(Minghui.org) Salam kepada Guru! Salam kepada teman Praktisi!

Saya telah berlatih Falun Dafa sejak tahun 1998. Kalau bukan berkat perlindungan dan bimbingan penuh belas kasih dari Guru, saya tidak akan bisa melangkah sampai sejauh ini. Saya ingin berbagi pengalaman kultivasi saya.

Bagaimana Saya Menjadi Seorang Praktisi

Sebelum saya mulai berlatih Falun Dafa, saya menderita bronkitis, hernia dan sakit secara menyeluruh. Saya bungkuk ketika saya masih berusia 30-an, membuat saya terlihat 20 tahun lebih tua. Saya juga kehilangan penglihatan di mata kiri pada tahun 1996.

Adik saya memperkenalkan Falun Dafa ke desa kami pada tahun 1998. Suatu hari, saya melihat sekelompok praktisi menonton video pengajaran Fa dan mendengar kata "Mata ketiga." Tiba-tiba, saya merasakan dorongan aliran energi di dahi saya dan hampir membuat saya terjatuh. Saya tertegun. Itu adalah ketika saya mulai berlatih.

Setelah berlatih selama beberapa saat, penyakit saya menghilang dan penglihatan saya kembali normal. Tubuh bungkuk secara ajaib menjadi lurus kembali. Istri dan dua anak perempuan menyaksikan ini dan menjadi praktisi, juga.

Pertemuan yang Kebetulan di Jalan Menuju ke Beijing

Saya memutuskan untuk berbicara tentang hak untuk berlatih setelah penganiayaan dimulai. Pada 17 April 2001, saya pergi ke Beijing untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa. Saya belum pernah ke Beijing dan tidak tahu di mana letak lapangan Tiananmen. Seorang pria usia lanjut tiba-tiba muncul dan mengatakan kepada saya untuk berjalan lurus. Dia hilang sebelum saya bisa berterima kasih padanya.

Saya bertanya-tanya apakah saya harus bertanya kepada seseorang tentang arah lagi ketika orang usia lanjut lain muncul. Dia berkata, "Apakah anda di sini berbicara untuk Falun Dafa? Itu sangat bagus. Lapangan Tiananmen di sisi lain dari jalan layang di depan anda." Saya mengucapkan terima kasih dan melanjutkan perjalanan. Ketika saya berbalik untuk melihat kembali setelah beberapa langkah, ia hilang. Saya sangat tersentuh dan sangat menghargai apa yang telah dilakukan Guru untuk saya.

Seorang petugas menghentikan saya di Lapangan Tiananmen. Mengingat bahwa saya ada di sana untuk membuktikan Fa, saya mulai melakukan latihan di depannya. Saya segera dibawa pergi dan dikawal pulang oleh petugas polisi setempat.

Penangkapan pertama

Saya ditahan selama satu bulan di pusat penahanan. Para petugas juga menggeledah rumah saya dan menyita satu set televisi, VCR, tape recorder, stereo, dan buku-buku Dafa. Saya dianiaya sangat kejam di pusat penahanan. Saya telah kehilangan hampir 14 kg pada saat saya dibebaskan.

Di pusat penahanan, saya dipaksa untuk melakukan kerja keras selama berjam-jam. Beberapa tahanan diperintahkan untuk memukuli dan menendang saya. Meskipun saya berdarah, saya tidak sakit. Sebenarnya, saya merasa baik, seolah-olah sesuatu telah disingkirkan dari tubuh saya. Saya menyadari bahwa Guru yang menanggung rasa sakit. Saya tidak bisa menahan air mata saya.

Saya tidak pernah melewatkan kesempatan untuk mengklarifikasi fakta. Saya mengatakan kepada narapidana tentang seberapa baiknya Falun Dafa dan bagaimana penglihatan saya telah kembali normal dan kesehatan saya yang membaik. Saya mengajarkan latihan kepada beberapa dari mereka.

Pikiran Lurus Memiliki Keampuhan

Saya dan istri saya ditangkap saat kami merayakan ulang tahun ayah saya pada 13 Desember 2007. Kami dihukum dua tahun tanpa proses di Pusat Rehabilitasi Zhangqiu Guanzhuang (kamp kerja paksa) di Jinan ketika keluarga saya menolak untuk memberikan mereka 40.000 yuan.

Di kamp kerja paksa, saya sering dipukuli, dipaksa untuk melakukan pekerjaan berat selama berjam-jam, dan harus duduk di bangku kecil. Saya diawasi setiap saat. Saya juga dipaksa menonton video yang memfitnah Dafa.

Saya disiksa untuk mencoba membuat saya berhenti berlatih Falun Gong. Saya dipukuli dan kemudian diikat ketat selama tujuh hari berturut-turut sampai rekan-rekan meminta pembebasan saya dengan ikut duduk di tempat tersebut.

Pada kesempatan lain di musim dingin, saya pertama kali diborgol dan diikat dengan pipa uap dengan mantel tebal. Saya mulai berkeringat di sekujur tubuh. Kemudian mereka melepas mantel dan menempatkan saya di sebuah ruangan dengan jendela terbuka. Ketika saya menggigil, saya ingat apa yang Guru ajarkan kepada kita di "Pikiran Lurus Pengikut Dafa Memiliki Keampuhan" di Petunjuk Penting untuk Gigih Maju II dan mulai memancarkan pikiran lurus ke udara dingin, dan mengatakan, "Saya seorang pengikut Dafa. Saya sangat berharap anda dapat memilih masa depan yang baik untuk diri sendiri dan tidak bekerja sama dengan kejahatan." Saya tiba-tiba merasakan angin yang hangat dan tidak lagi dingin.

Saya berbicara dengan borgol dengan cara yang sama, dan borgol menanggapi. Saya kemudian tiba-tiba punya pemikiran: "Saya seorang pengikut Dafa, dan saya ingin melakukan latihan. Guru berkata bahwa kita masih dapat melakukan latihan tanpa tangan dan kaki. Seorang pengikut Dafa seharusnya tidak terikat."

Hebatnya, ketika saya mulai melakukan latihan, borgol yang melekat pada pipa uap bergerak seperti karet gelang. Melihat gerakan saya, penjaga bertanya kepada saya bagaimana saya bisa menggerakkan tangan saya. Ketika saya menunjukkan kepadanya bahwa tangan saya masih diborgol, ia pergi dan tidak memahami apa yang terjadi.

Saya tidak diizinkan pergi ke toilet selama empat hari, dan perut saya mulai membesar. Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya sedang dianiaya untuk memaksa saya melepaskan kultivasi. Karena Guru memberi setiap pengikut Dafa kekuatan supernatural, saya pikir bisa menenangkan diri di dimensi lain. Setelah pikiran ini, saya merasa baik-baik saja. Guru menyingkirkan kesusahan saya.

Kerugian Keuangan

Sebelum penganiayaan, kami mendapatkan puluhan ribu yuan setiap tahun dari penjualan asparagus pada beberapa hektar tanah. Setelah rezim Jiang memerintahkan pelaksanaan kebijakan untuk "merusak reputasi [praktisi] mereka, menghancurkan keuangan mereka, dan musnahkan badan mereka sepenuhnya", kami menjadi miskin dan hidup kami menjadi sulit. Kami hampir tidak punya cukup uang untuk makan, pakaian, dan biaya kuliah anak-anak kami.

Rumah kami telah digeledah beberapa kali. Kami kehilangan satu set televisi, VCR, tape recorder, stereo, dan buku-buku Dafa dalam serangan pertama. Setelah saya dibebaskan, petugas dari Kantor 610 dan kantor polisi sering menggeledah rumah saya secara ilegal dan akhirnya mengambil setiap barang yang berharga.

Rumah kami digeledah lagi pada 13 Desember 2007. Petugas dari kantor polisi menyita sekitar 6.000 yuan uang tunai dan barang-barang pribadi lainnya, seperti VCR, televisi, komputer notebook, dan MP3 player.

Dilindungi oleh Guru

Guru telah menjaga saya setiap saat dan setiap waktu di jalur kultivasi saya. Melihat kembali pada penganiayaan yang saya alami, kalau bukan berkat perlindungan Guru, saya tidak akan menjadi seperti saya hari ini. Untuk berterima kasih kepada Guru, saya akan melakukan tiga hal dengan baik, meningkatkan diri, dan mengikuti Guru pulang ke rumah.