(Minghui.org) Praktisi Huo
Meilian [wanita] sedang sendiri di rumah pukul 3 sore pada tanggal
24 Januari 2014, ketika Ma Xiaojiang, bersama dengan lima petugas
dari Divisi Keamanan Domestik di Daerah Xincheng, Kota Xi’an, masuk
ke rumahnya. Ia baru saja sembuh dari sebuah penyakit pasar.
Para petugas menyita
barang-barang pribadinya dan materi-materi Falun Gong tanpa surat
perintah penggeledahan. Ia merasakan tekanan mental yang sangat
berat, mengakibatkan kondisi kesehatannya memburuk. Ia meninggal
dua hari kemudian pada tanggal 26 Januari.
Huo didiagnosis dengan anemia stadium lanjut pada tanggal 2
Desember 2013 dan hampir tidak ada trombosit pada darahnya. Dokter
berkata bahwa ia berada di ambang kematian dan bahwa kondisinya
tidak dapat disembuhkan. Ia tidak punya pilihan selain pulang ke
rumah.
Ia dengan tulus melafalkan “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar
baik,” dan suaminya membacakan Zhuan Falun untuknya. Ia secara
ajaib pulih.
Latar Belakang Penganiayaan Huo dan Suaminya,
Chen
Huo dan suaminya Chen telah dianiaya sejak dimulainya penganiayaan
terhadap Falun Gong pada bulan Juli 1999. Namun mereka tetap
bertahan pada keyakinan mereka.
Keduanya kehilangan pekerjaan karena mereka menolak untuk
melepaskan Falun Gong. Ketika Chen pertama dipenjara, putrinya Chen
Jie masih di sekolah dasar. Ia dibesarkan oleh sanak karena orang
tuanya berulang-kali dihukum penjara secara ilegal.
Para petugas dari Divisi Keamanan Domestik Wilayah Baqiao, bersama
dengan Fu Qing dan Yang Tao dari Kantor Polisi Kota Xiwang,
menangkap Chen dan putrinya pada tanggal 14 Sep 2010. Rumah mereka
digeledah.
Chen dibawa ke Pusat Penahanan Baqiao, tetapi tidak diterima,
karena kesehatan yang buruk. Petugas Fu Qing dan Yang Tao membawa
Chen ke sebuah rumah sakit dan memaksa seorang dokter untuk
memalsukan sertifikasi medis, menyatakan bahwa ia sehat. Chen
kemudian diterima di Baqiao dan disiksa selama dua bulan.
Para petugas dari Departemen Kepolisian Xincheng dan Kantor Polisi
Hujiamiao, bersama dengan pegawai dari Kantor Jalan Raya Hujiamiao
dan Pabrik Penataan Logam Xi’an, menangkap Chen pada tanggal 7 Juli
2008. Mereka menjebaknya dan membawanya ke sebuah pusat pencucian
otak dan ditahan selama empat bulan. Ia kemudian dipindahkan ke
sebuah kamp kerja paksa dan ditahan selama 16 bulan. Chen
dibebaskan pada bulan Februari 2010.
Para pegawai Kantor Jalan Raya Hujiamiao di Xi’an menangkap Chen
pada tanggal 30 September 2007 dan membawanya ke sebuah pusat
pencucian otak yang terletak di Rumah Sakit Swasta Pekerja Kota
Xi’an, ia ditahan selama satu bulan.
Polisi menangkap Huo karena membagikan materi Falun Gong di Wilayah
Baqiao, Xi’an, pada tanggal 1 Juni 2007 dan menahannya di sebuah
kamp kerja paksa selama satu tahun.
Chen ditangkap pada tanggal 3 Mei 2005 karena berbicara dengan
orang mengenai Falun Gong di Daerah Chengcheng, Provinsi Shanxi. Ia
dibawa ke sebuah kamp kerja paksa dan ditahan selama 15 bulan. Kamp
tersebut memperpanjang hukumannya selama satu bulan lagi. Setelah
menjalani 16 bulan, ia dipindahkan ke Pusat Pencucian Otak Kota
Xi’an dan ditahan selama tiga bulan. Ia dibebaskan pada bulan
September 2006.
Para petugas dari Biro Kemanan Negara Xi’an menangkapnya pada bulan
April 2001 karena berlatih Falun Gong. Ia dikirim ke sebuah kamp
kerja paksa selama tiga tahun pada tanggal 23 Agustus 2001.
Majikan Chen di Pabrik Penataan Logam Xibei memecatnya pada tanggal
13 Maret 2000 karena ia berlatih Falun Gong.
Setelah penganiayaan terhadap Falun Gong dimulai, para petugas dari
Daerah Xincheng, Xi’an, menangkap dan membawanya ke sebuah kamp
kerja paksa pada tanggal 28 Desember 1999. Ia ditahan selama satu
tahun.
Artikel Terkait:
Xi'an
City: Mr. Chen Mingan and Family Persecuted for Their
Beliefs