(Minghui.org)
Sistem persdilan di banyak negara menganggap orang tidak bersalah
hingga terbukti bersalah. Namun di Tiongkok, temukan kesalahannya
jika Partai Komunis Tiongkok mengatakan mereka bersalah, tidak
peduli berapa kali pun persidangan dilakukan.
Polisi Provinsi Jiangsu menangkap
enam orang praktisi Falun Gong wanita pada tanggal 4 Mei 2013. Si
Xiuli, Sun Meiying, Jiang Qun, dan Li Xinrong, dari Provinsi
Jiangsu. Liu Qiaozhen dan Guo Yanhua dari Provinsi Shandong yang
sementara sedang tinggal di Kecamatan Feng, Kota Xuzhou, Provinsi
Jiangsu.
Polisi menyadap telepon seorang praktisi dari Kecamatan Feng. Saat
melakukan penangkapan, polisi menyita uang tunai, buku bank, kunci,
dan materi Falun Gong.
Hari berikutnya, mereka menggeledah rumah Liu dan Guo tanpa surat
perintah, dan menyita komputer, TV, buku bank, kartu debit, dan
uang tunai yang jumlahnya tidak dilaporkan. Keenam praktisi itu
ditahan di Pusat Penahanan Xuzhou. Li kemudian dibebaskan karena
membutuhkan perawatan medis.
Pengadilan tidak dapat memberikan putusan saat sidang pertama, yang
diadakan tanggal 15 November 2013 di Pengadilan Kecamatan
Feng.
Putusan juga tidak ada pada sidang kedua pada tanggal 10 April
2014, tetapi para terdakwa tidak dibebaskan.
Kelima praktisi itu sekarang telah ditahan selama 13 bulan.
Suami Liu Ditangkap karena Berusaha Memastikan
Pembebasannya
Suami Liu, Li Yongjun, pergi ke pengadilan beberapa kali untuk
meminta pembebasan istrinya, tetapi para pejabat yang bersangkutan
menolak untuk bertemu.
Tanggal 6 Juni 2014, Li dan empat praktisi dari Kabupaten Jinxiang,
Provinsi Shandong, sekali lagi mendatangi Pengadilan Kecamatan
Feng. Di tengah jalan, Polisi Kotamadya Changdian menangkap mereka
dan menyita mobil mereka.
Polisi mendobrak masuk rumah Li, dan menyita buku, DVD, komputer,
dan barang-barang berharga lainnya. Mereka juga mengancam putri
bungsu pasangan itu. Polisi juga menggeledah rumah keempat praktisi
lainnya.
Pada tanggal 13 Juni, putri sulung Li dan keluarga dari dua
praktisi yang ditahan lainnya pergi ke kantor polisi distrik
Kecamatan Feng untuk meminta pembebasan para praktisi. Ketika
mereka tiba di sana mereka tidak diijinkan masuk dan pintu gerbang
ditutup untuk mereka. Seorang polisi keluar untuk menemui
mereka.
Keluarga meminta kembali uang tunai dan buku bank yang diambil
polisi, tetapi polisi mengabaikannya. Tim keamanan domestik
kepolisian masih menahan mobil dan kamera keluraga itu.
Li dan dua praktisi dibebaskan pada tanggal 17. Praktisi lainnya
masih ditahan.
Pihak yang terlibat dalam penganiayaan:
Cheng Keming (程科茗), direktur Kantor Polisi Kecamatan Feng di
Provinsi Jiangsu
Kantor Polisi, di Distrik Pengembangan Kecamatan Feng, Provinsi
Jiangsu: +86-516-89155031, +86-516-8955560
Pusat Penahanan Kecamatan Feng di Provinsi Jiangsu:
+86-516-89200051 (jam kerja), +86-516-89155260 (diluar jam
kerja)
Xie Fuzhi (谢福志), hakim ketua pengadilan kriminal, Kecamatan Feng,
Provinsi Jiangsu: +86-13952217798 (selular)
Chinese version click here
English
version click here