadi seorang yang toleran dan baik, dari seorang yang sering mengambil keuntungan orang lain menjadi seorang yang dapat melepaskan keterikatan terhadap emas, prinsip yang muskil dari Falun Gong telah merubah hati saya dan meningkatkan standar moralitas saya. Sementara itu, tubuh saya menjadi sehat.

Setelah penganiayaan terhadap Falun Gong dimulai, saya dijatuhi hukuman penjara beberapa tahun. Saya tidak dapat melakukan latihan gerakan di dalam penjara, dan rasa sakit punggung kambuh setiap musim semi. Setelah dibebaskan, saya kembali melakukan latihan gerakan, dan sakitnya hilang lagi.

Pada tahun 2006, ada sebuah gumpalan berukuran sebesar ibu jari di rongga hidung kiri saya. Saya tidak tahu apakah itu polip atau kanker. Jika saya bukan seorang praktisi, pasti akan menghabiskan banyak uang untuk berobat ke rumah sakit.

Saya berterima kasih kepada Guru atas penyelamatannya yang berbelas kasih. Berkultivasi Dafa selama lebih dari 10 tahun, apa yang telah diberikan kepada saya jauh dari yang saya tuliskan dalam artikel ini. Saya hanya menggunakan pengalaman pribadiku untuk berbagi keindahan Dafa dengan orang-orang.


Chinese version click here
Englsih version click here