(Minghui.org) Salam Guru terhormat! Salam rekan-rekan praktisi.

Keluarga saya pindah dari Shanghai ke kota pedalaman Australia yang indah pada Februari 2012. Hal ini memungkinkan saya untuk membuat sebuah tempat latihan baru di kota kecil.

"Jika anda melakukan hal lain dia tidak akan begitu menghiraukan anda, hal yang sebenarnya baik, dia malah selalu tidak bertenggang rasa dengan anda. Padahal justru adalah membantu anda melenyapkan karma, namun ia sendiri tidak tahu. Bukannya berpura-pura saja dia berkelahi dengan anda, sedangkan hatinya tetap baik dengan anda, bukan demikian, memang adalah kemarahan yang benar-benar timbul dari dalam hati. Sebab bila karma jatuh pada siapa saja, siapapun akan merasa tidak enak, pasti adalah demikian."

Saya kemudian menyadari bahwa pada kenyataannya, kesengsaraan keluarga ini diatur bagi saya untuk meningkatkan xinxing. Jika saya tidak bisa memperbaiki hati dan pikiran saya, tidak bisa meningkatkan keyakinan saya pada prinsip Dafa, dan tidak dapat menyangkal gangguan dari kekuatan lama, maka istri saya akan dimanfaatkan dan harus menanggung rasa sakit dari kesengsaraan sampai saya meningkatkan diri ke tingkat yang lebih tinggi.

Pada pertengahan Juli 2012 ketika keluarga saya pergi ke Melbourne, waktu itu bertepatan dengan Australia Fahui dan parade untuk memprotes penganiayaan. Di perjalanan, saya katakan akan ikut berpartisipasi dalam parade. Istri saya sangat menentang ide dan sangat marah dan dia mengancam akan membuka pintu mobil dan melompat ke luar.

Kami mengendarai mobil lebih dari 100 kilometer per jam, tapi saya tidak tergerak. Saya memancarkan pikiran lurus untuk membersihkan gangguan dan dengan ramah membujuknya. Dia tenang. Akhirnya, semua anggota keluarga saya rela berpartisipasi dalam parade. Dia juga memiliki kesan yang sangat positif tentang Dafa.

Pada Agustus 2013, kami melakukan pemutaran film Free China di sebuah gereja di malam hari. Ada sesi tanya jawab setelah itu. Para penonton termasuk anggota organisasi hak asasi manusia, dan terjadi diskusi yang sangat seru.

Istri saya bekerja di restoran lokal, dan saya dijadwalkan untuk menjemputnya dan membawanya pulang malam itu. Tapi saya lupa, dan bosnya yang mengantarnya pulang.

Ketika saya sampai di rumah, dia marah dan pergi ke luar. Cuaca saat itu sangat dingin pada bulan Agustus, dan ia hanya memakai baju kaos seragam restoran. Setelah sekitar setengah jam, saya pergi keluar beberapa kali untuk mencarinya tapi tidak bisa menemukannya.

Saya akhirnya menemukan bahwa ia sedang duduk di depan pintu, tubuhnya menggigil dan ia tidak sadar. Saya segera membawa dia ke tempat tidur dan menyalakan selimut listrik, tapi dia masih menggigil.

Saya menyadari bahwa ini adalah gangguan yang sangat serius. Saya dengan tegas meminta bantuan dari Guru Li untuk menyingkirkannya, dan hanya dalam beberapa detik, dia sadar dan seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa. Dia segera pulih.

Suatu kali dia mendengar desas-desus bahwa pengikut Dafa yang pergi ke konsulat Tiongkok untuk mengklarifikasi fakta dibayar. Saya meyakinkannya bahwa itu tidak benar, saya tahu beberapa praktisi yang pergi ke konsulat, tapi dia tidak percaya pada saya.

Saya kemudian mengatakan kepadanya: "Kamu tahu Partai Komunis jahat telah menghabiskan banyak uang menindas kami di rumah dan di luar negeri. Jika para praktisi yang mengklarifikasi fakta di kedutaan didorong oleh uang, maka Partai jahat akan membayar mereka lebih banyak, dan tidak akan ada lagi praktisi di konsulat." Dia akhirnya mengerti dan tidak pernah meributkan masalah itu lagi.

Menghadapi penganiayaan di Tiongkok, istri saya sangat berani. Ketika saya diam-diam ditahan oleh Agen Keamanan Nasional selama 10 bulan, keluarga saya tidak pernah mendapat kabar tentang saya. Dia membawa putri kami dan mencari saya di hampir semua pusat-pusat penahanan utama di Shanghai.

Tidak mendapat kabar apapun membuatnya putus asa, tapi dia tidak menyerah dan bersama saya melewati semua kesengsaraan tersebut. Dia mengalami sangat banyak dan menakjubkan.

Tapi kadang-kadang ketika melakukan tugas Dafa mendesak, saya telah mengabaikan masalah keluarga dan perasaannya, yang sering membuatnya marah. Saya kadang-kadang tidak bisa tahan, tapi kemudian saya menyadari bahwa saya harus bertindak sebagai seorang praktisi sejati. Kemudian, saya meningkatkan belajar Fa dan terfokus pada peningkatan Sejati, Baik dan Sabar. Akhirnya, situasi perlahan-lahan membaik.

Media lokal Membantu Promosikan Dafa

Tak lama setelah tiba di kota kecil, saya memulai sebuah tempat latihan di pusat alun-alun kota, dan mulai menceritakan kepada penduduk setempat tentang Dafa. Beberapa dari mereka mendekati saya untuk belajar latihan dan belajar Fa.

Satu akhir pekan di alun-alun, saya melakukan latihan ketika editor surat kabar komunitas setempat bertanya apakah dia bisa mengambil beberapa foto dari saya dan mewawancarai saya. Saya setuju.

Beberapa minggu kemudian, editor dan fotografer datang untuk mewawancarai kami. Sebuah artikel tentang pengalaman dan pemahaman berlatih Dafa kami diterbitkan di surat kabar komunitas lokal untuk pertama kalinya. Saya juga mengirim ke surat kabar tentang bagaimana pengalaman saya selama dianiaya di Tiongkok, dan pengalaman yang saya kirim ke surat kabar tersebut diterbitkan dalam lima edisi berikutnya, yang berhasil mengungkap penganiayaan terhadap Dafa dan memperkenalkan Dafa dengan cara yang positif.

Lain waktu ketika saya sedang melakukan latihan di alun-alun, seorang fotografer koran lokal terbesar bertanya apakah ia bisa mengambil foto saya. Saya pasti menyambut kesempatan tersebut untuk mempromosikan Dafa.

Pada hari ia datang untuk mengambil foto, dua orang yang baru baru saja mulai belajar latihan Dafa. Dia merekam jawaban saya atas pertanyaannya dan juga musik latihan, video, dan foto-foto latihan kami. Ia menerbitkan sebuah file video di Youtube.

Ketika ia menunjukkan video kepada pimpinan surat kabar, pimpinan surat kabar memutuskan untuk mengirim reporter feature untuk menulis sebuah artikel tentang pengalaman saya, yang diterbitkan di surat kabar. Artikel berperan penting dalam mempromosikan Dafa, dan lebih banyak orang datang untuk mempelajari latihan.

Menariknya, sejak fotografer membuat video tentang kisah saya, hidupnya telah mengalami perubahan yang positif.

Karena pekerjaan dan sekolah putri saya, keluarga saya meninggalkan kota kecil awal tahun ini. Praktisi Barat juga selesai studinya di universitas setempat. Kegiatan Dafa di kota untuk sementara berakhir.

Di atas adalah cerita tentang kultivasi pribadi saya dalam mengklarifikasi fakta penganiayaan dan mempromosikan Dafa di sebuah kota kecil. Jika ada sesuatu yang tidak pantas, tolong ditunjukkan dengan belah kasih.

Terima kasih, Guru! Terima kasih kepada semua rekan-rekan praktisi!

(Disampaikan pada Falun Dafa Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Australia 2014)