(Minghui.org)
Nama saya Linger, dan saya dilahirkan dengan mental terbelakang.
Butuh waktu lama sebelum saya mulai bisa berbicara. Saya kurus,
kecil dan pemalu, dan tidak mampu berkomunikasi karena saya tidak
bisa mengerti apa yang dikatakan orang. Tatapan mata saya selalu
kosong. Kondisi saya menyebabkan banyak penderitaan bagi diri saya
sendiri dan keluarga.
Ketika saya sudah cukup umur
untuk masuk sekolah, hanya satu sekolah yang menerima saya, tetapi
hanya untuk menjadi pendengar. Ibu saya melihat saya mengerjakan
pekerjaan rumah, dan memukul saya ketika saya membuat kesalahan.
Saya membuat banyak kesalahan, dan takut setengah mati. Ibu memeluk
saya dan mulai menangis.
Saya diterima di kelas sebagai siswa dengan kebutuhan khusus. Saya
hanya bisa mengerjakan matematika yang sangat sederhana, tapi saya
belajar banyak karakter Tiongkok. Saya lulus tujuh tahun
kemudian.
Mengungkap Kebenaran Falun Dafa
Orang tua saya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 1996, dan
akhirnya ada senyuman yang menghias wajah mereka. Mereka
mempelajari buku-buku Falun Dafa, melakukan latihan, dan berbicara
dengan orang-orang tentang Falun Dafa setiap kali mereka punya
waktu. Mereka sangat rajin.
Pada suatu malam saya bermimpi, ada orang tua membawa saya dengan
sebuah perahu kecil ke dunia fantasi yang indah. Tempat itu
sepertinya tidak asing, dan seolah-olah saya telah kembali ke
rumah. Ada paviliun cantik seperti yang pernah saya lihat dalam
gambar, bunga-bunga mekar mengangguk-anggukkan kepalanya dan
menyambut saya, begitu pula burung berwarna-warni, mereka menyapa
saya dengan sangat akrab.
Saya masuk ke dalam sebuah istana megah di mana ada Buddha emas
besar duduk di atas bunga lotus dengan mata tertutup. Ketika saya
dekat dengan-Nya, Ia membuka mata dan menepuk kepala saya dengan
lembut. Dalam perjalanan kembali, saya terbang di langit, dan
melihat gelombang ombak hitam bergulir di seluruh dunia.
Ketika saya memberi tahu mimpi itu pada orang tua saya, mereka
terkejut. Mereka menyadari bahwa saya mempunyai takdir pertemuan
dengan Dafa. Begitulah saya memperoleh Dafa!
Perubahan Dari Dalam ke Luar
Cara saya mempelajari buku-buku Falun Dafa antar lain menyalin
ceramah dengan ibu saya. Pada awalnya, karakter yang saya tulis
berat sebelah dan saya tidak bisa duduk untuk waktu yang lama.
Secara bertahap, saya mengerti prinsip Falun Dafa dan tulisan
tangan saya meningkat. Perubahan tubuh dan pikiran saya sangat
besar.
Saya menderita banyak penyakit dan efek sampingnya, jadi saya
banyak mengonsumsi obat-obatan. Setelah berlatih Falun Dafa dan
menghafal ajaran Falun Dafa, saya mengatasi kesengsaraan itu satu
demi satu.
Tumbuh dan Dewasa
Penganiayaan bermula pada 20 Juli 1999. Dua petugas polisi datang
ke rumah kami, dan ibu membawa mereka ke dapur. Dia khawatir mereka
akan menerobos masuk ke kamar saya dan melihat saya menyalin
buku-buku Falun Dafa. Setelah mereka pergi, ibu menemukan bahwa
saya telah menyembunyikan semuanya. Saya tidak takut apa pun atau
siapa pun, dan akan membukakan pintu kepada siapa saja yang
mengetuk.
Keluarga saya dulu khawatir, dan mengunci saya di dalam rumah
setiap kali mereka keluar, tetapi segalanya berubah setelah saya
menjadi seorang praktisi. Polisi dikirim oleh antek-antek Partai
Komunis Tiongkok, dan saya tahu saya adalah seorang praktisi Dafa,
dan mereka seharusnya tidak mengganggu saya. Ibu saya senang dan
berkata, "Putriku sungguh pintar!"
Seorang anggota Komite perumahan memberi tahu ibu bahwa dia harus
mengisi formulir tentang melepaskan Falun Dafa di musim dingin
2002. Dia mengancam ibu dengan konsekuensi yang serius jika tidak
patuh. Ibu segera menolak, dan berkata, "Saya telah memperoleh
manfaat begitu banyak dari Falun Dafa. Oleh karena itu, saya
benar-benar tidak dapat menandatangani formulir seperti itu." Yang
mengejutkan kami, wanita itu tidak lagi memaksakan masalah
tersebut, dan mengatakan tidak masalah. Setelah ia pergi, ayah dan
adik perempuan saya mengatakan bahwa mereka sedang memancarkan
pikiran lurus untuk menghilangkan kejahatan yang ada di
belakangnya. Saya bilang saya juga melakukan hal yang sama karena
saya juga adalah praktisi Dafa. Semuanya tersenyum.
Saya tumbuh dewasa dalam kondisi sulit seperti itu. Saya berubah
dari seseorang yang tidak pernah berbicara kepada orang lain,
menjadi seseorang yang berbagi dengan rekan-rekan praktisi. Itu
benar-benar sebuah keajaiban. Mereka semua mendukung dan sangat
peduli dengan saya.
Ketika keluarga saya tidak di rumah, saya membukakan pintu dan
menerima materi Dafa dan ceramah Guru dari rekan-rekan praktisi.
Saya mengatakan kepada ibu, “Ibu jangan khawatir, saya hanya akan
membukakan pintu untuk teman-teman praktisi.”
Yang Percaya Pada Dafa Menuai Banyak Manfaat
Nenek saya tiba-tiba jatuh pingsan pada tahun 2005. Dia mulai
berbicara ngawur, dan tidak lagi mengenali kami. Semua orang panik
saat itu. Saya melihat ular besar melilit nenek dan menceritakannya
kepada ibu. Dia menyadari bahwa kami harus mengklarifikasi fakta
tentang Dafa kepada orang-orang di sekitar kami, dan membantu
mereka keluar dari PKT dan organisasi terkaitnya. Kami juga mulai
memancarkan pikiran lurus untuk nenek, dan ia secara bertahap
kembali sadar.
Ibu merawat nenek dengan baik, dan mengajarkan dia untuk
mengucapkan berulang kali, "Falun Dafa baik." Nenek akhirnya mampu
menghafal "Falun Dafa baik, Sejati-Baik-sabar baik." Pada saat yang
sama, bibi, paman dan sepupu saya juga keluar dari PKT dan
organisasi terkaitnya. Nenek saya pulih kembali dengan cepat, dan
tampak lebih sehat daripada sebelumnya.
Ketika nenek pindah, dia meninggalkan sebuah meja dapur. Meskipun
sudah tua, meja itu lebih baik daripada milik kami. Saya bertanya
kepada ibu apa yang dia ingin lakukan dengan meja kami. Dia
menyarankan untuk menggunakannya sebagai kayu bakar. Malam itu,
saya mendengar meja itu menangis dan meminta saya untuk
menyelamatkannya. Hari berikutnya saya mengatakan kepada ibu,
karena saya telah menyalin buku-buku Falun Dafa di atas meja itu
selama bertahun-tahun, saya tidak ingin ia dihancurkan. Ayah
memperbaiki salah satu kakinya dan meletakkan taplak meja yang
indah di atasnya. Saya mendengar meja itu berterima kasih kepada
saya, yang membuat saya bahagia.
Pada suatu hari Minggu tahun yang lalu, printer kami berhenti
bekerja. Ayah saya mencoba memperbaikinya tetapi tidak berhasil.
Ayah pikir mungkin karena printer itu sudah terlalu tua, dan sedang
bersiap-siap untuk menggantikannya. Ibu menyarankan untuk
berkomunikasi dengannya dan mencari ke dalam. Saya melihatnya
sekilas dan menyadari bahwa printer itu adalah seorang anak kecil
yang nakal yang ingin bermain. Saya berkomunikasi dengannya dan
bertanya, "Kenapa kamu tidak bekerja?" Ia mengulurkan tangannya dan
segera mesin mulai bekerja. Ayah berteriak senang, "Berhasil,
berhasil!"
Gigih dan Meningkat
Saya menyalin buku-buku Dafa selama lebih dari delapan belas tahun.
Saya menyalin buku setiap hari, karena Dafa telah berakar dalam
diri saya, dan saya telah menerima manfaat begitu banyak dari Dafa.
Saya berubah dari seseorang yang tidak tahu bagaimana untuk
mengurus dirinya sendiri, sampai mampu membantu orang tua melakukan
banyak hal di rumah. Saya berubah dari seseorang dengan mental
terbelakang menjadi orang yang sehat dengan pikiran yang sehat. Ini
sangat mengesankan semua kerabat saya.
Saya mulai mengikuti kelompok belajar di tahun 2011, dan belajar
dengan rekan-rekan praktisi dua kali seminggu, serta setiap hari
dengan ibu. Perubahan dalam diri saya sangat besar. Pada awalnya
saya gagap dan tidak bisa membaca sebuah kalimat, tapi semua orang
bersabar, dan mendorong saya. Saya berangsur-angsur mampu membaca
sebuah paragraf pendek, kemudian membaca satu halaman, kemudian
beberapa halaman, dan memahami makna mendalam Fa saat membaca. Saya
mulai mengukur diri dengan Fa, dan menghilangkan banyak
keterikatan. Saya sekarang bisa membaca dengan lancar saat belajar
Fa bersama. Terima kasih rekan-rekan praktisi untuk dukungan
kalian!
Saya ingin mengatakan kepada Guru kita yang terhormat, "Terima
kasih Guru. Saya akan berjalan dengan baik pada perjalanan terakhir
dan mengikuti Anda pulang ke rumah!"
Chinese version click here
English
version click here