(Minghui.org) Festival Lentera Taiwan 2013 berakhir pada 10 Maret. Rekor penonton menembus 12 juta orang yang menghadiri festival tersebut. Lentera Perahu-Fa praktisi Falun Gong sangat unik pada festival tersebut. Banyak orang menjadi tahu tentang Falun Gong dan tertarik untuk mempelajari latihannya. Turis dari Daratan China, termasuk pejabat Partai Komunis China, mengetahui tentang penganiayaan Falun Gong dan kampanye dunia untuk menghentikan penganiayaan tersebut.

Festival Lentera merupakan acara tahunan untuk merayakan 15 hari di bulan pertama dari kalender Imlek (Cap Go Meh). Itu menandakan berakhirnya perayaan Tahun Baru Imlek. Peristiwa ini dipenuhi dengan kegiatan ritual dan umum lainnya. Festival Lentera Taiwan merupakan pekan raya nasional utama dimana tahun ini berlangsung selama dua minggu, dari 24 Februari hingga 10 Maret 2013.

Pembuatan Lentera Perahu-Fa

Praktisi Falun Gong membuat lentera Perahu-Fa dengan teknik pembuatan lentera tradisional. Perahu dengan tinggi 12 meter dapat menampung hingga 50 orang. Ini adalah pertama kalinya para pengunjung dapat masuk ke dalam lentera. Dua belas daun bunga lotus menahan perahu emas. Sembilan simbol Falun berputar dengan warna-warni menghiasi layar. Di puncak dari tiga tiang perahu terdapat tiga bendera dengan karakter emas “Sejati,” “Baik,” dan “Sabar.” Lentera Perahu-Fa tampak sakral dan megah di bawah sinar matahari, dan indah di malam hari.

Zhang Shuwen (wanita), yang memenangkan “King of Double Lanterns” dan dua gadis di dalam tim pembuatan lenteranya sangat terkesan dengan ukuran besar lentera perahu ini. Zhang berkata, “Indah sekali! Megah” setelah melihat lentera untuk pertama kalinya. Ia mengagumi pengaturan lampu yang bagus dan dekorasi yang elegan. Ia berkata, “Lentera sebesar itu pasti membutuhkan banyak pekerjaan dari banyak orang. Saya paling terkesan dengan hati para pembuat lentera ini: semangat kerjasama dan kesatuan mereka!”

Pawai Falun Dafa

Tian Guo Marching Band dan tim bidadari terdiri dari para praktisi Falun Gong, mengadakan pawai pada sore hari, 9 Maret 2013. Prosesi pawai dengan cepat menjadi perhatian orang. Banyak orang melambaikan tangan kepada praktisi Falun Gong dan menerima penanda buku (bookmark) yang terdapat tulisan “Falun Dafa adalah baik.”

Tian Guo Marching Band tampil di depan Lentera Perahu-Fa

Zhang Degui adalah Sekretaris Umum dari Asosiasi Fotografer Kabupaten Hsinchu. Tersentuh oleh semangat Tian Guo Marching Band, Zhang berkata, “Mereka hebat, tidak hanya karena keyakinan mereka, tetapi juga karena dedikasi mereka untuk pelayanan umum.”

Chen Zhengyi, seorang pensiunan pengusaha berkata ia telah menaruh perhatian pada Falun Gong beberapa tahun yang lalu. “Mereka menginspirasi sisi baik dari manusia. Itulah tepatnya apa yang dibutuhkan dalam masyarakat kita. Saya pikir ini sangat bagus! Saya berharap praktisi Falun Gong akan menyebarkan benih-benih Sejati, Baik, dan Sabar di antara orang-orang dan bersemi.”

Banyak orang menggunakan kesempatan ini untuk mempelajari tentang Falun Gong. Beberapa orang meninggalkan kontak mereka dan meminta informasi tempat latihan dan instruksi  latihannya kepada praktisi Falun Gong.

Pameran Foto Falun Dafa

Huang Yinqiu (wanita), seorang praktisi Falun Gong di Kabupaten Hsinchu, mengadakan pameran foto saat festival lentera. Pameran tersebut menampilkan penyebaran Falun Dafa di seluruh dunia dan penganiayaan terhadap praktisi Falun Gong di Daratan China. Seorang turis dari Daratan China bertanya, “Siapa yang memberikan izin kepada kamu untuk mengadakan kegiatan ini di sini? Apakah ini sah? Bagaimana dengan pemerintahan kabupaten memberikan ruang untuk kegiatan Anda ini? Kapan Taiwan mengizinkan Falun Gong?” Huang dengan sabar dan ramah menjawab semua pertanyaannya. Turis itu terkejut setelah mendengar bahwa Falun Gong telah tersebar di lebih dari 100 negara di seluruh dunia, dan hanya Partai Komunis China (PKC) yang melarangnya. Setelah mendengar kisah sebenarnya dibalik permohonan 25 April 1999 oleh lebih dari 10.000 praktisi Falun Gong di Beijing, ia terdiam. Ia mempelajari foto-foto dan meninggalkan tempat dengan pikiran yang dalam.

Seorang turis lain dari Daratan China terlihat seperti seorang pejabat PKC. Ia mengunjungi pameran foto dan mendengarkan penjelasan Huang tentang Falun Gong dan detail dari penganaiyaan. Ia akhirnya berkata, “Falun Dafa adalah baik!”