(Minghui.org)
Huang Jinling warga setempat mengadakan konferensi pers di Calgary
menyerukan pembebasan putrinya, Chen Yinghua, dan kerabatnya, Bian
Xiaohui, keduanya ditangkap dan ditahan di Tiongkok karena berlatih
Falun Gong. Konferensi pers digelar di depan Konsulat Tiongkok di
Calgary tanggal 19 Agustus 2014.
Huang mengatakan putri dan
keponakannya ditangkap bulan Maret 2014.
"Dalam lima bulan terakhir, putri saya melakukan mogok makan tiga
kali untuk memprotes penganiayaannya. Penjaga mencekok paksa makan
dan menggantungnya sampai membahayakan dirinya.” Dia mengatakan
Chen Yinghua diambil paksa sampel darahnya dan di tes DNA ketika
masuk ke pusat penahanan. "Akibatnya, dia menjadi kurus dan dalam
kondisi yang mengancam jiwanya."
Huang Jinling warga Calgary,
menyerukan pembebasan putri dan seorang kerabatnya, keduanya
ditahan karena berlatih Falun Gong di Tiongkok
Ini penangkapan ketiga putrinya
Chen Yinghua, ini terjadi saat ia menemani sepupunya Bian Xiaohui
ke Penjara Shijiazhuang untuk mengunjungi ayah Bian, yang juga
ditahan karena berlatih Falun Gong.
Setelah permintaan mereka mengunjungi ayahnya ditolak, Bian
mengangkat spanduk bertuliskan "Saya ingin melihat ayah saya" di
depan penjara. Penjaga menyerang dan menangkapnya. Chen Yinghua
memotret penangkapan serta spanduk yang terbentang, sehingga mereka
juga menangkapnya. Polisi kemudian pergi ke rumah Bian dan
menangkap ibunya yang sedang sakit, Zhou Xiuzhen.
Huang telah mengadakan beberapa kali konferensi pers mengenai hal
ini di Calgary. Dua Anggota Parlemen, James Lunney dan Joan
Crockatt, telah menghubungi pejabat konsulat Tiongkok sejak saat
itu, mendesak mereka untuk mengambil tindakan agar melepaskan
Chen.
Namun, tiga praktisi tetap di balik jeruji besi dan menghadapi
pengadilan akhir Agustus. "Banyak pejabat yang terlibat dalam
penganiayaan terhadap Falun Gong baru-baru ini telah jatuh dari
kekuasaannya," kata Huang, "Saya berharap pejabat lainnya bisa
belajar dari hal ini dan berhenti melakukan perbuatan buruk."
Jeff Yang, contact person untuk Asosiasi Falun Dafa Calgary, setuju
dengan Huang, "Penganiayaan panjang 15 tahun ini telah membawa
terlalu banyak kerusakan pada masyarakat Tiongkok, baik secara
moral dan ekonomi. Sekarang saatnya bagi kita semua untuk
menegakkan keadilan dan mengakhiri kebrutalan."
Praktisi Jeff Yang berbicara pada
konferensi pers, mendesak lebih banyak orang untuk memperhatikan
pelanggaran HAM ini.
Melalui poster dan spanduk,
banyak pejalan kaki mengetahui apa yang terjadi di Tiongkok,
termasuk pengambilan organ praktisi yang masih hidup. Banyak yang
bersimpati atas apa yang praktisi alami. "Saya tidak mengerti
mengapa hal ini terjadi," kata seorang wanita, "Ditangkap karena
meditasi damai? Ini konyol!"
Chinese version click here
English
version click here