Untuk menghindari hutang karena
judi saya meninggalkan rumah dan pergi ke Beijing mencari
pekerjaan. Hutang yang begitu banyak sangat menekan hati saya,
sehingga rasanya sulit bernafas. Pulang dan berkumpul kembali
dengan keluarga rasanya tidak mungkin.
Tanggal 28 Februari 1998 hari yang tak terlupakan dalam kehidupan
saya, saya beruntung berkesempatan membaca buku Zhuan Falun, dan
pandangan hidup saya berubah total. Tukang pangkas rambut mengajak
saya ke tempat latihan, dan kemudian saya mulai berkultivasi Falun
Dafa.
Waktu itu disamping bergabung dalam grup belajar Fa dan latihan
bersama, saya mengisi waktu dengan membaca Fa. Semua yang
pernah saya tanyakan ketika masih muda, saya temukan
jawabannya dengan lengkap dalam Fa. Begitulah saya ditakdirkan
berkultivasi Dafa. Ketika saya membaca Zhuan Falun pertama kali,
saya baca bahwa Guru meminta semua pengikutnya berhenti merokok dan
minum alcohol, saya berhenti merokok dan minum pada hari yang sama.
Hingga sekarang, selama 14 tahun, saya tidak pernah lagi merokok
maupun minum. Inilah perubahan pertama setelah saya menjadi
praktisi Falun Dafa.
Setelah saya menamatkan membaca Zhuan Falun pertama kalinya, saya
menjadi mengerti alasannya mengapa harus menjadi orang baik, dan
juga mengerti bahwa orang menjadi kaya atau miskin ditentukan oleh
De dan karma mereka. De dan karma adalah substansi yang berada di
ruang dimensi lain, dan mereka adalah hasil dari perbuatan
masing-masing orang. Jika seseorang berbuat baik, dia mengumpulkan
De dan akan mendapat pahala, jika berbuat buruk dia akan kehilangan
De dan mengumpulkan karma. Karma yang terkumpul banyak akan membawa
kesulitan, dan orang yang mempunyai banyak karma akan menderita
untuk membayarnya. Dia akan menderita sakit atau mendapat
kecelakaan. Saya tiba-tiba menjadi sadar. Keinginan saya berjudi,
yang menjadi masalah selama belasan tahun, tiba-tiba menguap,
setelah itu saya tidak pernah berjudi lagi selama 14 tahun hingga
sekarang.
Beberapa hari sebelum saya berlatih Falun Dafa, saya terserang
trigeminal neuralgia (sakit nyeri berdenyut-denyut di wajah, yang
timbulnya tidak menentu) yang sudah saya derita bertahun-tahun.
Nyeri itu tak tertahankan, dengan minum obat pereda sakit yang
kuat, hanya dapat mengurangi sedikit. Namun tak disangka ketika
saya sedang membaca Zhuan Falun tanpa saya sadari nyeri itu hilang.
Sejak itu saya tak pernah lagi minum obat.
Saya memperoleh manfaat sangat banyak dari Dafa. Meski situasi
keuangan masih terbatas, saya merasa kaya secara spiritual. Saya
teringat sahabat-sahabat sekampung, teman dan keluarga. Saya
menulis surat kepada mereka menceritakan tentang indahnya Dafa.
Saya berkeinginan untuk mengenalkan Falun Dafa kepada orang-orang
yang mempunyai takdir pertemuan di kampung. Saya hidup dengan
hemat, sebagian uang saya tabung. Dari uang tabungan itu saya
membeli tujuh buku Zhuan Falun, dua buku Jalan Besar Menuju
Kesempurnaan Spiritual (The Great Way of Spiritual Perfection) dan
belasan buku Dafa. Pada Festival Musim Semi tahun 1999, saya
membawa buku-buku itu pulang kampung. Saya mengunjungi teman-teman
dan keluarga, memperkenalkan kepada mereka Falun Dafa. Saya
ceritakan kepada setiap orang yang saya temui tentang keajaiban
Dafa dan perubahan diri saya setelah saya mulai berlatih Falun
Dafa. Belasan orang membaca Zhuan Falun pada saat itu, dan empat
orang diantaranya mulai belajar latihan ini.
Buku-buku Dafa adalah Hidup Saya
Belum lama setelah grup latihan di kampung terbentuk, rejim Jiang
mulai menganiaya Falun Dafa dan para pengikutnya secara brutal.
Hati saya terasa sangat berat. Setelah saya pikir masak-masak, saya
yakin bahwa tidak ada yang salah pada Falun Dafa, dan pilihan saya
adalah benar. Tanpa Dafa saya tidak akan dapat mencapai perubahan
mendasar menuju kehidupan saya yang baru, dan bisa mengembalikan
kehidupan yang harmonis di keluarga. Saya sadar tak mungkin bisa
hidup tanpa Dafa dan Guru. Saya membuat keputusan yang teguh untuk
mempertahankan Dafa dan Guru, dan melindungi buku-buku Dafa dengan
jiwa saya.
Sekretaris Partai di Kabupaten pernah mendengarkan saya
memperkenalkan Dafa. Dengan tidak bermaksud melindungi saya, dia
menyuruh seseorang mengatakan kepada saya: “Jika ada petugas dari
kepolisian desa datang berbicara dengan kamu, saya akan ke sana.
Kamu bisa menyerahkan beberapa buku agar selamat.” Saya mengatakan
dengan tegas, “Harap sampaikan kata-kata saya kepada dia, bahwa
saya tidak akan menyerahkan buku saya.” Dengan keputusan yang tegas
itu, Guru melindungi saya dan kejahatan tak pernah berani
mengganggu saya.
Sejak penganiayaan dimulai, saya terus saja mengatakan kepada
orang-orang pengertian saya tentang Dafa, dan juga menceritakan
perubahan-perubahan yang sangat nyata pada diri saya sejak
berkultivasi Falun Dafa. Berdasarkan pengalaman saya, saya ingin
mengatakan kepada mereka bahwa Partai Komunis China memfitnah Falun
Dafa. Meskipun saya belum dewasa dalam mengklarifikasi fakta, dan
sering berargumentasi dengan banyak orang, ada sebagian yang mulai
memahami fakta dan mendukung Falun Dafa. Saya putuskan untuk
membentuk gambaran dari praktisi Falun Dafa melalui perilaku saya,
dimulai dari hal-hal remeh di dalam kehidupan sehari-hari, untuk
meyakinkan orang-orang bahwa Falun Dafa adalah Fa yang lurus.
Mematut Diri Sendiri Sesuai Prinsip Fa
Pada waktu itu yang terpikir adalah hutang-hutang saya. Saya buang
semua pikiran mengenai kehilangan muka, saya pergi ke proyek-proyek
konstruksi untuk bekerja dan bongkar-muat barang ke atas truk.
Sepanjang saya dapat upah untuk membayar hutang, saya ambil
pekerjaan itu tanpa memandang betapa kotor atau melelahkannya. Saya
juga mulai menanam tanaman musiman di tanah-tanah yang terbengkelai
atau tanah yang ditinggalkan orang (tanah yang paling sulit
dikerjakan di kampung). Saya mulai memanen pada tahun pertama, pada
tahun kedua panennya lebih banyak, dan pada tahun ketiga bisa panen
lebih dari 1.000 Jin per acre China (kurang lebih 500 kg per
acre).
Kenyataan bahwa saya bisa mengubah tanah terbengkelai menjadi tanah
pertanian yang subur menjadi semacam kejadian yang ajaib di kampung
kami. Para tetangga menyaksikan bagaimana saya bersimbah peluh
melakukan pekerjaan itu. Dalam pikiran mereka sosok saya berubah
secara radikal. Di antara mereka ada yang memuji semangat kerja
saya, ada yang memuji ketekunan saya. Saya sering mendengar ucapan
penghargaan dan pujian-pujian. Dengan bangga saya katakan kepada
mereka Dafa Dan Guru yang mengubah saya.
Pada akhirnya saya dapat menggarap lahan pertanian seluas 60 acre
(± 24,28 hektar) dan dapat melunasi seluruh hutang judi saya.
Pandangan orang-orang kepada saya berubah, dan sikap terhadap Dafa
juga berubah. Tentu saja sebagai praktisi Dafa kita tidak mengejar
popularitas dan keuntungan di masyarakat. Saya memanfaatkan
pengalaman pribadi saya sebagai pembuktian kepada semua orang bahwa
Falun Dafa itu Fa yang lurus.
Pada Festival Pertengahan Musim Gugur pada suatu tahun di desa kami
ada lokakarya cara mengolah kue bulan. Banyak orang dari kampung
yang bejarak belasan Li (1 Li =0,507 km) bergiliran datang membuat
kue bulan. Keluarga saya mendapat giliran pada hari terakhir. Pada
giliran kami, ketika sudah larut malam kami menemukan satu loyang
dengan dua losin kue bulan di dalamnya, yang tentunya milik salah
satu keluarga sebelum giliran kami. Mereka semua telah meninggalkan
lokakarya. Orang-orang di tempat itu tidak ada yang tahu milik
keluarga siapa kue bulan itu. Pada hari kedua saya bisa menemukan
keluarga pemiilik kue itu dan nama kampungnya, yang jaraknya
kira-kira antara 6 – 7 Li. Pagi-pagi sekali saya mengantarkannya
dengan naik sepeda motor. Menurut moral tradisional China,
perbuatan semacam ini seharusnya adalah sebuah perkara kecil dan
normal, namun pada masyarakat sekarang ini yang moralnya sudah
merosot perbuatan itu membuat orang-orang takjub dan menggerakkan
hati mereka. Ketua komite keamanan publik desa kami yang bekerja di
lokakarya itu benar-benar takjub. Dia dengan suara keras memuji
saya di depan para tetangga dan menambahkan bahwa jika saya tidak
berlatih Falun Dafa, saya tidak mungkin akan bisa berbuat semacam
itu. Dan dia berkata dengan tegas: “Dafa baik!” Ia mengatakan bahwa
Dafa telah mengubah saya.
Sungguh mengherankan masalah sekecil ini mempunyai dampak yang
besar. Setelah peristiwa ini ketua itu keluar dari PKC dan
organisasi afiliasinya, dan sejak itu secara diam-diam dia
melindungi saya.
Chinese version click here
English
version click here