Kebakaran Besar Padam Sendiri

Saya pulang ke kampung halaman di Provinsi Anhui pada tahun 2010 untuk membantu orang tua memanen gandum.

Suatu hari setelah makan malam, ayah menyarankan kami untuk membakar batang gandum yang tertinggal saat panen, tetapi saya mencegahnya.

“Ayah tidak boleh membakarnya. Banyak tetangga yang belum memanen gandum mereka. Bagaimana jika ladang mereka terbakar?” kata saya.

“Baiklah, saya tidak akan membakarnya,” jawab ayah. “Saya mau keluar jalan-jalan saja.”

Saat ibu dan saya akan berbaring istirahat, seorang tetangga datang dengan tergesa-gesa dan memanggil kami berdua.

“Kalian harus pergi ke ladang sekarang! Suamimu membakar batang gandum! Bagaimana kalau ladang gandum sebelah ikut terbakar?” katanya.

Ibu dan saya langsung pergi membawa peralatan. Ketika kami sampai, ternyata sudah terlambat. Ayah berhadapan dengan api yang tidak terkendali. Banyak orang berdiri di tepi jalan dengan tertegun. Tidak seorang pun yang membantu.

Saya segera meminta bantuan Guru dan memberi tahu orang tua saya untuk berteriak, “Falun Dafa baik. Guru tolong bantu kami!”

Kami juga berteriak “Falun Dafa baik!” Saat kami berusaha memadamkan api.

Kurang dari sepuluh menit kemudian api telah dapat dikendalikan, dan perlahan-lahan padan. Ladang gandum lain yang belum dipanen semuanya tidak terbakar.

Saya tahu api itu padam berkat pertolongan Guru Li, orang tua saya dan para tetangga juga mengetahuinya. Mereka semua terkagum dengan kekuatan ajaib Dafa, terutama ayah saya.

“Saya harus berterima kasih atas Bantuan Guru. Bagaimana kita dapat mengganti semua tetangga jika ladang mereka terbakar? Katanya.

Air mata mengalir di wajahnya saat ia berbicara.

“Teruslah berlatih Dafa. Ajak ibumu untuk ikut juga, aku akan mendukung kalian berdua!” Katanya

Ayah sejak itu benar-benar percaya pada Dafa dan sering melafalkan, “Falun Dafa baik.”

Tidak Terluka Walaupun Sepeda Listrik Hancur

Saya ditabrak oleh mobil dari belakang saat sedang mengendarai sepeda listrik pada tanggal 10 November 2014. Sepeda saya hancur berantakan, dan saya terpelanting ke tanah. Sebuah pendaratan yang kasar, membuat saya jatuh pingsan.

Pengemudi itu memanggil ambulance. Di rumah sakit, saya diberi invus saat dokter memeriksa saya. Saya tersadar saat itu.

Setelah sadar, dokter melakukan pemeriksan menyeluruh dan menyimpulkan cedera yang saya alami hanyalah memar ringan.

Keluarga dan saudara saya tidak percaya, jadi mereka membawa saya rumah sakit kota untuk diperiksa ulang dan hasilnya tetap sama. Para dokter juga bingung dengan hasilnya.

“Bagaimana orang yang telah berumur 70 tahun bisa tidak apa-apa saat sepedanya ditabrak hingga hancur berantakan?” Tanya mereka.

Para dokter lebih terkejut lagi ketika mereka mendapatkan hasil pemeriksaan otak saya. Otak saya ternyata jauh lebih muda dari umur saya yang sesungguhnya. Bahkan, saya berada dalam kondisi dewasa muda yang sehat.

Saya menjelaskan, “Saya telah berlatih Falun Dafa selama 18 tahun. Jika saya tidak berlatih, saya tidak akan selamat dari kecelakan ini.”

Saya tidak meminta ganti pada pengendara mobil itu. Malah, saya memberi tahu mereka bahwa keajaiban ini sesungguhnya berkat Falun Dafa, dan membujuk mereka untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Mereka mundur dan sangat berterima kasih pada saya.

Mereka bahkan meminta saya untuk tetap tinggal di rumah sakit untuk beberapa waktu lagi untuk pengamatan, tetapi saya menolak dan meninggalkan rumah sakit pada hari ketiga. Selama masa tinggal saya di rumah sakit, saya memberi tahu semua dokter dan pasien yang saya temui mengenai Dafa, dan juga membantu mereka mundur dari PKT.