(Minghui.org)
Setelah menyelesaikan hukuman penjara empat tahun karena membela
keyakinannya pada Falun Gong, Xie Yiqiang (pria) akhirnya
dibebaskan. Dia pulang ke rumah pada akhir tahun 2012, dengan bekas
siksaan berat pada tubuh dan kenangan tetang pemukulan yang tak
henti-hentinya serta pelecehan verbal oleh penjaga penjara.
Kaki Xie Yiqiang masih menunjukkan
tanda-tanda cedera setahun setelah dibebaskan dari penjara
Xie mengatakan, "Hari-hari
berlalu lamban, menit demi menit dan detik demi detik. Setiap hari
tampak seperti satu tahun."
Xie adalah seorang insinyur bagian Pemeriksan Peralatan
Elektromekanis Khusus di Daerah Otonomi Ningxia. Dia secara ilegal
dihukum empat tahun di Penjara Shizuishan dan di Penjara Yinchuan
pada tahun 2008 karena berlatih Falun Gong.
Partai Komunis Tiongkok telah menganiaya Falun Gong selama 15
tahun. Xie telah dipenjara selama 7 tahun. Dia disiksa secara
brutal, termasuk menjadi sasaran bangku harimau, pengurangan jam
tidur, duduk di bangku kecil dalam jangka panjang, dan
pemukulan
“Tangkap Duluan, Baru Mengumpulkan Bukti”
Xie Yiqiang ditangkap di tempat kerja pada tanggal 2 Februari 2008.
Polisi mengintrogasi rekannya satu demi satu. Salah satunya, Yu
(pria), diperiksa selama 8 jam.
Rumah Xie digeledah dua kali malam itu. Polisi menemukan DVD Shen
Yun dan brosur Falun Gong. Mereka menggunakan ini sebagai bukti
untuk mendakwanya.
Pada 5 Mei Xie dihukum empat tahun penjara.
Ketika Xie ditahan di Pusat Penahanan Xinchuan, para penjaga
menggunakan bangku harimau untuk mencoba memaksa dia melepaskan
keyakinannya.
Xie bercerita, "Mereka memborgol tangan dan kaki saya. Saya diikat
erat ke bangku dari dada ke perut saya. Hanya leher saya yang bisa
bergerak. Saya tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak karena
amat sangat sakit. Mereka menyumpal mulut saya dengan kain
kotor."
Peragaan penyiksaan: Bangku
Harimau
Ia diikat di bangku harimau
selama 9 hari, hanya dilepaskan selama waktu makan untuk pergi ke
kamar mandi.
Xie mengatakan, "Pantat saya berdarah. Tangan dan kaki saya sakit
luar biasa. Saya merasakan sakit yang tajam di sekujur tubuh saya.
Rasanya seperti pembuluh darah saya akan meledak."
Di Penjara
Pada pertengahan Juli, Xie dikirim ke Penjara Shizuishan. Setiap
pagi ia dibawa keluar pukul 6 untuk berdiri di bawah sinar matahari
sepanjang hari dan kemudian dibiarkan berdiri sampai tengah
malam.
Xie mengatakan, "Kulit saya terbakar dan terluka setelah beberapa
hari terkena sinar matahari. Saya meminta pena dan selembar kertas
kepada para penjaga untuk menulis protes. Setelah beberapa hari
mereka memberi saya pena dan kertas tapi kemudian memerintahkan
saya untuk menulis 'pengakuan.'"
Xie segera dipindakan ke Penjara Yinchuan. Ia dipaksa melakukan
kerja berat setiap hari.
Xie berkata, "Di pabrik, saya dipaksa tinggal di sebuah area yang
luasnya 3 meter persegi. saya dipantau sehingga saya tidak akan
keluar dari tempat itu. Tak seorang pun diizinkan untuk berbicara
dengan saya. Setiap malam saya dipukuli dan diserang."
Pada suatu pagi, ia dilempar dari tingkat atas tempat tidur. Para
tahanan lain menendang dadanya dan memukulinya selama lebih dari
setengah jam.
Xie mengatakan, "Saya tidak melawan. Saya pergi ke penjaga dan
miminta untuk dirawat luka-luka saya, tapi diabaikan."
Cuci Otak
Penjara Yinchuan memindahkan 16 penjaga dan mengatur puluhan
tahanan untuk mencuci otak para praktisi Falun Gong.
Mereka membuat bangku kecil, tinggi 10 cm. Xie harus duduk di
bangku untuk waktu yang lama dengan punggung lurus dan tegak. Jika
bergerak, dia akan dipukul.
Xie ingat, "Enam belas penjaga ditugaskan untuk mencuci otak saya
siang dan malam. Mereka tidak membiarkan kami tidur. Kami dipaksa
untuk menonton video yang memfitnah Falun Gong. Kadang-kadang
mereka memaksa saya untuk minum air berlebih tetapi tidak
mengizinkan saya untuk pergi ke kamar kecil.
"Saya menolak melepaskan keyakinan saya, sehingga mereka
meningkatkan frekuensi dan pemukulan dalam jangka panjang. Mereka
menggunakan tongkat untuk membuka mata saya, untuk mencegah saya
tidur. Mereka memasukkan tongkat ke dalam lubang hidung saya.
Mereka membuka kelopak mata saya dan menyentil bola mata
saya."
Peragaan Penyiksaan: Mata dipaksa
agar tetap terbuka
Xie mengatakan, "Di bawah
penyiksaan berat, saya dipaksa untuk menulis bahwa saya akan
berhenti berlatih Falun Gong. Pada saat itu, saya bisa merasakan
detak jantung saya."
Xie mengatakan para penjaga tahu bahwa ia masih percaya pada Falun
Gong sehingga mereka memaksanya untuk menulis artikel untuk
memfitnah Falun Gong. Setiap kali mereka tidak puas dengan artikel
yang ditulisnya, mereka tidak membolehkan tidur.
Xie mengatakan, "Sebelum masa hukuman saya berakhir, saya menulis
sebuah pernyataan bahwa saya berniat untuk terus berlatih Falun
Gong."
Ibu Meninggal Dunia
Ibu Xie juga seorang praktisi Falun gong. Setelah anaknya
ditangkap, dia tidak bisa tidur. Dia sedih dan putus asa. Dia pergi
ke pusat penahanan setiap minggu untuk mengunjungi anaknya, tetapi
tidak pernah diizinkan menemuinya. Karena diliputi oleh
kekhawatiran dan kesedihan, ia meninggal pada tanggal 29 Juni
2009.
Tahun-tahun Penyiksaan
Xie mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1996. Dia ditangkap pada
bulan Maret 2001 ketika ia membagikan materi Falun Gong. Dia
ditahan di Pusat Penahanan Yinchuan selama 8 bulan. Pada bulan
Oktober 2001, ia dijatuhi hukuman 3 tahun di kamp kerja
paksa.
Dia diancam dan diintrogasi untuk waktu yang lama di pusat
penahanan, dan dipaksa untuk melakukan kerja paksa.
Di antara tugas-tugas yang dipaksakan untuk dia lakukan, Xie harus
memisahkan benang dari sejenis pita perekat.
Dia mengatakan, "Pita itu berdebu, kotor, dan beracun. Kami harus
menggunakan gigi untuk merobek benang itu. Sangat mudah tanpa
disengaja pita kecil itu bisa tertelan. Tangan saya sering
terpotong dan terluka dan gigi menjadi longgar.
"Kulit saya banyak yang melepuh karena racun pita itu. Segulung
tisue toilet tidak cukup untuk saya membersihkan nanah dari
lepuhan-lepuhan itu. Saya tidak bisa memakai celana karena pakaian
saya lengket ke daging yang melepuh itu. Akhirnya, saya tidak bisa
berjalan dengan benar. Saya harus menggunakan lengan saya dan
menunggu hingga saya merasakan kaki saya sebelum mengambil langkah
berikutnya. Lepuhan pada betis dan kaki saya berdarah setiap kali
saya melangkah.
"Lepuhan itu berbau. Suatu malam, bau itu membangunkan semua orang
lain dalam sel saya, sehingga penjaga memindahkan saya ke ruangan
lain yang tidak ada pemanas. Jadi saya membeku kedinginan.
"Saya diborgol dan dipaksa untuk bekerja dalam kondisi seperti ini
sampai saya tidak bisa berdiri. Saya meminta perawatan medis namun
diabaikan. Setelah saya pulih sedikit, saya diborgol pada tiang di
luar sepanjang hari."
Kemudian, Xie dipindahkan ke pabrik beton. Kesehatannya semakin
memburuk di sana.
Setelah ia menjalani penuh hukumannya, Xie dibawa ke pusat cuci
otak selama beberapa bulan. Setelah ia akhirnya dibebaskan dan
kembali bekerja, ia ditahan selama 7 hari oleh kantor polisi
setempat karena tidak berhenti berlatih Falun Gong
Gaji dan pensiun Xie juga tidak diberikan setelah bekerja di
perusahaan ini selama 28 tahun, hanya karena menggunakan hak
konstitusionalnya untuk memegang teguh keyakinannya.
Ringkasan Fakta Penganiayaan:
Nama: Xie Yiqiang
Jenis Kelamin: Pria
Usia: 50
Alamat: Tidak diketahui
Pekerjaan: Insinyur
Tanggal Penangkapan Terakhir: Mei 2008
Tempat Penahanan Terakhir: Penjara Yinchuan
Kota: Yinchuan
Provinsi: Gansu
Penganiayaan yang Diderita: Dilarang tidur, kerja
paksa, cuci otak, hukuman ilegal, pemukulan, penjara, kurungan
isolasi, penyiksaan, pemerasan, pengekangan fisik, penggeledahan
rumah, interogasi, penahanan, tidak diperbolehkan menggunakan
toilet, tidak diijinkan menemui tamu
Chinese version click here
English
version click here