(Minghui.org)
Acara tahunan Salzburger Festspiele, yang diselenggarakan di Kota
Salzburg selama lima minggu dimulai pada akhir bulan Juli, ini
adalah festival musik kontemporer paling klasik di Austria.
Para artis top dari seluruh
dunia, termasuk para bintang opera dan teater, juga orkestra top
dunia, berkumpul di Salzburg untuk memberikan penampilan terbaik
mereka. Festival ini menarik perhatian para penggila musik,
politisi, dan pemimpin komunitas bisnis, dan juga para
selebriti.
Pada 24 Agustus, beberapa praktisi di Austria pergi ke festival ini
untuk menyingkap penganiayaan terhadap Falun Gong oleh Partai
Komunis China di China, termasuk kejahatan pengambilan organ secara
paksa dari praktisi Falun Gong yang masih hidup. Mereka juga
mengumpulkan tanda-tangan untuk petisi, yang menyerukan agar segera
diberhentikannya penganiayaan tersebut.
Seorang pejalan kaki mendengarkan
praktisi mengklarifikasi fakta
Pada Agustus, Kota Tua Salzburg
dikerumuni oleh para turis yang hadir di festival ini. Praktisi
menyiapkan poster-poster informasi dengan foto-foto kekejaman rezim
China dalam pengambilan organ secara hidup-hidup.
Peragaan latihan yang damai dari praktisi menarik banyak perhatian,
beberapa orang meminta materi informasi mengenai latihan ini.
Lainnya mengungkapkan ketertarikan untuk mempelajari Falun Gong dan
menanyakan informasi penghubung tempat-tempat latihan
setempat.
Pejalan kaki menandatangani petisi
untuk menyerukan agar PKC menghentikan pengambilan organ
Kebanyakan orang merasa kaget
ketika mendengar bahwa seluruh aparatur negara di China secara
langsung terlibat dalam pengambilan organ demi keuntungan. Mereka
tidak ragu untuk menandatangani petisi yang mengutuk tindakan tak
bermoral dan ilegal dari Partai itu. Ada banyak kejadian di mana
salah seorang anggota keluarga menandatangani petisi kemudian
dikuti seluruh anggota keluarga.
Jirkal, ketua klub wanita di Kota Salzach, memberi tahu praktisi
bahwa dia telah mendengar mengenai penganiaayaan brutal Falun Gong
oleh PKC di China. Dia berkata datang ke festival ini khusus untuk
menandatangani petisi, menyerukan agar diakhirinya penganiayaan
Falun Gong oleh rejim China.
Dia meninggalkan kartu nama kepada praktisi, meminta mereka
mengirimkan alamat URL petisi online ke email-nya. Dia berkata akan
memberi tahu 500 koleganya di Austria mengenai petisi ini dan
meminta mereka untuk mengisinya secara online.
“Ini adalah sebuah fakta yang sudah diketahui di mana media yang
dijalan oleh negara China hanya menyebarkan kebohongan dan
informasi yang tidak benar; akan tetapi, isu dari pengambilan organ
benar-benar menakutkan!”
Beberapa turis China menerima buku Sembilan Komentar Mengenai
Partai Komunis, sementara yang lain secara diam-diam membaca
poster-poster informasi dengan saksama.
Michael, seorang mahasiswa, berkata bahwa selama kunjungan enam
bulan terakhir ke China, dia dapat melihat dengan jelas kemakmuran
dan kemajuan di China yang dipersolek.
“Saya telah mengunjungi banyak kota-kota besar di China dan semua
kota itu memiliki hotel dan pusat-pusat pembelanjaan kelas pertama,
yang sangat mewah dan modern,” jelasnya.
“Tetapi ketika saya bepergian ke pinggiran kota yang kecil,
pemandangannya cukup berbeda. Daerah pedesaan di China sangatlah
miskin dan terbelakang, bahkan ada yang tidak sanggup membeli
gorden jendela. Ini adalah sebuah dunia yang beda!”
Dia berkata upaya praktisi adalah penting bagi orang-orang untuk
mengetahui watak asli PKC.
Chinese version click here
English
version click here