(Minghui.org) Berikut adalah dua cerita dari mereka yang telah memilih untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok.

Ibu Kota Shenyang: "Saya Berharap Ramalan Orang Korea Tidak Akan Menjadi Kenyataan"

Seorang wanita menyapa saya dalam perjalanan pagi ke toko kelontong. saya berbalik, berjalan menuju arahnya, dan menanyakan apakah dia mengenal saya. Dia terkejut ketika saya tidak ingat dia dan mengatakan bahwa dia bekerja di toko daging. Dia Punya masalah kesehatan sebelumnya, dan saya telah menulis kepadanya bagaimana agar pulih dengan cepat.

Dia adalah seorang wanita yang benar-benar berbeda sekarang. Saya mengatakan bahwa karena anak saya pergi ke luar negeri, saya tidak membeli daging sapi selama enam bulan terakhir. Dia sangat senang dan mengajukan banyak pertanyaan tentang Falun Gong dan penganiayaan.

Saya menjelaskan bahwa telah diatur dalam sejarah di mana Partai Komunis Tiongkok akan menganiaya Falun Gong. Hasil akhir telah terungkap. Seorang perdana menteri dari Dinasti Ming, Liu Bowen, memprediksi, "1.000 dari 10.000 orang miskin dan 2 atau 3 dari 10.000 orang kaya mungkin bertahan hidup." Sebuah buku ramalan orang Korea dari beberapa ratus tahun yang lalu, "1 dari 10 keluarga akan hidup," berdasarkan buku Ge Temple. Saya menjelaskan bahwa mereka yang percaya propaganda Partai Komunis Tiongkok tentang Falun Gong akan dimusnahkan, dan Guru kami berkata agar kami mencoba yang terbaik untuk menyelamatkan mereka yang telah tertipu.

Dia berkata bahwa dia percaya kepada saya dan seseorang telah membantu dia untuk mundur dari Liga Pemuda Komunis. Sering kali dia mengatakan, "Falun Dafa baik." Saya mengatakan bahwa saya sudah mampir meninggal di pusat penahanan. Dia menanyakan apakan saya takut. Saya berkata, "Saya tidak takut. Lebih banyak orang akan diselamatkan sebelum bencana datang."

"Sekarang saya mengerti. Anda sangat baik. Cepat dan lakukanlah. Saya berharap ramalan orang Korea itu tidak akan menjadi kenyataan," katanya.

Chongqing: "Segalanya Menjadi Lebih Baik Setelah Mundur dari Partai"

Seorang praktisi bertemu dengan dua orang yang baru saja mundur dari Partai Komunis dan organisasi pemuda, Liga Pemuda Komunis dan Pionir Muda. Mereka menanyakan apakah saya telah melakukan tiga pemunduran untuk mereka.

Mereka berkata bahwa segalanya menjadi baik setelah pengunduran diri mereka.

Satu orang mengatakan bahwa ia telah meminjamkan uang kepada temannya dan menggadaikan rumahnya. Temannya tidak mengembalikan uang itu, sehingga ia membawa masalah ini ke pengadilan. Hubungan mereka menjadi tegang, tapi segera setelah ia mundur dari Partai Komunis Tiongkok, temannya setuju mengembalikan uang.

Yang lainnya mengatakan bahwa ia seorang pengusaha dan bagaimana sulitnya melakukan bisnis sekarang ini. Segera setelah ia mundur dari Partai Komunis Tiongkok, seseorang mengajaknya bekerja sama untuk bisnis baru.