(Minghui.org)
Saya seorang guru sekolah menengah, mulai berlatih Falun Dafa pada
1998. Sebelum itu, saya punya banyak penyakit, telah mengunjungi
rumah sakit berbeda, tetapi tidak berhasil. Saya merasa sangat
lemah. Mengajar dua kelas setiap hari merupakan sebuah
perjuangan.
Seorang teman memperkenalkan
Falun Dafa. Setelah berlatih beberapa bulan, saya merasa lebih baik
dan berenergi. Namun, jalur kultivasi saya tidak mulus, dan saya
merasa frustrasi ketika tidak melewati ujian.
Terhubung Kembali dengan Teman Lama
Qing adalah teman saya di sekolah menengah, saya sangat
merindukannya. Saya ingin memberi tahu dia mengenai perubahan
dramatis yang saya alami setelah mulai berlatih Falun Dafa. Teman
kelas lainnya yang mengenal Qing memberi tahu saya nama desa tempat
Qing tinggal. Kami pergi ke desa itu mencarinya pada musim panas
2012.
Kami menemukan rumahnya, kehidupan Qing tidaklah mudah. Suaminya
telah pensiun dari militer dan bekerja di sebuah tambang. Ia
menjadi cacat, tetapi perusahaan tempat kerjanya tidak memberinya
kompensasi, membuat kehidupan mereka menjadi sangat sulit.
Rumah mereka dihancurkan, tetapi mereka tidak mendapat ganti rugi
yang pantas. Putri menantu dia ditangkap dan ditahan 15 hari di
pusat penahanan karena ia meminta ganti rugi yang adil. Qing dan
keluarganya sangat marah dengan pemerintahan komunis.
Saya memberi tahu mereka tentang fakta Falun Dafa dan manfaat yang
saya peroleh serta menjelaskan kepada mereka mengapa Partai Komunis
Tiongkok menindas Falun Dafa. Mereka memutuskan untuk mundur dari
Partai dan organisasi pemudanya.
Saya memberikan materi informasi dan buku-buku Dafa termasuk Zhuan
Falun, buku utama Dafa, dan Hong Yin, buku kumpulan puisi dari
pencipta Dafa, Guru Li Hongzhi.
Saya terkejut, Qing memperlihatkan foto yang digantung di dinding
rumahnya, adalah foto Guru Li Hongzhi, yang diambil sebelum ia
mulai mengajar Dafa untuk masyarakat umum.
“Partai Komunis tidak bisa menoleransi orang
baik”
Saya tanya soal foto itu, Ia mengatakan bahwa Guru Li adalah rekan
suaminya di militer selama kira-kira lima tahun masa tugasnya di
angkatan darat. Mereka cukup akrab. Suaminya mengatakan bahwa Guru
Li memiliki nilai moral yang luar biasa.
Kisah mereka membuat saya berharap mereka akan belajar Dafa. Saya
meminta mereka untuk mengingat “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar
baik.”
Qing mengatakan kepada saya saat Partai Komunis meluncurkan
penindasan terhadap Falun Dafa pada 20 Juli 1999, suaminya berkata
dengan marah, “Ia orang yang begitu baik. Namun, tidak ada tempat
baginya di Tiongkok. Partai Komunis tidak bisa menoleransi orang
baik.”
Saya pergi ke rumahnya lagi pada 2014. Pasangan itu terlihat
bahagia. Qing mengatakan sejak suaminya membaca Zhuan Falun dan
mendengarkan ceramah Guru Li, ia menjadi sehat dan berenergi, dan
karakter moralnya meningkat.
Chinese version click here
English
version click here