(Minghui.org) Baru-baru ini saya membaca sebuah artikel dari rekan praktis. Yang berbunyi, "Pada suatu kali di dalam mimpi, praktisi Dafa diberi ujian oleh makhluk surgawi. Salah satu pertanyaannya adalah: 'Apa bentuk dari latihan kultivasi Falun Dafa?'" Saya pikir praktisi tidak akan punya masalah dalam menjawab pertanyaan ini.

Saya menyebutkan artikel ini kepada seorang praktisi yang melakukan pekerjaan klarifikasi fakta bersama dengan saya. Saya bertanya apakah dia bisa menjawab pertanyaan itu. Dia berkata, "Kita berkultivasi di dalam masyarakat manusia." Saya menanyakan pertanyaan yang sama kepada sekitar 12 praktisi lainnya. Salah satu dari mereka berpikir cukup lama sebelum berkata, "Bentuk latihan kultivasi kita pastilah menyelamatkan orang." Dia berpikir lebih banyak dan berkata, "Ini adalah 'Jalan besar tanpa bentuk.'" ("Ceramah Fa di San Francisco 2005")

Semua praktisi yang saya tanyakan dengan pertanyaan ini, semuanya melakukan tiga hal. Beberapa dari mereka mencoba untuk menjawab pertanyaan dengan mengutip dari Zhuan Falun, seperti  " Transformasi Karma, " atau " Bahasa Alam Semesta" sementara yang lain tidak bisa menjawabnya.

Praktisi Dafa semua tahu bahwa Guru selalu mengajarkan kita, "Belajar Fa lebih banyak" dan "Belajar Fa dengan baik." Lalu bagaimana kita belajar Fa? Sebagian dari kita bahkan tidak bisa mempertahankan hati mereka pada Fa yang jelas berada di depan kita. Saya telah berpartisipasi dalam beberapa kelompok belajar Fa. Saya bahkan melihat praktisi saling bersaing dengan berusaha untuk membaca paragraf lebih banyak. Beberapa praktisi menjadi tidak senang ketika mereka hanya membaca paragraf yang pendek; bahkan ada yang saling berdebat.

Jika kita belajar Fa seperti ini, kita tidak mengkultivasi Xinxing (watak, kualitas moral) kita dan kita tidak menyingkirkan keterikatan hati manusia milik kita sendiri. Bukankah Guru akan merasa sedih dengan perilaku ini? Bahkan siswa yang baru lulus yang sedang melamar pekerjaan, wajib melalui wawancara dan beberapa bentuk ujian. Kita adalah praktisi yang berusaha untuk menjadi makhluk surgawi, yang pasti akan jauh lebih sulit daripada hal apa pun di masyarakat manusia.

Saya ingin menulis artikel ini sejak beberapa hari yang lalu, tapi tidak juga saya tulis. Hari ini akhirnya saya menuliskannya dan berharap artikel ini dapat berfungsi sebagai pengingat untuk rekan-rekan praktisi. Motivasi saya adalah berbagi pemahaman saya sehingga kita akan mulai untuk benar-benar belajar Fa dengan baik.