(Minghui.org)
Saya telah membantu para praktisi di Hamilton, Kanada, untuk
menjual tiket Shen Yun selama beberapa tahun terakhir. Ini menjadi
proses kultivasi bagi saya. Dari Toronto menuju Hamilton kira-kira
menempuh perjalanan 90 menit. Menjual tiket di sana sangat
menantang karena jarak yang lebih lama untuk mengemudi, lebih
banyak tempat untuk dijangkau dan lebih sedikit praktisi yang
tersedia.
Saya sering bersama dengan
praktisi lain dalam satu mobil agar menghemat biaya. Kami belajar
Fa bersama saat mengemudi dalam perjalanan ke sana dan berbagi
pengalaman dalam perjalanan pulang. Dengan demikian, kami bisa
meningkat bersama-sama. Penjualan kami jauh lebih baik tahun ini
dibandingkan beberapa tahun terakhir; tiket pertunjukan terjual
habis. Saya pikir hasil baik ini adalah pengaruh langsung dari
kultivasi dan kerjasama yang baik antara rekan-rekan
praktisi.
Mengikuti Perencanaan Para Koordinator
Di masa lalu, saya sedikit egois dan mengeluh ketika perubahan yang
tak terduga terjadi. Tahun ini, saya menyadari pentingnya mengikuti
jadwal yang direncanakan oleh koordinator. Saya juga lebih banyak
mencari ke dalam dan merasakan bahwa kerjasama itu meningkat pesat
tahun ini.
Ini adalah tantangan bagi koordinator untuk menemukan tempat
penjualan, mengatur jadwal dan menyeimbangkan pekerjaan ini dengan
pekerjaan lain, mereka mengalami banyak kesulitan. Ketika seorang
praktisi ditugaskan tiba-tiba tidak muncul atau ketika kami
memperoleh jadwal terlalu lambat untuk datang tepat waktu, para
koordinator harus mengatur ulang rencana mereka. Jika tidak ada
yang punya waktu lowong, mereka sendirilah yang bekerja di tempat
penjualan.
Ketika kami bisa melepaskan egoisme dan bekerjasama dengan baik
satu sama lain, kami akan menjadi satu tubuh, yang akan memperkuat
kemampuan kami untuk menyelamatkan orang-orang.
Mencari ke Dalam untuk Meningkatkan Xinxing
Dalam proses penjualan tiket Shen Yun, keterikatan saya tersingkap
sehingga saya bisa meningkatkan Xinxing (watak, kualitas moral)
saya. Suatu kali, saya jual dua tiket kepada seorang wanita, tapi
menyadari setelah ia pergi ternyata saya hanya menerima uang untuk
satu tiket. Terkejut dengan kesalahan tersebut, saya mencari ke
dalam dan menemukan bahwa saya memiliki keterikatan rasa kasih
sayang.
Wanita ini sudah bercerai. Dia ingin menonton pertunjukan bersama
dengan putranya, yang tinggal bersama ayahnya; namun sang ayah
menolak rencananya untuk menghabiskan waktu bersama putranya. Dia
sangat emosional, dan saya merasa sedih untuknya. Ini adalah alasan
saya tidak berpikiran jernih dan membuat kesalahan seperti itu.
Saya merasa jauh lebih santai setelah saya menemukan keterikatan
saya. Saya meneleponnya dan dia kembali untuk membayar tiket
kedua.
Di hari lain, saya menjual tiket di stan bersebelahan dengan Santa
Claus. Banyak anak-anak dan orangtua mereka menunggu dalam antrian
untuk giliran berbicara dengan Santa Claus. Melihat anak-anak
berkeliaran, saya tiba-tiba merasa sedih; air mata bergelinang di
mata. Sekali lagi, saya menyadari bahwa saya memiliki keterikatan
yang kuat terhadap sentimentalitas terhadap putra saya.
Pada kesempatan yang berbeda, saya memperkenalkan Shen Yun kepada
beberapa pelanggan saat dua orang lain memperhatikan. Salah satu
dari mereka tampak tertarik pada pertunjukan, jadi saya menunjukkan
padanya peta tempat duduk. Namun, ia (pria) tiba-tiba menjadi tidak
senang dan pergi, mengatakan bahwa saya terlalu agresif dalam
penjualan. Saya mencari ke dalam dan menemukan mentalitas pamer dan
egoisme. Saya sangat berterima kasih kepada Guru karena mengungkap
keterikatan saya dan membiarkan saya memiliki kesempatan untuk
meningkat.
Guru menulis:
“Sekalipun
berbicara perihal Xiulian
Haruslah menyingkirkan keterikatan di dalam hati
Yang diputuskan dan dilepaskan bukan kepunyaan diri sendiri
Semua itu adalah kebodohan di dalam kesesatan”
(“Singkirkan Keterikatan” Hong Yin II)
Menjaga Pikiran Lurus dan
Percaya pada Guru dan Fa
Ketika saya tidak dalam kondisi kultivasi yang sangat baik, sulit
bagi saya untuk menjaga pikiran lurus. Pada suatu kesempatan, saya
menjual tiket sendirian di sebuah pasar. Hanya beberapa pelanggan
yang berada di sana pada hari itu, dan beberapa vendor mengeluh
tentang sepinya bisnis. Menunggu waktu yang lama tanpa pelanggan,
saya mulai mempunyai pikiran negatif. Saya bahkan bertanya-tanya
apakah saya seharusnya datang hari itu, terutama ketika saya masih
memiliki banyak hal yang harus dilakukan. Lalu saya mulai meragukan
kemampuan saya untuk menjual tiket.
Di tengah keraguan ini, Guru mendorong saya dengan mengirimkan
seorang pelanggan kepada saya. Saya menyadari bahwa jika saya tidak
bisa mengendalikan pikiran saya sendiri, saya bisa dengan mudah
memiliki pikiran negatif.
Guru menulis:
“Orang awam
dan orang suci terpaut dengan sebuah sungai kecil
Maju atau mundur berupa dua tingkat langit
Ingin masuk biara di tengah hutan
Dengan satu langkah membubung ke awan”
(“Sekilas Pikiran” Hong Yin III)
Sejak itu, setiap kali saya
memiliki pikiran negatif, saya membaca puisi Guru untuk melenyapkan
kejahatan dan kembali pada pikiran lurus.
Melepas Ego dan Bekerjasama dengan Rekan-rekan
Praktisi
Guru telah mengingatkan kita pada berbagai kesempatan yang berbeda
tentang pentingnya kerjasama yang baik. Saya sering menjual tiket
bersama praktisi lain tahun ini, dan kerjasama menjadi rutinitas
sehari-hari.
Ketika saya berbicara dengan seorang pelanggan, praktisi ini
mendengarkan, memancarkan pikiran lurus, dan menyodorkan kepada
saya informasi, seperti peta tempat duduk, pada waktu yang tepat.
Ketika saya menulis pesanan pembelian, ia (wanita) memproses kartu
kredit. Kami bekerjasama secara efektif. Kami tidak membuang-buang
waktu dan tidak pernah membuat pelanggan menunggu.
Selama hari-hari itu, kami menarik barisan pelanggan ke stan kami,
seperti magnet dengan logam. Mereka datang langsung untuk membeli
tiket, jadi kami bahkan tidak harus berusaha keras. Hal itu sungguh
ajaib! Saya sangat menyadari makna dan pentingnya kerjasama.
Ketika pikiran kami murni dan lurus, kami akan fokus pada
penyelamatan makhluk hidup dan Guru akan mengirim orang-orang yang
ditakdirkan bagi kami untuk diselamatkan. Ketika masing-masing dari
kami tidak meninggalkan celah, kami akan menjadi satu tubuh.
Keterikatan dari keegoisan, persaingan, pamer, dan kecemburuan akan
benar-benar lenyap.
Terima kasih, Guru, karena memberikan kesempatan kepada saya untuk
melaksanakan misi saya melalui penjualan tiket Shen Yun! Juga,
banyak terima kasih kepada rekan-rekan praktisi karena membantu
saya meningkat dalam kultivasi.
Chinese version click here
English
version click here