(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Sydney mengadakan pameran foto di pinggiran Eastwood, mengekspos pengambilan organ paksa yang direstui negara dari praktisi Falun Gong yang tidak bersalah dipenjara di Tiongkok. Mereka juga mengumpulkan tanda tangan untuk mendukung gerakan baru-baru ini di mana korban penganiayaan menuntut Jiang Zemin karena meluncurkan "tindakan brutal" terhadap Falun Gong pada tahun 1999. Penduduk lokal, termasuk orang Tionghoa, menunjukkan dukungan yang besar untuk membawa Jiang ke pengadilan.

Orang Tionghoa: "Anda Melakukan dengan Hati."

Praktisi Falun Gong di Sydney memproduksi newsletter dan menyebarkan di tempat umum setiap akhir pekan. Beberapa orang Tionghoa mengambil newsletter untuk diri sendiri maupun teman-teman mereka.

Seorang pria Tionghoa mendekati praktisi Falun Gong, meminta buku Zhuan Falun. Ia mengatakan ia belajar fakta kebenaran Falun Gong dari seorang teman praktisi ketika ia berada di Tiongkok. Namun, ia tidak berani berlatih karena penganiayaan. Dia baru saja tiba di Sydney, dan gembira telah menemukan praktisi karena ia ingin mulai berlatih Falun Gong.

Pendukung orang Tionghoa lain mengatakan kepada seorang praktisi Falun Gong, "Kamu berbeda dari kelompok lain. Kamu menggunakan hati melakukan ini. Saya telah membaca koran Epoch Times. Saya tahu bagaimana Partai Komunis." Dia juga memutuskan untuk meninggalkan keanggotaannya di Partai Komunis Tiongkok, Liga Pemuda dan Pionir Muda menggunakan nama panggilan.

Musisi Menulis Musik untuk Membantu Menghentikan Penganiayaan

Jonathan Needham mendukung tuntutan hukum terhadap Jiang. Dia mengatakan tidak bisa membayangkan bagaimana penganiayaan masih bisa terjadi. Dia berharap pemerintah Australia akan berbuat lebih banyak untuk membantu menghentikan penganiayaan.

Jonathan mengatakan caranya membantu adalah menyebarkan pesan. Dia mulai mengumpulkan informasi dan menulis ke dalam musiknya. Dia berharap untuk memainkan musik di radio suatu hari nanti. Jonathan mengatakan, "Ini yang terbaik yang bisa saya lakukan. Saya menghubungkannya dengan hidup saya."

Orang Tionghoa dari Singapura: "Menuntut Jiang Pekerjaan Besar!"

Cai dari Singapura berkomentar saat ia membaca papan pajangan, "Jiang sanga jahat dan tidak manusiawi! Tiongkok bukan negara yang diperintah oleh hukum. Saya tidak bisa mengerti bagaimana Tiongkok berubah menjadi tempat seperti ini, dan mengapa orang-orang beriman diperlakukan seperti ini. Setelah membaca Epoch Times, saya menyadari itu karena rezim Tiongkok tidak percaya pada hukum karma. Itu sebabnya mereka berani melakukan apa saja. Menuntut Jiang pekerjaan besar!"

Lebih dari 6.000 tanda tangan mendukung tuntutan hukum telah dikumpulkan di Sydney. Tanda tangan mereka telah dikirim ke Kejaksaan Agung Tiongkok, mendesak sistem hukum Tiongkok membawa Jiang ke pengadilan.

Chinese version click here

English version click here