(Minghui.org) Ketika pasangan usia lanjut dari Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang disidangkan bulan Februari ini, jaksa penuntut umum mendakwa mereka "menggunakan organisasi sesat untuk merusak penegakan hukum" dan menyarankan agar mereka dihukum tiga setengah tahun.
Pengacara yang mewakili suami membela hak konstitusional kliennya untuk berlatih Falun Gong dan menyebarkan informasi tentang latihan ini. Istrinya, tidak memiliki pengacara, bersaksi bahwa Falun Gong memberinya pikiran dan tubuh yang sehat, dan berpendapat bahwa ia tidak harus dituntut karena mempertahankan keyakinannya menjadi orang baik.Akhirnya, jaksa mengakui bahwa ia tidak keberatan kalau pasangan ini tidak bersalah. Hakim juga mengatakan ia mengerti argumen pembelaan bahwa Falun Gong bukanlah aliran sesat. Dia menunda sidang tanpa mengeluarkan putusan, anggota keluarga dan pendukung pasangan ini berharap agar ia membebaskan pasangan ini.
Penangkapan Pasangan dan Alasan Pengacara
Gao Xiulan ditangkap saat membagikan brosur tentang penganiayaan Falun Gong di kawasan perumahan. Suaminya Zhao Chengxiao dibawa pergi oleh polisi ketika membuat CD Falun Gong di rumahnya.
Jaksa menggunakan beberapa item yang disita dari rumahnya sebagai bukti. Dia membaca surat dakwaan bahwa "komputer, 70 CD, 300 brosur Falun Gong dan beberapa cap dengan kata-kata 'Falun Dafa baik' adalah bukti bahwa pasangan ini terlibat dalam kegiatan sabotase penegakan hukum."
Tanggapannya, pengacara menunjukkan bahwa konstitusi Tiongkok menjamin hak warga negara atas kebebasan beragama dan kebebasan pers, oleh karena itu, kliennya memiliki hak berlatih Falun Gong dan memproduksi, memiliki dan mendistribusikan materi klarifikasi tentang latihan ini. Selain itu, latihan Falun Gong kliennya tidak menimbulkan bahaya pada siapa pun, apalagi melemahkan penegakan hukum.
Pengacara lanjut menyatakan bahwa praktisi Falun Gong mengikuti prinsip "Sejati-Baik-Sabar" untuk menjadi orang baik, sehingga tidak dapat dianggap sebagai "aliran sesat." Selain itu, tidak pernah ada hukum kriminalisasi Falun Gong. Oleh karena itu, ia berpendapat, dari awal penganiayaan rezim komunis terhadap latihan ini adalah ilegal.
Setelah mendengar pengacara dan kesaksian Gao, hakim berkata, "Saya mengerti penjelasan Anda -Falun Gong bukanlah kepercayaan yang jahat."
Sidang digelar tanggal 5 Februari 2015 di Pengadilan Distrik Ranghulu di Daqing. Lebih dari 50 teman dan kerabat praktisi hadir untuk menunjukkan dukungan mereka.