(Minghui.org) Lebih 8.000 praktisi Falun Dafa dari lebih dari 50 Negara mengadakan pawai dan pertemuan akbar di Manhattan, New York pada Jumat, 14 Mei 2015 untuk merayakan peringatan ke 23 Falun Dafa (juga dikenal dengan Falun Gong) diperkenalkan ke publik. Mereka juga mengekspos penindasan brutal terhadap praktisi Falun Dafa di Tiongkok yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok.
Pawai ini mulai jam 12 siang dari Plaza UN's Dag Hammarskjold dan berakhir di depan Kedutaan Besar Tiongkok di jalan 42nd Street, berjalan menembus pusat Manhattan selama hampir tiga jam. Penonton dan pejalan kaki, termasuk karyawan PBB dan lembaga pemerintah lainnya, para pengusaha, orang yang belanja, dan turis, berhenti untuk menonton pawai. Banyak yang memuji Falun Dafa dan mengekspresikan dukungan mereka terhadap upaya untuk mengakhiri penindasan.
Parade ini dibagi menjadi tiga tema utama: Falun Dafa baik; Hentikan Penindasan terhadap Falun Dafa; dan Dukung 200 juta orang Tiongkok Mundur dari PKT dan Organisasi Terkaitnya. Praktisi membagikan selebaran kepada penonton sepanjang rute pawai.
Tian Guo Marching Band di belakang Spanduk Falun Dafa.
Empat spanduk bertulisan “Falun Dafa” memimpin sekelompok praktisi memperagakan latihan Falun Gong.
Spanduk bertulisan “Falun Dafa baik” dalam bahasa Tiongkok dan Prancis.
Praktisi memperagakan latihan Falun Gong.
Praktisi dari seluruh dunia mengambil bagian dalam parade.
Mengenang rekan-rekan praktisi yang meninggal dianiaya PKT.
Menyerukan dihentikannya pengambilan paksa organ tubuh di Tiongkok.
Menyerukan untuk mengadili Jiang Zemin, mantan ketua PKT dan dalang penindasan.
“Hentikan penindasan terhadap Falun Gong.”
Spanduk dengan pesan, “Melangkah maju ke era tanpa Partai Komunis Tiongkok.”
Mendukung 200 juta orang mundur dari PKT.
Spanduk besar: “200 juta orang Tiongkok telah keluar dari PKT dan organisasi afiliasinya; bubarkan PKT; hentikan penindasan.”
Merayakan Pusat Layanan Mundur dari PKT
Mendukung mundur dari PKT
Fred, seorang pekerja sosial, mengatakan, “Saya melihat parade ini tahun lalu. Tahun ini, ada lebih banyak orang yang ikut. Sangat menyentuh! Prosesi yang penuh warna dan pakaian tradisional sungguh indah. Saya setuju dengan prinsip-prinsip mereka, Sejati-Baik-Sabar. Saya tahu mengenai penindasan brutal di Tiongkok. Saya harap media di A.S. dapat berbicara untuk Falun Dafa.”
Fred, seorang pekerja sosial, menyatakan kekagumannya untuk parade dan untuk prinsip-prinsip Dafa Sejati-Baik-Sabar.
“Ini adalah sebuah pawai yang indah, menyampaikan pesan tentang mencapai kebebasan untuk praktisi Falun Dafa yang dianiaya di Tiongkok. Kegiatan ini membuat lebih banyak orang tahu apa yang terjadi di Tiongkok dan mendorong lebih banyak orang untuk bergabung dalam upaya menghentikan penindasan. Saya berharap anda sukses,” kata Salma, yang bekerja sebagai penterjemah di pusat kota Manhattan, selagi ia menonton pawai.
Marguerita Escobar dari National Benefit Fund, dan rekan kerjanya menonton parade dari kantor mereka dan turun untuk melihat lebih dekat. Setelah mendengarkan penjelasan praktisi tentang Falun Gong dan penindasan, mereka gembira untuk berfoto bersama praktisi.
Marguerita Escobar (kanan) dan rekan kerjanya Alicia Bowen (kiri)
“Mereka (praktisi) sangat damai. Saya tidak dapat membayangkan mereka menderita penindasan yang tidak manusiawi di Tiongkok. Sangat kejam rezim mengambil organ tubuh hidup-hidup. Kehidupan adalah berharga. Saya akan berdoa untuk orang-orang yang ditindas di Tiongkok. Saya akan menulis surat untuk Presiden Obama untuk memberi tahu dia fakta tentang Falun Dafa dan penindasan di Tiongkok.” Kata Marguerita sambil menangis setelah mendengar tentang penindasan di Tiongkok.
Rekan kerjanya Alicia Bowen menambahkan, “Berjuang untuk kebebasan adalah hak semua orang. Orang-orang baik ini harus dilindungi.”
Tidak sedikit orang dari perusahaan ini turun ke jalan untuk melihat pawai, saling berbicara tentang parade dan pesannya.
Trio turis dari Inggris menikmati pawai.
“Kami kembali ke Inggris sore ini. Kami sangat beruntung bisa menonton pawai yang demikian indah dan mendengar informasi yang demikian penting. Kami akan mencari tahu lebih banyak setelah pulang ke rumah dan melihat apa yang bisa lakukan untuk membantu praktisi di Tiongkok.” Kata Wendy, yang mengunjungi New York dari Inggris.
“Sekelompok orang yang begitu damai. Saya tidak mengerti mengapa Partai Komunis takut kepada kelompok yang begitu damai dan menindas mereka,” kata teman Wendy.
Penonton Tiongkok: Falun Dafa Baik!
Wu dari Shanghai tinggal di New York hampir 30 tahun. Ia khusus datang untuk menonton pawai ini. Katanya, “Falun Dafa baik. Banyak orang dari banyak negara berlatih ini. Saya tahu praktisi Falun Dafa adalah orang-orang baik. Mereka menawarkan pelatihan gratis di perpustakaan komunitas. Mereka hanya ingin menjadi orang-orang yang baik dan sehat. Apa nya yang salah? Penindasan PKT sangat kejam dan tidak manusiawi.”
Di antara penonton ada seorang wanita yang baru tiba dari Beijing tiga hari yang lalu. Ia berkata pada reporter, dengan sedikit gelisah, “Sangat baik bisa di sini. Praktisi Falun Dafa mempunyai kebebasan. Di Beijing tidak akan ada pawai seperti ini. Saya gembira bisa melihat pawai yang begitu besar, karena saya baru saja tiba di sini tiga hari yang lalu.”
Dua orang kakak beradik dari Provinsi Henan, Tiongkok, mengunjungi New York bersama. Mereka menerima Mingguan Minghui dari seorang praktisi. Adiknya berkata, “Barisan Falun Dafa luar biasa! Seorang praktisi di Tiongkok membantu kami mundur dari PKT dengan nama samaran.”