Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Warga di Kawasan Ibu Kota Tiongkok Mendukung Gerakan Tanda Tangan Untuk Mengecam Penganiayaan

1 Okt. 2014 |   Oleh: koresponden Minghui di Tiongkok


(Minghui.org) "Saya tidak tahu apa yang telah terjadi di Tianjin tahun ini. Pendapatan dan standar hidup masyarakat belum membaik, dan ekonomi memburuk, tetapi pemerintah tidak membuat usaha apapun untuk menghentikan menindak orang-orang baik."

Saya ingat seorang praktisi Falun Gong dengan nama Tang Jian. Pria itu ditangkap beberapa tahun yang lalu. Polisi menampar wajahnya 1.000 kali. Bagaimana orang bisa mampu melakukan hal itu? Tidak manusiawi dan kejam!

"Hari ini, Tianjin masih merupakan daerah terburuk mengalami penganiayaan. Jika saya memiliki kekuasaan, saya pertama kali akan melepaskan semua orang baik. Tapi sekarang saya hanya dapat mendukung anda dengan menandatangani petisi anda." Seorang warga senior berbagi hal di atas saat ia menandatangani namanya untuk mengecam penganiayaan terhadap Falun Gong.


Selama Bulan Juli dan Agustus 2014, 232 tanda tangan dikumpulkan dari Beijing, Tianjin dan Langfang (Hebei), daerah ibukota Tiongkok, juga dikenal sebagai Jing-Jin-Ji (Provinsi Beijing-Tianjin-Hebei).

Dalam sebuah lingkungan dimana orang-orang sama sekali tidak berani bahkan berbisik mengeluh tentang Partai Komunis Tiongkok (PKT), 232 orang ini berbicara secara tertulis, tidak takut mengekspos identitas mereka, untuk menuntut diakhirinya penganiayaan Falun Gong.

Tindakan berani seperti dukungan untuk Falun Gong telah menjadi tren yang sedang berkembang di seluruh Tiongkok, karena tampaknya masyarakat telah menjadi sadar akan fakta dan tidak lagi hanya mengamati saat orang yang tidak bersalah disiksa dan dibunuh karena keyakinan mereka.

Saat pengumpulan tanda tangan itu berlangsung, PKT masih menangkap praktisi dalam skala besar, khususnya di Tianjin, Provinsi Hebei, Provinsi Shandong, Shanghai dan Beijing. Orang-orang menjadi sangat marah setelah mengetahui tentang hal itu, dan berkata, "Lihatlah pejabat pemerintah telah buta. Mereka terus melakukan kejahatan!"

"Dengan Jiang Zemin akan menghadapi pengadilan atas kejahatannya, mereka tetap bodoh dan memilih untuk mengikuti nasib naas PKT sampai akhir."

"Jatuhnya PKT tidak bisa dihindari. Apa yang mesti terjadi akan segera datang! Anda harus mundur dari Partai untuk menjauhkan diri dari kejahatannya. Selamatkan diri. Dan bergegaslah!"

Seorang pemuda mengangkat kedua tangannya dan berteriak, "Falun Gong baik! Berhentilah menganiaya Falun Gong," dan menandatangani petisi.

Seorang pria paruh baya berkata, "Saya memberikan dukungan saya! Saya mendukung Falun Gong. PKT penipu, korup dan memperlakukan kehidupan manusia seolah-olah itu tidak bernilai sepeser pun. Saya telah mengamati banyak agama dan tidak satupun dari mereka baik. Namun hanya Falun Gong baik, mengambil jalan lurus dan perilaku praktisinya tanpa cacat. Saya mendukung upaya Falun Gong untuk mengakhiri penganiayaan."

Seorang wanita paruh baya berkata, "Saya akan menandatangani. Di mana saya harus tanda tangan? Saya memiliki banyak kerabat yang berlatih Falun Gong. Mereka adalah orang-orang baik. Saya mendukung usaha anda."

Seorang pengusaha berkata, "Saya mendengar tentang petisi. Ini adalah hal yang baik - damai dan rasional pada saat yang sama. Sudah saatnya penganiayaan dihentikan. Setelah menganiaya Falun Gong dengan begitu banyak usaha dalam waktu lebih dari satu dekade tanpa hasil apapun, PKT masih tidak mengerti bahwa mereka telah bertindak melawan kehendak Tuhan. Saya mendukung Anda."

Dia lebih lanjut meminta formulir kosong sehingga dia bisa mengajak seluruh keluarganya untuk menandatangani.

Yang lain berkata, "Melihat kembali 15 tahun penganiayaan Falun Gong oleh kelompok lalim Jiang Zemin, banyak praktisi Falun Gong telah disiksa sampai mati, dan banyak lainnya telah tidak berdaya atau terluka. Lebih dari seratus negara dan wilayah di dunia mengijinkan latihan Falun Gong, mengapa PKT tidak? Ini sepertinya mereka melarang kita untuk menjadi sehat atau menjadi orang baik?"

Chinese version click here
English version click here