(Minghui.org)
Pameran Seni Internasional Zhen, Shan, Ren digelar di kota Mykolaiv
di selatan Ukraina baru-baru ini. Pameran ini ditutup pada 12
Oktober setelah 5 media berita melaporkan acara ini di website
mereka. Website Nikvesti meliput pameran dengan sebuah video klip
yang menyatakan, “Para seniman ini menjadi saksi kejamnya
komunisme. Beberapa dari mereka dianiaya secara kejam dan disiksa
selama masa penahanan.” Media lain, Niklife, memperkenalkan latihan
Falun Gong kepada pembacanya dan juga menjelaskan tentang
penindasan besar-besaran di Tiongkok.
Liputan dari Times, sebuah website
berita Ukraina, menunjukkan seorang praktisi memperkenalkan buku
Zhuan Falun
Sebuah artikel di website
Nikvesti mengindikasikan bahwa kesebelas seniman itu adalah
praktisi Falun Dafa, sebuah sistem peningkatan diri yang memberikan
manfaat bagi tubuh dan jiwa. Sejumlah karya seni merefleksikan
penganiayaan yang sedang terjadi di Tiongkok terhadap meditasi ini
yang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Karya-karya seni ini
mengilustrasikan penganiayaan dan menyoroti semangat dan ketekunan
dari mereka yang berlatih Falun Gong. “Mereka menawarkan pengertian
mendalam di tingkatan spiritual yang menyentuh hati kita.”
Laporan dari website
Nikvesti
Laporan berita di website
Nikvesti menyebutkan bahwa para seniman ini berasal dari Kanada,
AS, Taiwan, Australia dan wilayah lain. Partai Komunis Tiongkok
(PKT) menyiksa praktisi dengan brutal, untuk menghancurkan mereka
secara fisik, karena kepercayaan mereka kepada prinsip
Sejati-Baik-Sabar.
Sebuah artikel dari website
Niklife
Banyak orang lokal yang
mengunjungi pameran dan mempelajari lebih banyak tentang latihan
damai Falun Gong dan penganiayaan mengerikan di Tiongkok.
Chinese version click here
English
version click here