(Minghui.org)
Catatan Editor: Dibawah ini adalah pidato Bob Balthazar yang
disampaikan secara pribadi di halaman barat Gedung Capitol pada 17
Juli 2014, di rapat umum memperingati 15 tahun penganiayaan
terhadap Falun Gong.
Balthazar adalah mantan penasehat senior untuk Presiden Amerika
Serikat.
***
Selama sore semua.
Saya berada di sini bersama kalian lagi di hari ini untuk
memperingati penganiayaan terhadap Falun Gong di Tiongkok.
Lima belas tahun penganiayaan! Lima belas tahun itu terlalu
lama!
Jadi sekali lagi saya berdiri untuk solidaritas dengan praktisi
dari latihan meditasi yang damai yang dikenal dengan nama Falun
Gong.
Saya ingin mengatakan bahwa saya benar-benar merasakan efek dari
berlatih Falun Gong karena kini saya sangat dekat dengan mereka,
karena beberapa teman saya adalah praktisi Falun Gong.
Saya merasa bangga bisa berdiri bersama kalian hari ini.
Apa yang kita lakukan hari ini bukanlah hal yang sepele. Apa yang
kita lakukan hari ini membentuk masa yang akan datang. Itu akan
menjadi sejarah dimana beberapa tahun dari sekarang, anak-anak dan
cucu-cucu kita akan melihat kembali dan mempelajari bahwa aksi-aksi
dari nenek moyang kita ini telah memberikan contoh untuk dilihat
dan dipelajari untuk kita.
Ketika saya melihat kembali sejarah, saya melihat bahwa sering kali
mereka yang telah bertindak dengan hati nurani, daripada
kenyamanan, yang telah membuat dunia ini menjadi tempat yang lebih
baik.
Praktisi Falun Gong yang secara berani berdiri di Lapangan
Tiananmen, dan yang memiliki keberanian besar untuk menolak
melepaskan keyakinan mereka, akan diperhitungkan di antara mereka.
Saya menolak untuk bergabung dengan mereka yang lebih memiliki
kenyamanan, yang akan membiarkan kebebasan berkeyakinan tercederai
yang merupakan tujuan dasar negara ini didirikan, karena saya
sendiri berasal dari Haiti, dimana beberapa nenek moyang dan
anggota keluarga saya telah menderita penganiayaan dari para
diktator.
Sekarang kita sedang meletakkan jalan bagi anak-anak dan cucu-cucu
kita sehingga mereka bisa menikmati masa depan yang bebas dari
penganiayaan religi, masa depan yang bebas dari kamp kerja paksa,
dan masa depan yang bebas dari pengambilan organ tubuh secara
paksa.
Saya ingin memberikan dunia yang menjunjung Sejati-Baik-sabar, dan
Demokrasi kepada mereka.
Saya ingin memberi tahu dunia bahwa saya telah melakukan bagian
saya untuk memberikan masa depan yang lebih baik kepada
mereka.
Jadi saya berada di sini di hari ini dengan bangga memberikan suara
saya sebagai warga Amerika keturunan Haiti bersama dengan mereka
yang berasal dari Tiongkok yang ingin mengakhiri penganiayaan yang
tidak berperikemanusiaan terhadap Falun Gong.
Terima kasih.
English
version click here