(Minghui.org) Hakim di Pengadilan Distrik Heping, Kota Shenyang, Propinsi Liaoning menetapkan peraturan dalam kasus perceraian yang melibatkan praktisi Falun Gong pada 21 Juli 2014. Hakim membuat keputusan yang menentang praktisi karena peraturan internal mengharuskannya.

Tidak ada peraturan khusus dalam kasus perceraian yang melibatkan praktisi. Tetapi, hakim mengikuti peraturan internal ini, yang mengharuskan semua peraturan apapun harus menentang praktisi Falun Gong.

Hakim Menolak Bukti yang Diajukan Oleh Praktisi

Surat cerai telah diisi pada 19 Desember 2013, di Pengadilan Distrik Heping. Istri praktisi pergi ke Divisi Keamanan Domestik Heping, meminta salinan dokumen yang menyatakan suaminya telah ditahan di pusat cuci otak pada 2012 karena berlatih Falun Gong. Ia kemudian menyerahkan dokumen-dokumen ini ke pengadilan sebagai bukti bahwa suaminya adalah praktisi.

Selama sidang, sang istri terus menerus menyatakan bahwa suaminya berlatih Falun Gong. Hakim menginstruksikan juru tulis untuk menghapus kata-kata Falun Gong dari catatan sidang. Hakim pemimpin dalam kasus ini, Song Kai, menyatakan menurut bukti, perwalian anak seharusnya diberikan kepada suami. Tetapi, Hakim Song menjawab, ”Atasan saya tidak akan menerimanya,” dan tidak menyetujui perwalian kepada suami.

Cheng Xingqiao, wakil direktur pengadilan yang bertanggung jawab atas kasus ini, menolak menerima telepon dari sang suami sebelum sidang. Cheng mengirim pesan ke sang suami melalui pihak ketiga, dengan jelas menyatakan kasus manapun yang melibatkan praktisi Falun Gong,  keputusannya adalah melawan praktisi, menurut peraturan internal.

Sang suami mengajukan kasus ini ke Pengadilan Menengah Shenyang.

Pihak-pihak yang Terlibat dalam Penganiayaan Selama Kasus Perceraian Sipil:

Cheng Xingqiao (程兴桥), wakil direktur di Pengadilan Distrik Heping: 86-15640569111 (selular)
Song Kai (宋凯), hakim utama di Pengadilan Distrik Heping: 86-24-83219539, 86-15640532712 (selular)