(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Bremen dan Lower Saxony, Jerman, mengadakan kegaiatan untuk membangunkan kesadaran tentang Falun Gong di Oldenburg pada 23 Agustus 2014. Praktisi mendirikan stan informasi dan memeragakan latihan meditasi.

Sangat sedikit warga lokal Oldenburg yang berhenti di stan pernah mendengar tentang Falun Gong atau penindasan di Tiongkok. Spanduk “PKT membunuh di depan mata dunia,” membangkitkan keprihatinan para pejalan kaki yang berhenti untuk mempelajari lebih lanjut.

Setelah mempelajari tentang Falun Gong dan penindasan, banyak orang yang memperlihatkan dukungan yang besar bagi perlawanan damai praktisi, dan menadatangani petisi untuk memprotes pengambilan organ tubuh dari Praktisi Falun Gong yang masih hidup yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok.

Pengunjung menadatangani petisi untuk menyerukan penghentian pengambilan paksa organ tubuh di Tiongkok

Seorang pemuda pernah membaca Falun Gong di surat kabar dan mendengar tentang kejahatan PKT. Ia berbicara kepada praktisi untuk waktu yang lama dan mendorong temannya untuk menandatangani petisi. Sebelum pergi ia berkata, “Sangat bagus kamu datang memperkenalkan Falun Gong di Oldenburg!” Beberapa menit kemudian, ia datang dengan tergesa-gesa, berkata, “Bagaimana bisa saya sendiri lupa menandatangani petisi?” Ia menemukan beberapa jenis petisi di stan dan menandatangani semuanya.

Seorang ayah dan dua putranya mendekat ke stan dengan rgau-ragu. Ayah tidak mengetahui banyak tentang Falun Gong atau kejahatan pengambilan organ tubuh PKT. Praktisi menjelaskannya lebih lanjut dan juga mengenai rekayasa pembakaran diri di lapangan Tiananmen. Pria itu berkata, “Terima kasih banyak! Saya banyak belajar! Saya harus mengakui saya telah tertipu oleh propaganda PKT. Akhirnya saya tahu apa yang terjadi.” Ia menandatangani petisi.

Sepasang suami istri lansia, yang hanya berbicara dalam bahasa Hebrew, berhenti untuk mempelajarinya lebih lanjut, dan putranya menjadi penterjemah bagi mereka. Ketika praktisi menawarkan mereka materi informasi dalam bahasa Hebrew, mereka sangat senang. Mereka mengajukan banyak pertanyaan, termasuk siapa yang mengeluarkan uang untuk memproduksi materi-materi ini. Mendengar bahwa para praktisi menggunakan uang mereka sendiri untuk memproduksi materi, mereka menyatakan kekagumannya. Keluarga itu menandatangani petisi dan mendoakan agar praktisi mendapatkan keberuntungan.

Kegiatan ini telah membangkitkan kesadaran penduduk lokal di Oldenburg, yang terlihat senang sekali menerima informasi.