(Minghui.org)
Mengucapkan “Falun Dafa Hao” Batal Operasi Caesar
Adinda adalah keponakan saya yang baru berusia lima tahun, dia
adalah anak kembar. Kelahirannya sungguh mengejutkan. Ibunya
didiagnosa tidak bisa melahirkan secara normal dan harus dioperasi.
Dia sudah masuk ruang operasi dan akan dilakukan tindakan,
tiba-tiba lampu ruang operasi padam. Para dokter kaget tidak tahu
harus bagaimana. Tapi kakak saya terus minta tolong Shifu. Dia
terus mengucapkan “Falun Dafa Hao (baik)”. Tiba-tiba, dia bilang
kepada dokter mau melahirkan. Semua dokter bingung. Mereka mencoba
membantu persalinan dan akhirnya kedua anaknya lahir dengan normal
dan selamat. Walau berat kedua bayi itu tidak normal, tetapi mereka
tumbuh dengan sehat.
Tahun terakhir ini, Adinda selalu
mengeluarkan ingus, ibunya membawanya ke rumah sakit dan dia
didiagnosa menderita radang paru-paru. Adinda selalu keluar masuk
rumah sakit. Ibunya mengajak ia baca buku Zhuan Falun di rumah
sakit. Akhirnya dia bisa pulang ke rumah lebih cepat. Semenjak itu,
dia jarang mengeluh sakit. Sepertinya radang itu tidak membuat dia
menderita lagi.
Membawa Anak ke Sekolah Minghui
Saya menyarankan dia untuk mengajak kedua anaknya ikut Sekolah
Minghui setiap Minggu pagi. Dia setuju. Dia selalu meluangkan waktu
untuk mengajak anaknya ke lapangan Lumintang. Di sana anak-anak
diajarkan melafal Lunyu (kata ulasan di buku Zhuan Falun) dan Hong
Yin (buku puisi) serta latihan Gong. Dia sudah beberapa kali ikut
bergabung di Sekolah Minghui.
Suatu malam, ibunya pulang dari rumah seorang praktisi setelah
belajar Fa. Sampai di rumah, dia kaget bahwa di tangan anaknya ada
buku Dafa. Dia berkata, “Ibu tolong ambil buku Dafa di tangan adik,
berat sekali.” Ibunya sangat kaget. Dia bertanya, “Dimana
dik?” Dia menjawab, “Ini di tangan adik.” Ibunya tidak melihat
apa-apa di tangan anaknya. Ibunya bingung. Dia menyuruh ibunya
mengambil buku Hong Yin, dia lalu membacanya. Dia juga mampu
melakukan latihan berdiri.
Melihat Lencana Falun Berputar
Dia pernah bertanya kepada ibunya, “Ibu, yang dipakai ibu itu
namanya Falun ya?” Ibunya memang memakai liontin yang
lambangnya Falun. Dia juga mengatakan bahwa Falun itu berputar, dan
warnanya kuning. Dia juga sering mengatakan hal-hal aneh seperti:
“Apa ibu mau ke dunia Falun? Kalau mau, ibu harus punya Gong tinggi
baru bisa ke sana.” Dia juga mengatakan, kalau kita mau
polisi China menjadi baik, kita harus memiliki Gong tinggi, polisi
itu pasti mejadi baik pada kita.”
Itu sedikit pengalaman Adinda yang saya tulis kalau ada
kesalahan mohon diluruskan.
Terima kasih Shifu. Falun Dafa Hao.