(Minghui.org)
Latar Belakang
Dalam kesempatan khusus setiap tahunnya, ucapan pada Guru Li
Hongzhi, pendiri Falun Gong, mengalir ke website Minghui dari para
praktisi Falun Gong di seluruh dunia. Dan setiap tahunnya tidak ada
kesempatan lebih besar bagi keluarga-keluarga Tionghoa selain
perayaan Tahun Baru Imlek, saat untuk beristirahat sejenak dan
merefleksikan karunia kehidupan, serta berbagi syukur dengan mereka
yang telah membantu di sepanjang perjalanan.
Terima kasih kepada Master Li yang
telah menyelamatkan hidup kami! Salam hormat, para penduduk desa
dari Kecamatan Nankouqian, Kabupaten Qingyuan, Provinsi Liaoning
yang dapat melewati bencana banjir besar pada 16 Agustus 2013
“Hormati guru dan hargai Tao,”
seperti tertera pada Hou Han Shu (Sejarah Dinasti Han Baru, yang
ditulis 1500 tahun lalu), berakar dalam tradisi orang China. Tahun
Baru Imlek, liburan China tradisional terpenting, merupakan
kesempatan terbaik untuk menyatakan “terima kasih” serta
menunjukkan penghargaan, terutama kepada seorang guru yang telah
mengajarkan jalan peningkatan bagi jiwa dan raga untuk jutaan
orang.
Guru Li telah membimbing para praktisi melalui perjalanan
meningkatkan diri yang mengesankan, perlawanan damai terhadap
penganiayaan kejam yang dilakukan oleh Partai Komunis China (PKC),
dan pemulihan keyakinan rakyat China pada nilai-nilai positif dari
Sejati-Baik-Sabar.
Para praktisi dari Yimin, Mongolia
Dalam, dengan hormat mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru
Li
Sekitar 180 orang menghadiri
ceramah pertama Guru Li di Kota Changchun, Provinsi Jilin pada
1992. Tidak lama kemudian terbentuk banyak “tempat latihan
kelompok” umum, di mana praktisi Falun Gong berkumpul untuk
berlatih bersama.
Manfaat Falun Gong yang luar biasa bagi kesehatan serta prinsip
Sejati-Baik-Sabar dengan cepat menyebar dari mulut ke mulut. Mereka
yang telah mendengar atau menyaksikan efek ajaib dari Falun Gong
memburu tiket untuk mengikuti rangkaian ceramah Guru Li. Tanpa
iklan, ceramah beliau menarik ribuan orang dan sering memenuhi
stadion. Dari 1992 hingga 1994, Guru Li telah bepergian di seluruh
penjuru China, memberikan 54 sesi ceramah dan diskusi tentang Falun
Gong.
Pasangan suami istri dari Kota
Fushun yang telah mengetahui fakta Falun Dafa, mengucapkan Selamat
Tahun Baru kepada Guru Li
Meningkatkan Kualitas
Hidup
Di era 80-an dan 90-an, Sterling Campbell adalah bintang yang
tengah naik daun di dunia musik, pentas dan berkeliling sebagai
pemain drum bagi Cyndi Lauper, Duran Duran, Soul Asylum, David
Bowie, dan banyak lagi. Namun, Campbell kecanduan berat narkoba dan
alkohol, serta menjadi perokok berat dua pak sehari. Kualitas
hidupnya mulai merosot. Dia mencoba merubah hidupnya dengan mencoba
Tai-Chi dan Yoga, tetap tidak berhasil.
Suatu pagi di tahun 1998, semuanya berubah. Saat berjalan pagi di
taman, Campbell bertemu sekelompok orang yang tengah berlatih
meditasi Falun Gong, dan dia diberikan brosur informasi metode
latihan tersebut. Awalnya, dia skeptis. “Saya agak sinis dengan
banyak hal-hal spiritual ini karena saya telah menghabiskan ribuan
dollar kepada orang-orang yang memasang tarif pada hal-hal
spiritual dan universal,” kenangnya. “Maka saya terkejut senang
ketika menemukan Falun Gong tidak memasang tarif – benar-benar
bebas biaya.”
Hari berikutnya Campbell mulai berlatih meditasi Falun Gong dan
membaca buku bimbingan utamanya, Zhuan Falun. “Saya merasa berada
dalam kehadiran sesuatu yang sangat unik dan demikian besar. Saya
tahu telah menemukan kebenaran yang saya telah cari-cari selama
ini,” ujarnya.
Yang mengesankannya, dalam kurun sebulan berlatih Falun Gong,
Campbell tidak lagi memiliki keinginan merokok, kecanduan narkoba
ataupun alkohol.
Melalui latihan yang konsisten dan penuh dedikasi, para murid Falun
Gong bercita-cita mencapai kondisi tanpa pamrih, pemahaman dan
kesadaran yang lebih mendalam, kemurnian diri, serta keseimbangan
jiwa yang disebut kesehatan sejati.
Praktisi dari sebuah kelompok
belajar di pinggiran Kabupaten Ninghe, Provinsi Tianjin, dengan
hormat mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li
Menahan Badai
Ganas
Pada 1999, rejim China melancarkan penganiayaan terhadap Falun
Gong. Para praktisi di China secara besar-besaran ditangkap dan
dijebloskan ke pusat-pusat pencucian otak, kamp-kamp kerja dan
penjara. Ribuan meninggal akibat disiksa. Propaganda skala nasional
membanjiri media publik dengan materi-materi fitnahan yang
mencemarkan Falun Gong.
Bibit dari Sejati-Baik-Sabar yang Guru Li telah tanamkan di hati
para pengikutnya tumbuh kuat dan mampu menghadapi badai paling
ganas.
Situs web Minghui mendokumentasikan banyak kasus bagaimana para
praktisi berpegang pada keyakinan dan prinsip dasar mereka untuk
menahan penganiayaan dan bahkan membantu para pelaku penganiayaan
dengan merubah hati mereka.
Saat Tahun Baru Imlek, para praktisi di luar China, di daratan
China termasuk mereka yang masih dipenjara ingin mengucapkan
“terima kasih” kepada Guru istimewa yang telah memperkaya kehidupan
mereka.
Kami ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li, dan kepada
seluruh pembaca kami di seluruh dunia!
English
version click here