(Minghui.org) Praktisi Falun Gong dan para
pendukung di Hong Kong menggelar rapat umum dan pawai pada 1
Oktober 2015, di Cheung Sha Wan Playground, untuk meningkatkan
kesadaran akan gelombang tuntutan hukum baru-baru ini terhadap
mantan diktator Tiongkok Jiang Zemin.
Sejak Mei tahun ini, lebih dari 180.000 praktisi Falun Gong di
Tiongkok dan luar negeri telah mengajukan tuntutan pidana terhadap
Jiang karena melancarkan dan mengatur penganiayaan terhadap Falun
Gong. Di wilayah Asia Pasifik, setidaknya 546.000 orang telah
menandatangani petisi guna mendukung tuntutan hukum tersebut.
Rapat umum dan pawai, dengan tema “Adili kepala pembunuh dan
hentikan penganiayaan,” dimulai tengah hari. Tian Guo Marching Band
memainkan beberapa lagu, termasuk lagu baru,
The Sacred
Song, yang ditulis oleh Shifu Li Hongzhi, pencipta Falun Gong.
Dalam lagu baru ini, Shifu Li menyerukan kepada orang-orang untuk
mempertahankan belas kasih dan keadilan, jangan tertipu oleh
propaganda Partai Komunis Tiongkok (PKT).
“Melodi lagu ini indah,” kata anggota band, Deng. Tidak jauh dari
band itu terdapat speaker dengan suara besar yang didirikan oleh
Asosiasi Pemuda Hong Kong, sebuah organisasi yang terkait dengan
PKT, yang sering memfitnah Falun Gong.
“Kami tetap damai dari sejak awal. Kami tidak mau berkelahi dengan
mereka. Apa yang kami inginkan adalah tampil dengan damai. Kami
berusaha menyampaikan pesan kami kepada khalayak umum dan menyentuh
hati orang-orang melalui musik kami,” kata Deng.