(Minghui.org) Tuntutan pidana terhadap Jiang Zemin mendapat dukungan di kota kami. Praktisi dalam jumlah besar sedang mempersiapkan pengajuan tuntutan terhadap Jiang Zemin ke Kejaksaan Agung Rakyat dan Mahkamah Agung Rakyat.

Seorang praktisi berkata bahwa sewaktu ia mengirimkan dokumennya, pekerja kantor pos meminta ia membaca perkara hukum dengan suara besar. Sewaktu ia selesai membaca, orang-orang terkesan oleh keberaniannya, mereka bertepuk tangan dan bersorak.

Seorang pekerja mengusulkan praktisi membayar tambahan 3 yuan untuk mendapatkan sebuah tanda terima konfirmasi penerimaan. Tujuh hari kemudian, praktisi sungguh menerima konfirmasi ini dari Mahkamah Agung Rakyat dan Kejaksaan Agung Rakyat, dengan stempel resmi.

Sebelum ia pergi ke kantor pos, praktisi merasa takut dalam hatinya. Tetapi, setelah melihat reaksi orang-orang, ia menyadari bahwa ini adalah yang Guru ingin kami lakukan.

Setelah Rezim Komunis dipimpin Jiang Zemin, penganiayaan Falun Gong dimulai, orang-orang d iseluruh dunia, khususnya Orang Tionghoa telah menjadi korban.

Sudah waktunya bagi praktisi mengambil inisiatif mengajukan tuntutan pada Jiang dan sekumpulan orang dalam partai politik. Orang-orang akan mengikuti contoh kita. Ini adalah amanat langit.

Guru telah mempersiapkan panggung kepada praktisi untuk meneruskan tuntuntan ini. Selama kita mengingat Dafa, kita bisa menyelesaikan tugas ini.

Latar Belakang

Pada tahun 1999, Jiang Zemin, ketua Partai Komunis Tiongkok, mengabaikan anggota Komite Tetap Politbiro lainnya dan melancarkan penindasan berdarah terhadap Falun Gong.

Penganiayaan ini telah mengakibatkan kematian banyak praktisi Falun Gong  selama 16 tahun terakhir. Lebih banyak lagi yang telah disiksa karena keyakinan mereka dan bahkan dibunuh untuk diambil organ tubuhnya. Jiang Zemin bertanggung jawab langsung karena telah memulai dan melanjutkan penganiayaan brutal tersebut.

Di bawah perintahnya, Partai Komunis Tiongkok membentuk lembaga keamanan di luar kerangka hukum, “Kantor 610” pada 10 Juni 1999. Organisasi tersebut   berada di atas kepolisian dan sistem judisial dalam melaksanakan perintah Jiang terkait Falun Gong: hancurkan reputasi mereka, bangkrutkan secara finansial, dan hancurkan mereka secara fisik.

Konstitusi Tiongkok mengizinkan warga untuk menjadi penggugat dalam kasus pidana, dan banyak praktisi yang sekarang menggunakan hak tersebut untuk mengajukan tuntutan pidana terhadap mantan diktator itu.

Dalam “sistem pendaftaran reformasi opini,” Mahkamah Agung Rakyat di Tiongkok menyatakan akan mengubah sistem pemeriksaan pengajuan menjadi sistem pendaftaran pengajuan, dan menjamin pendaftaran dan pemprosesan semua gugatan. Kebijakan ini mulai berlaku per tanggal 1 Mei 2015.