(Minghui.org)
Belum lama ini saya membagi-bagikan DVD Shen Yun Performing Arts,
ketika itu ada seorang pria kira-kira berumur 30 an mengambil
sebuah. Kemudian dia mengatakan bahwa dia seorang polisi dari
kantor kepolisian lokal. Sepeda saya dipegangi, sedangkan tangan
satunya menari-cari di keranjang yang saya ikat di sepeda. Saya
membawa lebih dari 30 buah DVD dan saya taruh di keranjang, tentu
saja saya tak ingin dia mengambilnya. Saya mencegahnya sambil
memandangnya dan memancarkan pikiran lurus untuk mengenyahkan
kejahatan yang memengaruhi dia. Dengan cepat dia melepaskan
pegangan di sepeda saya dan pergi, sambil berkata: “Kamu boleh
pergi sekarang.” Saya segera naik sepeda, tetapi sebelum sempat
pergi jauh datang mobil polisi mendekati saya. Ketika tinggal
selangkah dari saya, mobil itu berbelok ke jalan samping dan
pergi.
Keesokan harinya saya berbagai
dengan seorang teman praktisi wanita, dan katanya: “Lain kali
jangan memberikan DVD kepada orang yang berumur 30 an.” Saya pikir
nasehatnya itu masuk akal. Berdasar pengalaman saya sendiri
golongan yang seumur mereka itu biasanya tidak mau mengambil DVD,
tetapi ada saja yang mau berbuat jahat. Selama dalam perjalanan
pulang kata-kata Guru dari Ceramah Fa pada Konferensi Fa New York
Tahun 2010 muncul di benak saya,
“Tetapi saya
harap kalian setelah jatuh tersungkur harus mengambil pelajaran
yang positif, jangan selalu mengambil pelajaran yang
negatif.”
Dalam hal ini saya menyadari
telah mengabaikan sesuatu yang buruk dari pengalaman saya. Jika
saya mengikuti naseahat teman praktisi itu saya akan memilih-milih
orang yang akan saya selamatkan. Saya harus hati-hati tidak
memberikan kepada orang yang berumur 30 an.
Dari kejadian yang yang baru saja saya alami saya teringat hal itu
telah dituangkan dalam puisi Guru “Budi Jasa Guru dan Pangikut,”
dalam Hong Ying II.
“Pikiran
Lurus para pengikut kuat
Guru memiliki kemampuan mengatasi keadaan langit”
Dengan adanya gangguan dan aksi
yang merusak dari kekuatan lama, kita akan menemui kesulitan bila
hendak menyelamatkan makhluk hidup. Kuncinya adalah selalu
berpikiran lurus tanpa memdulikan kesulitan yang kita hadapi.
Sepanjang kita melakukan hal ini Guru selalu akan membantu
kita.
Bamyak praktisi di wilayah kami ditangkap secara ilegal. Rumah
mereka digeledah dan diantranya ada yang terpaksa meninggalkan
rumah agar tidak dianiaya. Menurut laporan di website Minghui, hal
ini adalah penganiayaan dalam skala besar oleh Partai Komunis
Tiongkok. Kami tahu sekarang ini kejahatan telah banyak berkurang,
tetapi mengapa hal ini bisa terjadi? Saya kira salah satu alasannya
adalah kurang gigih dalam meningkatkan watak kita atau kita tidak
bisa melepaskan keterikatan kita.
Alasan lainnya, mungkin ketika seorang praktisi menghadapi krisis
dia tidak dapat melepaskan pikiran negatif, misalnya khawatir atau
takut. Dengan membiarkan adanya pikiran semacam ini, bukannya
mempertahankan pikiran lurus, dapat mendatangkan malapetaka karena
dalam keadaan semacam ini Guru tidak dapat menolong. Sebaliknya
bila kita dapat melepaskan perasaan takut, benci, keinginan untuk
mengalahkan orang lain, dan memiliki pikiran bajik, belas kasih dan
kesediaan untuk menolong orang lain, Guru akan dapat melenyapkan
halangan apa pun yang berada di depan kita.
Tidak perlu kita pikirkan lingkungan seperti apa yang akan kita
hadapi kelak, sasaran kita adalah memperkuat pikiran lurus dan
pertahankan terus pada saat-saat kritis. Dengan demikian kita dapat
mengatasi hal-hal yang diatur oleh kekuatan lama. Ini pun termasuk
kekuatan yang diberikan oleh Guru kepada kita.
Di atas adalah pandangan saya pribadi. Tolong tunjukkan bila ada
hal-hal yang kurang pantas.
Chinese version click here
English
version click here