(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Irlandia Utara mengadakan kegiatan di Taman Botanic Belfast pada 2 Agustus 2015 untuk meningkatkan kesadaran tentang penindasan di Tiongkok dan membantu pengunjung Tionghoa mundur dari Partai Komunis.

Praktisi Falun Gong memperagakan latihan Falun Gong di Taman Botanic Belfast

Turis sangat tertarik dengan peragaan latihan Falun Gong dan ingin mempelajarinya. David dari Kanada berkata ia pernah mendengar tentang penindasan Falun Gong sebelumnya, tetapi belum pernah mendengar tentang pengambilan organ tubuh dari praktisi yang masih hidup yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok. Ia mengecam kejahatan ini, dan mengatakan akan menghadiri workshop untuk belajar latihan.

Satu pasang manula Tionghoa mempelajari foto-foto yang dipamerkan. Istrinya berkata, “Kami tahu Falun Gong baik. Tetangga kami latihan Falun Gong.” Ia memutuskan untuk mundur dari organisasi komunis. Ia mendorong suaminya dan cucunya juga ikut mundur dan mereka setuju.

Satu pasangan muda Tionghoa sedang berjalan-jalan di taman. Ketika seorang praktisi Falun Gong menanyakan apakah mereka adalah anggota Partai Komunis Tiongkok (PKT), mereka terlihat siaga. Sang pria menyikut wanitanya, dan menyangkal mereka adalah anggota PKT. Tidak terpengaruh, praktisi Falun Gong lalu menjelaskan kepada mereka bagaimana kejahatan PKT yang akan menyebabkan kehancuran bagi dirinya sendiri, dan ia hanya ingin membantu orang-orang untuk mengumumkan pengunduran diri mereka dari Partai untuk keselamatan mereka sendiri. Sang pria terlihat malu. Ia berkata, “Saya bukan anggota resmi PKT, tetapi ia.” Istrinya setuju untuk mundur dari PKT dan mereka berdua mengundurkan diri dari semua keanggotaan mereka di organisasi komunis.

Zhang, seorang mahasiswi Tionghoa, sedang menelepon ketika praktisi Falun Gong memberikannya sebuah newsletter dan bertanya kepadanya apakah ia ingin mundur dari organisasi Komunis. Ia mengatakan ia tidak ingat apakah ia pernah bergabung dengan Liga Pemuda. “Iya, kamu masuk, sebagai kelompok terakhir di sekolah,” sebuah suara di telepon memberitahukannya. Rupanya Zhang sedang berbicara dengan ibunya di telepon. Praktisi itu bertanya kepada Zhang jika ia dan keluarganya ingin mundur dari organisasi. Ibunya menjawab, “Ya, ya. Saya mau mundur dari Liga Pemuda!” Berdua ibu dan putrinya mundur dari organisasi Komunis.