(Minghui.org)
Sebelum saya mulai berlatih Falun Gong, saya mencari nafkah dengan
menipu dan merugikan orang lain. Saya dijatuhi hukuman penjara
empat kali karena mencuri, menipu orang, dan berkelahi. Semua itu
berubah setelah saya mulai berlatih Falun Gong. Saya telah menjadi
orang yang lebih peduli dan bahagia.
Saya menderita penyakit yang
tidak biasa sesaat sebelum saya keluar dari penjara pada Bulan Juni
2000. Saya lemah dan tidak punya tenaga sama sekali. Saya tidak
mampu untuk membela diri ketika narapidana lain mengumpat atau
memukuli saya.
Ibu saya mengatakan kepada saya bahwa dia berlatih Falun Gong dan
ia telah ditahan, disiksa dan dicuci otak karena menolak untuk
menyerah. Saya berpikir bahwa Guru Li Hongzhi pasti benar-benar
luar biasa karena pengikutnya sangat setia pada prinsip-prinsip
Sejati-Baik-Sabar yang mampu menanggung derita apa pun.
Saya mencari pengobatan Tiongkok dan Barat untuk penyembuhan
setelah saya keluar dari penjara, tapi tidak ada yang berhasil. Ibu
saya menyarankan agar saya mencoba berlatih Falun Gong. Awalnya
saya menolak dan kehilangan kesabaran saya, tapi akhirnya, karena
saya tidak punya uang untuk ke dokter, saya memutuskan untuk
mencobanya.
Keputusan Besar
Saya bertemu dengan banyak gangguan segera setelah saya memulainya.
Misalnya, setiap kali saya mengambil buku Zhuan Falun dan mulai
membaca, saya mengantuk.
Ibu saya kemudian menunjukkan bagaimana untuk melakukan latihan
Falun Gong. Suatu hal yang menakjubkan terjadi pertama kali saya
melakukannya. Nyeri punggung bawah saya lenyap dan saya penuh
dengan energi!
Bibi saya dan saya pergi ke pasar dengan sepeda pada suatu hari.
Bibi saya, yang berusia 60-an, naik di bagian belakang. Ada parit
yang dalam di samping jalan, dan kami hampir jatuh. Tepat pada
detik itu, saya berpikir untuk meminta bantuan Guru Li. Bukannya
jatuh ke dalam parit, kami mendarat di sisi jalan. Bibi saya jatuh
dari sepeda tapi tidak terluka. Ibu saya kemudian mengatakan kepada
saya bahwa saya pasti memiliki pikiran lurus pada waktu itu.
Saya berhenti melakukan sesuatu yang melanggar hukum setelah saya
mulai berlatih Falun Gong.
Sebelumnya, saya akan menjual darah saya jika saya perlu uang,
bahkan jika saya gagal tes darah. Pada suatu kali Kepala desa kami
bertanya, "Anda dulunya melakukan apa saja untuk mendapatkan uang.
Sekarang anda tiba-tiba punya hati nurani?" Saya mengatakan
kepadanya, "Saya salah sebelumnya. Sekarang saya berlatih Falun
Gong. Saya ingin menjadi orang yang baik dan menyingkirkan
kebiasaan buruk."
Ada enam atau tujuh orang di ruangan itu, dan mereka semua terkejut
mendengar saya mengatakan hal tersebut. Salah seorang berkata,
"Falun Gong telah dilarang sejak tahun 1999. Apakah kamu tidak tahu
hal tersebut?" Ia bahkan menghubungi atasannya dan mengatakan
kepadanya bahwa seseorang di desa sedang berlatih Falun Gong.
Peduli Terhadap Orang Lain
Saya berlatih dengan ibu saya setiap hari. Dia bisa duduk dan
bermeditasi untuk waktu yang lama, tapi saya hanya bisa
melakukannya beberapa saat. Saya ingat berharap bahwa Guru akan
membantu saya duduk lebih lama, sehingga waktu berikutnya saya
duduk selama satu setengah jam. Saya merasa sangat senang, tapi itu
keterikatan kegembiraan hati, yang saya harus lenyapkan.
Dulu saya berpikir bahwa saya dilahirkan untuk menjadi bos, tapi
sekarang saya senang melakukan pekerjaan apapun. Semakin banyak
pekerjaan yang saya lakukan, semakin banyak energi yang saya
miliki.
Seperti yang Guru katakan:
"Berbicara
tentang Zhoutian besar, walaupun anda tidak diperkenankan
mengambang ke atas, namun anda akan merasa ringan sekujur tubuh,
berjalan seolah ada tiupan angin yang mendorong. Dahulu berjalan
beberapa langkah sudah merasa lelah, sekarang berjalan betapa jauh
pun terasa sangat ringan, mengendarai sepeda seperti ada yang
mendorong, naik gedung bertingkat berapa tinggi juga tidak lelah,
dijamin demikian." (Ceramah Delapan, Zhuan Falun)
Di tempat kerja, saya mengatakan
kepada rekan kerja seperti apa saya sebelum berlatih Falun Gong,
dan bagaimana saya telah berubah menjadi lebih peduli.
Seorang rekan praktisi kemudian memperkenalkan saya kepada calon
istri saya. Kami menikah dan pindah dari pedesaan ke kota.
Suatu hari, sepeda motor kami menabrak sebuah taksi. Semua orang
yang menyaksikan kecelakaan berpikir bahwa kami telah meninggal.
Namun, istri saya tidak cedera sama sekali, dan saya hanya
menderita luka ringan di paha dan kaki. Saya berdiri dan mengatakan
kepada sopir, "Saya adalah seorang praktisi Falun Gong dan memiliki
Guru yang mengurus saya. Saya akan baik-baik saja." Saya juga
memastikan untuk mengatakan kepadanya bahwa Falun Gong tidak
seperti apa yang digambarkan di televisi. Sopir bersikeras bahwa
saya membayar dia 1.000 yuan untuk kerusakan taksi. Saya berpikir
bahwa saya pasti punya hutang pada dia di kehidupan sebelumnya,
jadi saya memberinya uang.
Beberapa hari kemudian ketika saya sedang mengendarai sepeda motor,
saya ditabrak oleh sopir taksi yang sama. Barang-barang saya
berserakan di tanah. Sopir datang meminta maaf. Saya berkata, "Saya
adalah seorang praktisi Falun Gong, jadi saya tidak akan meminta
uang dari anda. Sekarang, mari kita cari sapu dan membersihkan
ini." Lengan saya terluka dan berdarah, terus pengemudi melaju
pulang. Tetangga saya mengatakan bahwa sopir taksi harus membayar
saya setidaknya 500 yuan. Saya menolak untuk meminta uang, dan
sopir mengatakan bahwa ia telah benar-benar bertemu dengan orang
yang baik.
Pada tahun 2004 ketika istri saya di rumah sakit, dia terkena air
panas dan meninggalkan bekas luka. Seseorang mengatakan kepada saya
bahwa saya harus menuntut rumah sakit sebanyak 50.000 yuan. Tapi
saya berpikir bahwa, sebagai praktisi Falun Gong, saya tidak harus
melakukan itu. Ketika kepala desa saya mendengar tentang hal itu,
ia berkata, "Jika dia tidak berlatih Falun Gong, dia pasti tidak
akan berperilaku seperti itu."
Mengklarifikasi Fakta
Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis diterbitkan pada tahun
2004. Saya membacanya dan berpikir bahwa itu sangat akurat, jadi
saya membeli printer kecil untuk mencetaknya dan mendistribusikan.
Setahun kemudian, saya dikirim ke pusat penahanan karena membagikan
Sembilan Komentar. Meskipun penjaga memukuli saya, saya mengatakan
kepada mereka tentang bagaimana perilaku saya yang dulu.
"Saya dulunya melakukan apa yang anda lakukan untuk saya sekarang,
tapi sekarang saya sudah berubah," kata saya. "Memukuli dan
mencaci-maki orang bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan. Anda
perlu berubah, juga." Salah satu petugas polisi yang mengenal saya
sebelumnya berkata, "Anda telah menjadi peduli."
Saya berkata, "Saya berubah dan mulai memikirkan orang lain
terlebih dahulu setelah saya berlatih Falun Gong." Saya mengatakan
kepadanya bahwa ia harus mundur dari PKT. Dia berbisik bahwa dia
sudah mundur dengan bantuan seorang praktisi.
Pada tahun 2005, saya ditangkap dan dibawa ke kamp kerja paksa.
Saya dikunci di sebuah ruangan gelap dan diberi sedikit makanan
atau air. Saya tidak diizinkan untuk menggunakan kamar mandi atau
tidur. Saya disiksa seperti itu selama lebih dari satu bulan.
Bertentangan dengan keinginan saya, saya dipaksa untuk menuliskan
beberapa kata yang menodai Falun Gong. Kemudian, saya berteriak,
"Falun Dafa baik!" Mereka memukuli saya untuk itu, jadi saya
berteriak dua kali lebih banyak dan penjaga memperlakukan saya
lebih baik.
Seperti yang Guru katakan:
"Pikiran
lurus para pengikut kuat.
Guru memiliki kemampuan mengatasi keadaan langit "
("Budi Jasa Guru dan Pengikut " di Hong Yin Vol. II)
Lebih dari 10 petugas pusat
penahanan datang ke rumah saya sebulan setelah saya dibebaskan dari
kamp kerja paksa. Mereka bertanya kepada saya apa yang saya pikir
tentang Falun Gong. Saya mengatakan kepada mereka, "Pada hari saya
dibebaskan, saya membuat pernyataan khidmat bahwa saya akan terus
berlatih Falun Gong. Falun Gong adalah latihan yang lurus. Ini
adalah Partai yang sesat, bukan Falun Gong."
Mereka begitu terkejut dan wajah mereka berubah. Salah seorang dari
mereka berkata, "Bukankah kamu telah 'berubah?'" Saya berkata,
"Kalian tahu bagaimana saya dipaksa untuk 'berubah:’ "Kalian tidak
mengizinkan saya tidur, makan, minum air, atau bahkan pergi ke
kamar mandi. Saya menolak untuk 'berubah' selama sembilan bulan dan
melanjutkan mogok makan."
Saya belajar Fa setiap hari, berlatih, dan memancarkan pikiran
lurus. Saya tidur hanya beberapa jam. Saya juga khawatir tentang
orang-orang yang tidak tahu fakta kebenaran. Saya membagi-bagikan
materi, dan ketika saya tidak punya uang membeli kertas untuk
mencetak lebih banyak, saya membeli cat dan menulis "Falun Dafa
baik; Sejati-Baik-Sabar baik di tempat-tempat umum, termasuk
gerbang kantor polisi.
Karena saya terus berbicara dengan orang tentang penganiayaan, saya
ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara selama empat setengah tahun.
Setelah saya dibebaskan, saya hidup dalam kemiskinan. Banyak orang
memberi saya beras, tepung, dan barang-barang kebutuhan pokok lain
yang saya butuhkan untuk hidup. Mereka tahu bahwa saya telah
berubah dan tidak lagi menjadi orang yang jahat, dan mereka juga
tahu bahwa alasan untuk ini adalah karena saya berlatih Falun
Gong.
Ini adalah pengalaman saya. Jika saya telah mengatakan sesuatu yang
tidak pantas, mohon ditunjukkan.
Chinese version click here
English
version click here