(Minghui.org) Liao Wei-chen (pria) kepala sekolah SMA Huanlian Siwei di Taiwan, dianggap oleh banyak orang sebagai orang yang tak suka repot, figur seorang ayah. Namun 11 tahun lalu dia ditakuti oleh para siswa maupun guru. Apa yang membikin dia berubah begitu drastis? Saya akan ceritakan seperti di bawah ini.

Kepala Sekolah Liao Wei-chen dari SMA Huanlian Siwei di Taiwan

Liao Sembuh dari Beberapa Penyakit

Dulu 11 tahun lalu, Liao yang waktu itu masih sebagai guru biasa menderita banyak penyakit, yaitu penyakit jantung, gangguan pencernaan, insomnia (tak bisa tidur), dan sering terkena flu. Walau sering berobat ke beberapa dokter allopath (penyembuhan dengan cara menguatkan daya tahan tubuh), dan pengobatan tradisional Tionghoa, melakukan qigong, dan meditasi, kesehatannya tidak membaik sama sekali. Ketika dia berobat ke Klinik Pengobatan China Tongdetang di Taipei, Dr. Hu menyarankan agar dia melakukan latihan Falun Gong.

Liao telah termakan racun kebohongan rezim Tiongkok tentang Falun Gong, jadi dia tidak begitu memerhatikan saran dokter. Namun karena sudah kehabisan pilihan, dia memutuskan untuk belajar latihan dengan mengunduh buku Zhuan Falun dan video latihan di internet.

Dalam waktu 45 hari hampir semua gejala penyakitnya lenyap. Sejak itu dia tidak pernah menjalankan pengobatan apa pun. Perubahan total yang terjadi pada dirinya ini sangat mengesankan isterinya. Dia dengan sepenuh hati mendukung suaminya dalam berlatih dan dengan terbuka memuji Falun Gong

Watak Liao juga menjadi jauh lebih baik. Dengan teguh dia mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dalam kehidupannya sehari-hari.

Watak Liao Berubah Menjadi Lebih Baik, Begitu Juga Pergaulannya

Dulu Liao adalah seorang ayah yang keras dengan watak yang buruk. Bahkan anaknya sendiri pun takut kepadanya, terutama bila melakukan kesalahan. Di rumah anaknya selalu berusaha menjauh.

Setiap orang di sekolah berusaha sedapat mungkin tidak mendekatinya. Tetapi sekarang mereka merasa senang ditemani dan senang dengan perilaku yang bersahaja itu

Saat siswa-siswa yang sudah lulus berkunjung ke sekolah untuk bertemu dengan bekas guru-gurunya, mereka semua keheranan ketika bertemu Liao, dan mengatakan: “Anda telah sangat berubah! Anda sama sekali berbeda dengan yang dulu. Sekarang Anda mudah bergaul.”

Liao menentukan untuk bersikap dengan standar tinggi, dan selalu memerhatikan kepentingan orang lain lebih dulu daripada dirinya sendiri. Jika ada suatu masalah dan orang lain tidak sependapat dengan dirinya, dengan bijak dia mendengarkannya dan berkompromi dengan adil. Saat akan menerapkan suatu kebijakan baru di sekolah, dia selalu memberikan waktu yang cukup kepada setiap orang untuk menyesuaikan pada aturan baru itu.

Dia menjelaskan: “Jika menghadapi konflik, saya selalu melihat ke dalam, bukan malah mencari kesalahan orang lain. Makin sedikit keterikatan saya pada perolehan untuk diri sendiri, ketenaran, dan uang, makin dihormati oleh para siswa dan guru.

Mendirikan Klub Siswa Falun Gong

Para anggota Klub Siswa Falun Gong berlatih gerakan latihan Dafa


Liao (paling kiri) dan para siswa mendemonstrasikan latihan Falun Gong di panggung dalam suatu acara.

Liao menjabat sebagai direktur Urusan Siswa tujuh kali berturut-turut, Dia mendirikan Klub Siswa Falun Gong, yang berkumpul pada pagi hari sebelum jam sekolah.

Banyak guru sangat mendukung Falun Gong setelah menyaksikan perubahan yang positif pada siswa yang mengikutinya. Beberapa orang anggota klub menulis pengalaman kultivasinya, yang kemudian dipublikasikan di jurnal sekolah. Mereka semua mencatat bahwa hubungan pergaulan satu sama lain menjadi lebih baik setelah bergabung dalam klub.

Setelah melihat perubahan total yang terjadi pada Liao, beberapa orang guru bergabung ikut latihan. Kira-kira lima tahun yang lalu, ada seorang pensiunan guru menemui Liao dan menanyakan tentang Falun Gong, dia langsung membeli buku Zhuan Falun di situ juga.

Biasanya mantan guru itu menghabiskan uang sekitar $350 untuk perawatan kesehatan per bulan. Tetapi setelah membaca buku itu dan ikut latihan di sekolah, dia menjadi sehat dan tidak lagi pergi ke dokter.

Pada 13 Mei 2013 bertepatan dengan Hari Falun Dafa Sedunia, Liao ditunjuk sebagai kepala sekolah di SMA Huanlian Siwei. Dia mengatakan tanggal ini adalah sangat penting bagi dia.

Dia sangat yakin bahwa akan lebih banyak lagi guru-guru dan para siswa yang akan datang untuk mengetahui indahnya Falun Dafa.